Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Buru 2 Pelaku yang Diduga Bacok Pria hingga Tewas di Pasar Gili Palmerah

Kompas.com - 24/03/2023, 12:57 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tengah memburu dua terduga pelaku yang membacok pria berinisial MJ (29) hingga tewas di Pasar Gili, Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (23/3/2023).

Menurut Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdulrohim, keduanya terlibat dalam aksi tawuran antarwarga yang menyebabkan MJ meninggal dunia.

"Betul (pelaku masih diburu). Sedang pengembangan, masih lidik. Mudah-mudahan pelaku segera diamankan," kata Dodi saat dihubungi, Jumat (24/3/2023).

Baca juga: Diduga Ikut-ikutan Tawuran di Pasar Gili Palmerah, Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah

Saat ditanya berkait identitas pelaku, Dodi berujar belum dapat membeberkannya. Sebab, penyidik masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.

"Masih diduga pelaku, jadi kami belum bisa memberikan inisialnya," terang Dodi.

Pihaknya pun sudah memeriksa keterangan dari sejumlah saksi.

"Kalau saksi-saksi sudah banyak yang dimintai keterangan," jelas dia.

Diberitakan sebelumnya, korban MJ tewas setelah terlibat dalam aksi tawuran antarwarga di Pasar Gili. Dodi menduga, korban tewas usai terkena luka bacok di tubuhnya.

Baca juga: Seorang Pria di Palmerah Tewas Dibacok Saat Nonton Tawuran, Diduga Korban Salah Sasaran

"Diduga kena bacokan benda tajam," papar Dodi.

Adapun peristiwa ini terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Dodi mengaku belum bisa merinci kronologi kejadian tersebut.

Namun, berdasarkan informasi sementara, korban diduga hanya sekadar ikut-ikutan saat tawuran antarwarga terjadi.

“Dugaan sementara itu (tawuran) antarkelompok, karena di sana ada sebutan anak Pelelangan dan Pelita,” ucap Dodi, Kamis (22/3/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Mayat Pria di Kali Ciliwung Sempat Dikelilingi Biawak Sebelum Dievakuasi
Mayat Pria di Kali Ciliwung Sempat Dikelilingi Biawak Sebelum Dievakuasi
Megapolitan
Polisi Periksa Dua Pelaku Perundungan Remaja Sambil Live di Depok
Polisi Periksa Dua Pelaku Perundungan Remaja Sambil Live di Depok
Megapolitan
Rumahnya Ambles Usai Banjir, Warga Matraman Akui Risiko Tinggal di Pinggir Kali
Rumahnya Ambles Usai Banjir, Warga Matraman Akui Risiko Tinggal di Pinggir Kali
Megapolitan
Pemkot Tangsel Targetkan Maharta Bebas Banjir pada 2026
Pemkot Tangsel Targetkan Maharta Bebas Banjir pada 2026
Megapolitan
Istri Makelar Judol Kominfo Panggil Suaminya dengan Sebutan 'Dewa Zeus'
Istri Makelar Judol Kominfo Panggil Suaminya dengan Sebutan "Dewa Zeus"
Megapolitan
Pasutri di Depok Ditangkap Usai Tipu Konter HP Berkedok Tarik Tunai
Pasutri di Depok Ditangkap Usai Tipu Konter HP Berkedok Tarik Tunai
Megapolitan
Pemkot Tangsel Bangun Tandon di Maharta, Gunakan Lahan 5.000 Meter Persegi
Pemkot Tangsel Bangun Tandon di Maharta, Gunakan Lahan 5.000 Meter Persegi
Megapolitan
Terungkap, Terdakwa Kasus Judol Kominfo Zulkarnaen Pernah Jadi Relawan Projo
Terungkap, Terdakwa Kasus Judol Kominfo Zulkarnaen Pernah Jadi Relawan Projo
Megapolitan
Penampakan Kantor Gold's Gym Indonesia: Pintu Terkunci dan Gelap
Penampakan Kantor Gold's Gym Indonesia: Pintu Terkunci dan Gelap
Megapolitan
Warga Rawajati Sering Temukan Mayat di Kali Ciliwung Pasca Banjir
Warga Rawajati Sering Temukan Mayat di Kali Ciliwung Pasca Banjir
Megapolitan
Istri Makelar Judol Kominfo Pakai Uang Haram untuk Biaya Sekolah Anak
Istri Makelar Judol Kominfo Pakai Uang Haram untuk Biaya Sekolah Anak
Megapolitan
Kepala Disdik DKI Bentak Wartawan Saat Ditanya Soal SPMB: 'Gue Capek Banget!'
Kepala Disdik DKI Bentak Wartawan Saat Ditanya Soal SPMB: "Gue Capek Banget!"
Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Kali Ciliwung
Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Kali Ciliwung
Megapolitan
Video 'Pak Ogah' Tutup Jalan di Tomang Viral, Polisi Buka Suara
Video "Pak Ogah" Tutup Jalan di Tomang Viral, Polisi Buka Suara
Megapolitan
Banjir di Maharta Tak Melulu karena Hujan, Pemkot Tangsel Sebut Ada Faktor Lintas Daerah
Banjir di Maharta Tak Melulu karena Hujan, Pemkot Tangsel Sebut Ada Faktor Lintas Daerah
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau