Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Spanduk Terpampang di Depan Rumah Ibu Eny, Isinya "Tiko Akan Fokus Temani Mama".

Kompas.com - 09/01/2023, 13:05 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah pengumuman terpampang di pintu pagar rumah mewah milik Eny Sukaesi (58) dan anaknya, Pulung Mustika Abima (23) atau Tiko, di Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Keduanya menjadi viral belakangan ini lantaran tinggal di rumah yang terbengkalai selama belasan tahun. Selama itu pula, Tiko seorang diri mengurus sang ibu yang diduga depresi.

Baca juga: Rumah Megah Terbengkalai Dibersihkan, Barang-barang Tiko dan Eny Dititipkan ke Tetangga

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Senin (9/1/2023), pengumuman itu terdiri dari sebuah kertas karton besar berwarna putih dan sebuah spanduk berwarna ungu.

Dua pengumuman ini berisikan pesan yang sama. Isinya, "berhubung Rumah Bu Eni Sudah Bersih/Rapi Tiko Akan Focus Menemani Mama. Begitu Juga Dengan Para Konten Kreator Akan Kembali ke Aktivitas Masing-masing. Terima Kasih Untuk Bantuan Semua Pihak Mohon Maaf Bila Ada Ketidak Nyamanan Nya. Wass, Tiko".

Berkait dengan hal ini, Ketua RT 006/RW 02 Kelurahan Jatinegara Noves Haristedja menjelaskan bahwa pengumuman berdasarkan permintaan Tiko.

"Jadi memang keinginan Tiko seperti itu," tutur dia di Kompleks PLN di Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Senin (9/1/2023).

Baca juga: Kondisi Terkini Rumah Eny dan Tiko, Tidak Lagi Menyeramkan hingga Sudah Dipasang Pompa Air

Noves sering berkomunikasi dengan Tiko untuk membicarakan beragam hal.

Tiko, kata dia, sempat mengatakan saat ini ingin fokus untuk merawat ibunya, Eny.

"Hanya untuk fokus pikirkan ibunya dulu, enggak yang lain-lain. Nanti dia enggak akan terima lagi panggilan stasiun TV. Udah di-cut," ujar Noves..

Perihal undangan Tiko ke sebuah stasiun TV pada Senin (9/1/2023), menurut dia ada kemungkinan Tiko hanya datang karena sudah ada janji atau kontrak.

Baca juga: Ketua RT: Tunggakan Listrik Eny dan Tiko akan Dilunasi dari Donasi

"Hari ini terakhir, mungkin karena udah janji atau kontrak. Dia akan fokus ke mamanya sampai (mamanya) pulang ke rumah," pungkas Noves.

Kehidupan Eny dan Tiko yang tinggal di rumah mewah tanpa listrik dan air selama puluhan tahun pun kini menjadi sorotan sejumlah pihak.

Pasalnya, rumah tersebut dibiarkan terbengkalai hingga temboknya ditumbuhi tanaman rambat dan semak belukar.

Di rumah tersebut, Tiko merawat sang ibu yang diduga mengalami depresi seorang diri selama 12 tahun.

Baca juga: Tiko Bakal Kembali ke Rumah Mewahnya Usai Listrik dan Air Terpasang

Pemerintah daerah akhirnya turun tangan membantu dua penghuni rumah terbengkalai itu.

Eny yang diduga depresi dievakuasi untuk mendapatkan penanganan medis.

Sementara rumah mewah yang terbengkalai dibersihkan oleh petugas gabungan dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com