Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baim Wong Bakal Kembali Diperiksa Polisi, Kali Ini Terkait UU ITE

Kompas.com - 12/10/2022, 13:52 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Baim Wong akan kembali diperiksa oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (13/10/2022) nanti.

Agenda pemeriksaan Baim kali ini berkaitan dengan Undang-Undang ITE. Penyidik memeriksa Baim soal konten prank laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) palsu yang diunggah ke kanal YouTube "Baim Paula".

"Baim besok diperiksa terkait Undang-Undang ITE-nya," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy saat dikonfirmasi, Rabu (12/10/2022).

Namun, Irwandhy tak menjelaskan soal waktu pemeriksaan yang akan dijalani oleh Baim pada Kamis.

Baca juga: Baim Wong Berdalih Ingin Lihat Reaksi Polisi, Kasus Konten Prank KDRT Tetap Diselidiki

Irwandhy menjelaskan bahwa pemeriksaan Baim bertujuan untuk mengklarifikasi laporan seseorang berinisial M berkait dugaan pelanggaran Undang-Undang ITE.

"Sejauh ini dari kuasa hukum dilayangkan pemanggilan untuk klarifikasi pertama untuk UU ITE," ucap Irwandhy.

Sebelumnya, konten prank itu sempat tayang di kanal YouTube Baim Paula pada Minggu (2/10/2022) siang.

Video tersebut lalu dihapus setelah Baim dan Paula justru menuai banyak kecaman.

Baca juga: Hari Ini, Kru Baim Wong Bakal Diperiksa Terkait Konten Prank Laporan KDRT

Belakangan, Baim dan Paula telah meminta maaf secara langsung saat mendatangi Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Baim Wong dan Paula juga secara resmi telah dilaporkan ke polisi atas pembuatan video prank itu.

Pelapor yang mengatasnamakan kelompok Sahabat Polisi Indonesia melaporkan pasangan selebritas itu ke Polres Metro Jakarta Selatan, Senin pekan lalu, atas dugaan telah membuat laporan palsu.

Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/2386/X/2022/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/Polda Metro Jaya.

Kini, Baim Wong dan Paula telah dipolisikan. Keduanya saat ini telah diperiksa oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, pekan lalu.

Keduanya menjalani pemeriksaan lebih dari empat jam setelah kedatangannya sekitar pukul 14.00 WIB.

Usai diperiksa penyidik, Baim Wong mengaku konten prank laporan KDRT itu dibuat karena ingin mengetahui reaksi polisi saat yang melaporkan adalah istrinya, Paula Verhoeven.

"Saya ingin tahu reaksi kepolisian itu seperti ketika kalau memang Paula yang melaporkan," kata Baim di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (6/10/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Ajudan Jokowi Sambangi Polda Metro, Diperiksa soal Ijazah Palsu
Ajudan Jokowi Sambangi Polda Metro, Diperiksa soal Ijazah Palsu
Megapolitan
Proyek Turap Saluran Air di Jalan Minangkabau Dikeluhkan Warga
Proyek Turap Saluran Air di Jalan Minangkabau Dikeluhkan Warga
Megapolitan
Bangunan Bekas Pabrik Roti di Tebet Ambruk, Timpa 3 Motor dan 2 Gerobak
Bangunan Bekas Pabrik Roti di Tebet Ambruk, Timpa 3 Motor dan 2 Gerobak
Megapolitan
Berteduh Saat Hujan, Tukang Sol Sepatu Lolos dari Runtuhan Bangunan Ambruk di Tebet
Berteduh Saat Hujan, Tukang Sol Sepatu Lolos dari Runtuhan Bangunan Ambruk di Tebet
Megapolitan
Sekjen KOI Buka Suara Usai Dilaporkan Eks Wakapolri ke Polda Metro Jaya
Sekjen KOI Buka Suara Usai Dilaporkan Eks Wakapolri ke Polda Metro Jaya
Megapolitan
Saluran Air Disulap Jadi Kolam Ikan di Stasiun Taman Kota, Bagaimana jika Banjir?
Saluran Air Disulap Jadi Kolam Ikan di Stasiun Taman Kota, Bagaimana jika Banjir?
Megapolitan
Ini Warisan Anies dan Ahok yang Akan Dirawat Pramono
Ini Warisan Anies dan Ahok yang Akan Dirawat Pramono
Megapolitan
Pasar Ular Ditinggalkan, Pedagang Minta Solusi Konkret Pemerintah
Pasar Ular Ditinggalkan, Pedagang Minta Solusi Konkret Pemerintah
Megapolitan
Sudah Terbiasa, Warga Bogor Masih Pilih KRL Ketimbang Transjabodetabek Rute P11
Sudah Terbiasa, Warga Bogor Masih Pilih KRL Ketimbang Transjabodetabek Rute P11
Megapolitan
Perjuangan 2 Buruh di Bekasi Tuntut Keadilan Usai Dipecat Jelang Pensiun
Perjuangan 2 Buruh di Bekasi Tuntut Keadilan Usai Dipecat Jelang Pensiun
Megapolitan
Ngebut Dini Hari, Mobil Tabrak Gapura TPU Jeruk Purut
Ngebut Dini Hari, Mobil Tabrak Gapura TPU Jeruk Purut
Megapolitan
Pasar Ular Sepi, Pedagang Bertahan karena Sulit Dapat Pekerjaan Lain
Pasar Ular Sepi, Pedagang Bertahan karena Sulit Dapat Pekerjaan Lain
Megapolitan
Bapenda DKI: Pajak Padel 10 Persen Sesuai Undang-Undang
Bapenda DKI: Pajak Padel 10 Persen Sesuai Undang-Undang
Megapolitan
Duduk Perkara Eks Wakapolri Laporkan Sekjen KOI
Duduk Perkara Eks Wakapolri Laporkan Sekjen KOI
Megapolitan
Jalanan di Cengkareng Sempat Macet Parah Kamis Pagi, Ini Penyebabnya
Jalanan di Cengkareng Sempat Macet Parah Kamis Pagi, Ini Penyebabnya
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau