Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Kabur ke Bogor, Pembunuh Wanita di Kamar Hotel Kawasan Senen Ditangkap Polisi

Kompas.com - 26/07/2022, 09:53 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap tersangka pembunuhan wanita berinisial AF (18) yang ditemukan tewas di dalam kamar hotel di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Senin (25/7/2022).

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, pelaku berinisial HR (23) ditangkap di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, saat hendak melarikan diri.

"Empat jam setelah kejadian, kami berhasil menangkap di sebuah kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Palmerah," ujar Komarudin di Mapolsek Senen, Senin (25/7/2022).

Baca juga: Seorang Wanita Tewas oleh Teman Kencan di Hotel Kawasan Senen karena Beda dari Foto Aplikasi

"Di mana pelaku berupaya melarikan diri dengan menumpangi KRL jurusan Tanah Abang–Parung," sambung dia.

Komarudin mengungkapkan, mulanya jajarannya mendapatkan laporan terkait adanya penemuan mayat di salah satu kamar hotel di kawasan Senen itu.

"Dilaporkan sore tepat pukul 14.30 WIB, kami mendapat laporan terkait adanya temuan mayat di salah satu hotel di Jalan Kramat Raya," ucap Komarudin.

"Kejadian diperkirakan pukul 12.00 WIB siang, ketahuan oleh karyawan hotel karena waktu menginap sudah habis," sambung dia.

Kemudian, karena waktu menginap telah berakhir tetapi penghuni kamar tak kunjung keluar, pegawai hotel berusaha menggedor kamar hotel tersebut.

Baca juga: Seorang Wanita Tewas di Kamar Hotel Kawasan Senen, Diduga Dibekap Teman Kencannya

"Lalu ditunggu hingga pukul 14.00 WIB, (pintu kamar) dibuka paksa dan (korban) ditemukan sudah meninggal," kata Komarudin.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dan 365 ayat 3 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan yang Menyebabkan Orang Mati.

"Hukuman 15 tahun (penjara)," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang wanita berinisial AF (18) ditemukan tewas di dalam kamar hotel yang berlokasi di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, pada Senin (25/7/2022).

Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Senen AKP Ganang Agung mengatakan, mayat AF pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan hotel.

Baca juga: Memulihkan Fisik dan Mental Anak yang Ditelantarkan Orangtua di Bekasi...

"Kami dapat laporan dari petugas hotel bahwa ada mayat di dalam kamar, kemudian kami lakukan pengecekan untuk identifikasi dan penyelidikan lebih lanjut," kata Ganang saat dihubungi wartawan, Senin.

Ganang menuturkan, AF dengan HR masuk ke kamar hotel tersebut pada Minggu (24/7/2022), kemudian hanya HR yang keluar dari kamar hotel tersebut.

"Korban ditemukan di atas kasur dengan keadaan telentang tapi masih mengenakan baju lengkap," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Terborgol di Cisauk, Warga Hampir Serbu Pelaku
Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Terborgol di Cisauk, Warga Hampir Serbu Pelaku
Megapolitan
Tak Hanya Kamar Kos, Polisi Telusuri TKP Lain Terkait Kematian Diplomat Kemlu
Tak Hanya Kamar Kos, Polisi Telusuri TKP Lain Terkait Kematian Diplomat Kemlu
Megapolitan
Ajak 2 Teman Bunuh Mantan Kekasih di Cisauk, Rafli Mulanya Tawarkan 'Gawean'
Ajak 2 Teman Bunuh Mantan Kekasih di Cisauk, Rafli Mulanya Tawarkan "Gawean"
Megapolitan
Kompolnas Minta Publik Analisa Kematian Diplomat Kemlu dengan Data Faktual
Kompolnas Minta Publik Analisa Kematian Diplomat Kemlu dengan Data Faktual
Megapolitan
Rano Karno Sebut Revitalisasi Gedung SMK Negeri 64 Jakarta untuk Tingkatkan Kualitas SDM
Rano Karno Sebut Revitalisasi Gedung SMK Negeri 64 Jakarta untuk Tingkatkan Kualitas SDM
Megapolitan
Kesaksian Tetangga Kos Soal Keseharian Diplomat Kemlu yang Tertutup
Kesaksian Tetangga Kos Soal Keseharian Diplomat Kemlu yang Tertutup
Megapolitan
Kapan Dana Operasional RT/RW Jakarta Cair?
Kapan Dana Operasional RT/RW Jakarta Cair?
Megapolitan
Diplomat Kemlu Bawa Kantong Hitam Sebelum Tewas di Kos, Isinya Masih Rahasia
Diplomat Kemlu Bawa Kantong Hitam Sebelum Tewas di Kos, Isinya Masih Rahasia
Megapolitan
Taman Terbengkalai di Cilincing Dijaga Ketat dan Dipagari agar Tak Disalahgunakan
Taman Terbengkalai di Cilincing Dijaga Ketat dan Dipagari agar Tak Disalahgunakan
Megapolitan
Polisi Kantongi CCTV yang Rekam Berbagai Aktivitas Diplomat Kemlu Sebelum Tewas
Polisi Kantongi CCTV yang Rekam Berbagai Aktivitas Diplomat Kemlu Sebelum Tewas
Megapolitan
Warga Muara Angke Modal Rp 500 Juta untuk Gelar Tradisi Nadran
Warga Muara Angke Modal Rp 500 Juta untuk Gelar Tradisi Nadran
Megapolitan
Kompolnas Ungkap Isi Pertemuan dengan Penyidik Polda Metro Soal Kematian Diplomat Kemlu
Kompolnas Ungkap Isi Pertemuan dengan Penyidik Polda Metro Soal Kematian Diplomat Kemlu
Megapolitan
Petugas Damkar Terlempar Nasi Uduk dan Mata Kena Sambal Saat Chaos Kebakaran Tambora
Petugas Damkar Terlempar Nasi Uduk dan Mata Kena Sambal Saat Chaos Kebakaran Tambora
Megapolitan
Tetangga Kos Sebut Situasi Sunyi Saat Malam Tewasnya Diplomat Kemlu
Tetangga Kos Sebut Situasi Sunyi Saat Malam Tewasnya Diplomat Kemlu
Megapolitan
Antre Bansos Beras di Jaktim, Warga: Lumayan Hemat, Harga Sembako Lagi Naik
Antre Bansos Beras di Jaktim, Warga: Lumayan Hemat, Harga Sembako Lagi Naik
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau