Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berencana Maju Pileg 2024, Airin Berharap Namanya Masuk Bursa Dapil Tangerang Raya

Kompas.com - 06/06/2022, 21:32 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany berencana maju dalam perhelatan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

"Untuk sementara Insya Allah itu rencana saya, saya ikut Pileg dulu karena sebagai penugasan partai fungsionaris sudah berjalan di Partai Golkar. Setelah fungsionaris nanti akan ada penentuan daftar urut dan lainnya," ujar Airin di Kantor PMI Kota Tangsel, Banten, Senin (6/6/2022).

Baca juga: Namanya Dianggap Berpeluang dalam Pilkada DKI 2024, Airin: Mari Kita Syukuri...

Airin berharap, namanya nanti akan masuk dalam bursa Pileg daerah pilihan (Dapil) Tangerang Raya.

"Saya sih berharap Tangerang Raya, tapi kan tergantung penugasan partai ada di mana," kata dia.

Sebagai Ketua Pengurus Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG), Airin dan timnya juga harus mempersiapkan terlebih dahulu 30 persen kuota perempuan.

Hal itu sesuai aturan yang ada. Jika tidak memenuhi 30 persen kuota, maka Airin tidak akan bisa mencalonkan diri di Pileg 2024.

"Jadi tugas saya di sini sekarang adalah di situ," jelas Airin.

Baca juga: Dinilai Berpeluang Jadi Cagub DKI, Airin: Yang Paling Penting, Masyarakat Suka dan Pilih Kami Enggak

Dalam tugasnya, Airin dan tim Pengurus Pusat KPPG akan berfokus terlebih dahulu untuk pemenangan calon dari Partai Golkar di Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg).

Apalagi, Partai Golkar menargetkan bakal menang di tiga tahapan pemilu yaitu Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres), dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

"Nah kita berharap mudah-mudahan dengan hasil presiden (Pilpres) mudah-mudahan sesuai dengan harapan kita, Pileg sesuai harapan kita, maka seharusnya akan lebih mudah di kontestasi pilkada di 34 provinsi karena serentak," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Pedagang Kecil Jaga Maruah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran Meski Sudah Jadi Sang Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Maruah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran Meski Sudah Jadi Sang Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com