Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli Forensik Digital Beberkan Riwayat Komunikasi Teddy Minahasa dan Anak Buahnya

Kompas.com - 02/03/2023, 12:08 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan ahli forensik digital Polda Metro Jaya Rujit Kuswinoto dalam sidang mantan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Teddy Minahasa, di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (2/3/2023).

Rujit membeberkan sejumlah komunikasi melalui WhatsApp yang dilakukan Teddy Minahasa dan anak buahnya.

Para terdakwa itu yakni AKBP Dody Prawiranegara, Linda Pujiastuti, Kompol Kasranto, Aiptu Janto Situmorang, Syamsul Ma'arif, dan Muhamad Nasir.

 

Baca juga: Mengaku Sebagai Istri Siri Mantan Kapolda Sumbar Teddy Minahasa, Siapa Linda Pudjiastuti?

Mereka didakwa terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu yang dikendalikan Teddy.

Hakim Ketua Jon Sarman Saragih mulanya bertanya soal tahapan proses pemeriksaan barang bukti digital.

"Tentu semua tahapan kami berstandar pada ISO 217 tahun 2005 yang tersertifkasi BSN. Prosesnya juga sesuai Perkap Kapolri Nomor 10 tahun 2009," ujar Rujit dalam persidangan.

Total ada delapan barang bukti berupa ponsel dan sim card yang disita dari Teddy dan enam anak buahnya. Rujit kemudian menyampaikan jumlah percakapan yang dilakukan atas nama para terdakwa.

Dari ponsel Dody Prawiranegara kepada kontak atas nama IJP Teddy Minahasa SIK total 979 percakapan dan atas nama Arif Dukun ada 497 percakapan.

Baca juga: Kembali Jalani Sidang Kasus Narkoba, Teddy Minahasa Bakal Dengarkan Keterangan Ahli

Kemudian, di ponsel Linda ada 184 percakapan atas nama My Jenderal dan 13 percakapan atas nama D. Dari ponsel Syamsul Ma'arif ada 36 percakapan ke kontak atas nama Dody, kepada Teddy Minahasa sebanyak 9 percakapan, dan Anita Cepu Kapolda ada 716 percakapan.

Lalu, pada ponsel Kasranto ada 91 panggilan masuk dan 61 panggilan keluar dari Linda Mami. Terakhir, di ponsel Janto ditemukan 184 percakapan kepada Kompol Kasranto.

"Handphone Huawei dari Teddy Minahasa Putra. Untuk nomor tidak ada sim card di dalamnya. Temuannya user account nomor 08121176666," papar Rujit.

Sementara itu, jaksa menyampaikan kepada majelis hakim bahwa seharusnya ada dua ahli yang rencananya akan dihadirkan dalam persidangan Teddy Minahasa.

Selain ahli digital forensik, ahli bahasa juga bakal dihadirkan dalam persidangan.

Baca juga: Saat Teddy Minahasa Bersumpah Tak Terima Uang Hasil Jual Sabu dari AKBP Dody...

"Hari ini kami penuntut umum telah memanggil dua orang ahli, namun yang hadir saat ini sudah konfirmasi kepada kami baru satu orang," kata jaksa dalam persidangan.

"Jadi yang satunya belum konfirmasi ke kami jadi kami akan hadirkan satu dulu, Yang Mulia," sambung Jaksa.

Halaman:


Terkini Lainnya
Aturan Baru BSU 2025 dari Kemnaker, Ini Isinya
Aturan Baru BSU 2025 dari Kemnaker, Ini Isinya
Megapolitan
Penampakan Rumah Makan Kampung Kecil BSD Usai Kebakaran, 75 Persen Bangunan Hangus
Penampakan Rumah Makan Kampung Kecil BSD Usai Kebakaran, 75 Persen Bangunan Hangus
Megapolitan
Pencopet Ponsel dan Uang Milik Penyandang Disabilitas Badru Ditangkap
Pencopet Ponsel dan Uang Milik Penyandang Disabilitas Badru Ditangkap
Megapolitan
Pemprov DKI Siap Patungan Proyek Giant Sea Wall, Pramono Sudah Bertemu Utusan Prabowo
Pemprov DKI Siap Patungan Proyek Giant Sea Wall, Pramono Sudah Bertemu Utusan Prabowo
Megapolitan
Pikap Muatan Tabung Gas Terguling di Tol Cijago, Tak Ada Korban Jiwa
Pikap Muatan Tabung Gas Terguling di Tol Cijago, Tak Ada Korban Jiwa
Megapolitan
Ingat, Pemutihan Pajak di Jakarta Mulai Besok hingga 31 Agustus
Ingat, Pemutihan Pajak di Jakarta Mulai Besok hingga 31 Agustus
Megapolitan
Dag Dig Dug Ellen Buka Jasa War Tiket Konser G-Dragon, Berebut dengan 20.000 Penggemar
Dag Dig Dug Ellen Buka Jasa War Tiket Konser G-Dragon, Berebut dengan 20.000 Penggemar
Megapolitan
32 Ruas Jalan di Jakarta Ditutup Akhir Juni 2025, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui
32 Ruas Jalan di Jakarta Ditutup Akhir Juni 2025, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui
Megapolitan
Pramono Sebut Diminta Buat Aturan Karyawan Swasta Naik Transportasi Umum Tiap Rabu
Pramono Sebut Diminta Buat Aturan Karyawan Swasta Naik Transportasi Umum Tiap Rabu
Megapolitan
Konser G-Dragon Jakarta 2025 Ditambah Jadi 2 Hari, Catat Jadwal Penjualan Tiketnya
Konser G-Dragon Jakarta 2025 Ditambah Jadi 2 Hari, Catat Jadwal Penjualan Tiketnya
Megapolitan
Pikap Muatan Tabung Gas Terguling di Tol Cijago Arah Margonda
Pikap Muatan Tabung Gas Terguling di Tol Cijago Arah Margonda
Megapolitan
Kabel Menjuntai yang Celakai Pemotor di Cengkareng Milik Jakarta Smart City
Kabel Menjuntai yang Celakai Pemotor di Cengkareng Milik Jakarta Smart City
Megapolitan
TNI-Polisi Terjaring Razia di Jaktim, Tak Bawa SIM dan KTA
TNI-Polisi Terjaring Razia di Jaktim, Tak Bawa SIM dan KTA
Megapolitan
Rumah Makan Kampung Kecil BSD Kebakaran
Rumah Makan Kampung Kecil BSD Kebakaran
Megapolitan
Mobil Alphard Terbakar di Area Parkir Rumah Indekos Cempaka Putih
Mobil Alphard Terbakar di Area Parkir Rumah Indekos Cempaka Putih
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau