Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Jenderal Andika Berkaus PKI | Alasan Fawwaz Pilih UI Meski Diterima di 5 Kampus Top Dunia

Kompas.com - 06/04/2022, 05:20 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com- Kemunculan spanduk bergambar Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berkaus palu arit lambang Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi berita paling banyak dibaca di kanal Megapolitan Kompas.com pada Selasa (5/4/2022) kemarin.

Selain itu, berita populer lainnya datang dari siswa madrasah berprestasi, Muhammad Fawwaz Farhan Farabi, yang diterima di lima perguruan tinggi top dunia. 

Berita mengenai pengacara kondang Hotman Paris yang dilaporkan terkait konten pornografi juga turut menarik perhatian pembaca.

Berikut rangkumannya:

1. Spanduk Jenderal Andika Berkaus PKI Muncul di Tanah Abang dan Menteng

Spanduk bergambar Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berkaus palu arit lambang Partai Komunis Indonesia (PKI) muncul di Tanah Abang dan Menteng, Jakarta Pusat.

Di Tanah Abang, spanduk provokatif tersebut sempat dipasang di depan Kantor Kelurahan Gelora. Foto spanduk itu kemudian sempat viral di media sosial.

Camat Tanah Abang Dicky Suherlan mengatakan, saat mendapatkan informasi mengenai spanduk itu, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Koramil 05/Tanah Abang. Setelah dicek, spanduk tersebut ternyata tidak berizin. Tidak lama kemudian, spanduk dengan tulisan "Waspadalah Bangkitnya PKI Gaya Baru" itu langsung dicopot.

"Sudah dibawa ke Koramil spanduknya," ujar Dicky, dilansir dari Tribun Jakarta, Senin (4/4/2022).

Baca berita selengkapnya di sini. 

2. Diterima di 5 Perguruan Tinggi Asia dan Eropa, Ini Alasan Fawwaz Pilih Kuliah di UI

Salah satu siswa madrasah berprestasi, Muhammad Fawwaz Farhan Farabi, diterima di lima perguruan tinggi yang tersebar di Asia dan Eropa.

Dari sekian universitas luar negeri yang menerimanya, jebolan Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC Serpong) itu memilih melanjutkan jenjang pendidikan di Universitas Indonesia (UI) untuk ilmu hukum.

"Rencana mengambil Fakultas Hukum Universitas Indonesia," ujar Fawwaz kepada Kompas.com, Senin (4/4/2022).

Ia memilih kampus UI bukan tanpa alasan. Pria ini ternyata bercita-cita ingin menjadi guru besar di bidang ilmu hukum.

Halaman:


Terkini Lainnya
Novel Jadi Kategori Paling Laris di Gramedia Jalma Setelah Rebranding
Novel Jadi Kategori Paling Laris di Gramedia Jalma Setelah Rebranding
Megapolitan
Transformasi Gramedia Melawai Mengusung Konsep Retail Experience
Transformasi Gramedia Melawai Mengusung Konsep Retail Experience
Megapolitan
Kebakaran Ludeskan 450 Rumah di Kapuk Muara, Warga Belum Ada Pengungsian Tetap
Kebakaran Ludeskan 450 Rumah di Kapuk Muara, Warga Belum Ada Pengungsian Tetap
Megapolitan
Kebakaran Melanda Blok A Pasar Anyar Bogor, Dua Toko Ludes Terbakar
Kebakaran Melanda Blok A Pasar Anyar Bogor, Dua Toko Ludes Terbakar
Megapolitan
Nelangsanya Solihin, Rumah di Kapuk Muara Ludes Terbakar Usai Kehilangan Istri
Nelangsanya Solihin, Rumah di Kapuk Muara Ludes Terbakar Usai Kehilangan Istri
Megapolitan
Kebakaran di Kapuk Muara Diduga Berasal dari Rumah Orang Membuat Kue
Kebakaran di Kapuk Muara Diduga Berasal dari Rumah Orang Membuat Kue
Megapolitan
Kelakuan 'Jagoan Kampung' Bekasi, Kuasai 3 Lahan Parkir dan Minta Jatah Rp 25.000
Kelakuan "Jagoan Kampung" Bekasi, Kuasai 3 Lahan Parkir dan Minta Jatah Rp 25.000
Megapolitan
Saat Buku Jadi Pelarian dari Hiruk-pikuk Kehidupan Urban
Saat Buku Jadi Pelarian dari Hiruk-pikuk Kehidupan Urban
Megapolitan
Barang Berharganya Ludes Saat Kebakaran, Warga Penjaringan: Cuma Bawa Baju Rombeng
Barang Berharganya Ludes Saat Kebakaran, Warga Penjaringan: Cuma Bawa Baju Rombeng
Megapolitan
Disembelih di Bogor, Sapi Kurban Prabowo Sempat Melawan Saat Dirobohkan
Disembelih di Bogor, Sapi Kurban Prabowo Sempat Melawan Saat Dirobohkan
Megapolitan
Ganti ke Bus Minitrans, Transjakarta Tambah Armada Rute Kampung Rambutuan-Blok M
Ganti ke Bus Minitrans, Transjakarta Tambah Armada Rute Kampung Rambutuan-Blok M
Megapolitan
Tak Hanya Nongkrong, Kafe di Gramedia Melawai Sediakan Ruang Kerja hingga Meeting
Tak Hanya Nongkrong, Kafe di Gramedia Melawai Sediakan Ruang Kerja hingga Meeting
Megapolitan
Kebakaran Gudang dan Toko Ban di Pondok Gede Padam, Damkar Fokus Pendinginan
Kebakaran Gudang dan Toko Ban di Pondok Gede Padam, Damkar Fokus Pendinginan
Megapolitan
Alasan Transjakarta Ganti Armada 7B Kampung Rambutan-Blok M ke Bus Kecil
Alasan Transjakarta Ganti Armada 7B Kampung Rambutan-Blok M ke Bus Kecil
Megapolitan
Tali Ikatan Putus, Sapi Kurban di Cilandak Tercebur ke Bekas Kolam Renang
Tali Ikatan Putus, Sapi Kurban di Cilandak Tercebur ke Bekas Kolam Renang
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau