Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Heru Budi Hartono, Pj Gubernur DKI Jakarta Pengganti Anies Baswedan

Kompas.com - 17/10/2022, 09:21 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Heru Budi Hartono resmi didapuk sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, menggantikan Gubernur DKI Anies Baswedan yang telah habis masa jabatannya pada Minggu (16/10/2022).

Heru dilantik sebagai Pj Gubernur DKI oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (17/10/2022).

Heru akan menjalani masa jabatannya sebagai Pj Gubernur DKI selama 2 tahun. Tepatnya hingga 2024 di saat Jakarta memilih pemimpinnya pada November, serentak dengan daerah lainnya.

Baca juga: Setelah Dilantik Jadi Pj Gubernur, Heru Janji Bakal Blusukan Setiap Hari

Adapun Heru bukan orang baru di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI. Sebelum menjabat Kepala Sekretariat Presiden, Heru mengawali karir pemerintahannya di ibu kota. Sosoknya sudah malang-melintang mengisi berbagai jabatan di Pemprov DKI Jakarta.

Heru mengawali kiprahnya sebagai Staf Khusus Wali Kota Jakarta Utara pada 1993. Dari tahun ke tahun, kariernya terus menanjak dengan menduduki sejumlah posisi kepala bagian.

Tahun 2013, Heru sempat menjabat sebagai Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri Pemprov DKI Jakarta. Jabatan itulah yang akhirnya mendekatkan Heru dengan Presiden Joko Widodo yang saat itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Tahun 2014, dia ditunjuk oleh Jokowi untuk menjadi Wali Kota Jakarta Utara. Namun, jabatan itu hanya Heru emban selama setahun. Tahun 2015, dia menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah.

Baca juga: Saat Anies Undang Heru Budi ke Balai Kota, Pastikan Pergantian Pemimpin Jakarta Tak Ganggu Pelayanan bagi Warga...

Belasan tahun berkiprah di Pemprov DKI Jakarta juga merekatkan Heru dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang saat itu menjadi Wakil Gubernur DKI mendampingi Jokowi, dan naik jabatan sebagai Gubernur setelah Jokowi jadi presiden.

Saking dekatnya, Heru nyaris dipinang Ahok sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta. Pada Pilkada DKI 2017 lalu, Ahok mulanya hendak mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI melalui jalur independen.

Namun, Bupati Belitung Timur itu akhirnya maju lewat jalur partai politik berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat. Heru pun urung jadi pendamping Ahok. Medio Juli 2017, Heru kembali bekerja di bawah Jokowi, kali ini ditunjuk sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) dan menjabat 5 tahun.

Kini, Heru kembali ke Pemprov DKI untuk menjadi orang nomor satu di ibu kota yang berstatus sebagai Penjabat Gubernur DKI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
bismillah, semangat pak heru!! sebagai warga jakarta sy doakan semoga bapak bisa mengantarkan dki jakarta hingga gerbang pilkada 2024 dengan adem ayem, produktif dan berprestasi.


Terkini Lainnya
Viral Video Pengamen Bentak Sopir Angkot di Bogor, Bikin Penumpang Takut
Viral Video Pengamen Bentak Sopir Angkot di Bogor, Bikin Penumpang Takut
Megapolitan
Transjakarta Ubah Jam Pemesanan Layanan Cares untuk Disabilitas, Catat Jadwal Barunya
Transjakarta Ubah Jam Pemesanan Layanan Cares untuk Disabilitas, Catat Jadwal Barunya
Megapolitan
Pak Ogah Diduga Sabotase Lampu Lalu Lintas Cawang, Dishub Lakukan Pemantauan
Pak Ogah Diduga Sabotase Lampu Lalu Lintas Cawang, Dishub Lakukan Pemantauan
Megapolitan
Warga Metland Cakung Tolak Truk Sampah Lewat Jalan Perumahan
Warga Metland Cakung Tolak Truk Sampah Lewat Jalan Perumahan
Megapolitan
2 Anggota Ormas Bekasi Pemalak Pedagang Nanas Ditangkap di Bogor
2 Anggota Ormas Bekasi Pemalak Pedagang Nanas Ditangkap di Bogor
Megapolitan
Stasiun Karet Akan Terintegrasi Stasiun BNI-Sudirman, Mudahkan Mobilitas Penumpang
Stasiun Karet Akan Terintegrasi Stasiun BNI-Sudirman, Mudahkan Mobilitas Penumpang
Megapolitan
DPRD Bakal Panggil Pengembang Perumahan Subsidi di Bekasi
DPRD Bakal Panggil Pengembang Perumahan Subsidi di Bekasi
Megapolitan
Dinsos Jakbar Beri Pendampingan Psikologis untuk Anak Korban Kebakaran
Dinsos Jakbar Beri Pendampingan Psikologis untuk Anak Korban Kebakaran
Megapolitan
Penjaga Kos Sempat Ketuk Pintu Kamar Diplomat Kemlu Sebelum Temukan Korban Tewas
Penjaga Kos Sempat Ketuk Pintu Kamar Diplomat Kemlu Sebelum Temukan Korban Tewas
Megapolitan
Jumlah Siswa Baru Turun Drastis, SMA Muhammadiyah 1 Depok Minta Dedi Mulyadi Buat Kebijakan Solutif
Jumlah Siswa Baru Turun Drastis, SMA Muhammadiyah 1 Depok Minta Dedi Mulyadi Buat Kebijakan Solutif
Megapolitan
Syarat dan Tahapan Mengikuti Program Bedah Rumah di Kota Tangerang
Syarat dan Tahapan Mengikuti Program Bedah Rumah di Kota Tangerang
Megapolitan
Tetangga Tak Pernah Lihat Diplomat Kemlu Bawa Tamu ke Kos Selain Istri
Tetangga Tak Pernah Lihat Diplomat Kemlu Bawa Tamu ke Kos Selain Istri
Megapolitan
Besok, Jokowi Bakal Diperiksa di Solo Terkait Tudingan Ijazah Palsu
Besok, Jokowi Bakal Diperiksa di Solo Terkait Tudingan Ijazah Palsu
Megapolitan
Sepinya Sekolah Swasta di Depok: Dari Kuota 29, Hanya Dapat 4 Siswa
Sepinya Sekolah Swasta di Depok: Dari Kuota 29, Hanya Dapat 4 Siswa
Megapolitan
Warga Nilai Bansos Beras Lebih Bermanfaat Ketimbang Makan Bergizi Gratis
Warga Nilai Bansos Beras Lebih Bermanfaat Ketimbang Makan Bergizi Gratis
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau