Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musnahkan Ribuan Butir Narkoba, Polisi: Dapat Selamatkan 71.507 Jiwa

Kompas.com - 28/07/2021, 15:20 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Polres Metro Tangerang Kota memusnahkan barang bukti narkoba berbagai jenis yang berasal dari hasil penangkapan pada bulan Juli 2021.

Pemusnahan tersebut dilakukan di Mapolres Metro Tangerang Kota, Kota Tangerang, Rabu (28/7/2021).

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima berujar, setidaknya ada 64 kilogram ganja, 2.294 butir ekstasi, dan 916,43 gram sabu yang dimusnahkan.

"Hari ini, kami bersama pihak terkait melakukan pemusnahan barang bukti yang diungkap pada bulan Juli 2021," papar Deonijiu dalam rekaman suara, Rabu.

"Ganja, sabu, dan ekstasi, kami musnahkan atas koordinasi pihak terkait," sambungnya.

Baca juga: Bunuh Istrinya di Rumah, Lansia 70 Tahun Kini Terancam Hukuman Mati

Seluruh barang bukti tersebut berasal dari tujuh tersangka yang berbeda.

Adapun tujuh tersangka itu berinisial HS, SU, BD, CR, WY, MD, dan AS.

Dia melanjutkan, seluruh tersangka itu berjenis kelamin laki-laki dan kebanyakan merupakan karyawan perusahaan dan wiraswasta.

Dengan dimusnahkannya narkoba berbagai jenis tersebut, setidaknya ada 71.507 jiwa yang dapat terselamatkan.

Baca juga: Kapolda Metro: Target Vaksinasi Dosis Pertama di Jakarta Tercapai 100 Persen pada 17 Agustus 2021

"Dari barang bukti narkotika yang berhasil disita dan dimusnahkan dapat menyelamatkan 71.507 orang atau jiwa," ucapnya.

Tujuh pelaku tersebut dikenakan Pasal 114 ayat 2 Subsider Pasal 112 ayat 2 dan Pasal 111 ayat 2 UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Ancaman hukuman penjaranya minimal selama 5 tahun dan maksimal 20 tahun atau penjara seumur hidup atau hukuman mati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Dedi Mulyadi dan Supian Suri Lepas 98 Peserta Barak Militer di Depok
Dedi Mulyadi dan Supian Suri Lepas 98 Peserta Barak Militer di Depok
Megapolitan
Pemerintah Diminta Berikan Insentif untuk Pengusaha Patuh Regulasi ODOL
Pemerintah Diminta Berikan Insentif untuk Pengusaha Patuh Regulasi ODOL
Megapolitan
Sumber Air Jauh Jadi Tantangan Damkar Padamkan Kebakaran Penjaringan
Sumber Air Jauh Jadi Tantangan Damkar Padamkan Kebakaran Penjaringan
Megapolitan
Stasiun Tanah Abang Usai Direvitalisasi: Luas, Siap Layani 300 Ribu Penumpang
Stasiun Tanah Abang Usai Direvitalisasi: Luas, Siap Layani 300 Ribu Penumpang
Megapolitan
Anggota Gangster 'Duku Lieur Street' di Bogor Digerebek Saat Pesta Miras
Anggota Gangster "Duku Lieur Street" di Bogor Digerebek Saat Pesta Miras
Megapolitan
Kebakaran Vihara Cilincing Hanguskan Tempat Ibadah dan Puluhan Patung
Kebakaran Vihara Cilincing Hanguskan Tempat Ibadah dan Puluhan Patung
Megapolitan
Wajah Baru Stasiun Tanah Abang, Penumpang: Enggak Semrawut Lagi
Wajah Baru Stasiun Tanah Abang, Penumpang: Enggak Semrawut Lagi
Megapolitan
2 PSK Terjaring Razia Satpol PP saat Menunggu Pelanggan di Blok M
2 PSK Terjaring Razia Satpol PP saat Menunggu Pelanggan di Blok M
Megapolitan
PDAM Gangguan, Warga Sukatani Bekasi Kesulitan Air Bersih
PDAM Gangguan, Warga Sukatani Bekasi Kesulitan Air Bersih
Megapolitan
Revitalisasi Stasiun Tanah Abang, Penumpang Keluhkan Akses yang Semakin Jauh
Revitalisasi Stasiun Tanah Abang, Penumpang Keluhkan Akses yang Semakin Jauh
Megapolitan
Diduga Cabuli 2 Bocah Perempuan, Pedagang Minuman di Bogor Diamuk Warga
Diduga Cabuli 2 Bocah Perempuan, Pedagang Minuman di Bogor Diamuk Warga
Megapolitan
Pasokan Air PDAM di Bekasi Gangguan karena Pipa Bocor
Pasokan Air PDAM di Bekasi Gangguan karena Pipa Bocor
Megapolitan
Kesal Hasil Cukuran Tak Rapi, Pelanggan Ribut dengan Tukang Cukur di Kramat Jati
Kesal Hasil Cukuran Tak Rapi, Pelanggan Ribut dengan Tukang Cukur di Kramat Jati
Megapolitan
Korban Kebakaran Tamansari Butuh Bantuan Susu dan Popok Bayi
Korban Kebakaran Tamansari Butuh Bantuan Susu dan Popok Bayi
Megapolitan
KPAD Akan Dampingi Siswa SD Korban Perundungan di Bekasi
KPAD Akan Dampingi Siswa SD Korban Perundungan di Bekasi
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau