Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deklarasi Kaesang Sebagai Calon Wali Kota Depok, Relawan GP Center Baru Lapor ke Gibran

Kompas.com - 01/04/2023, 20:04 WIB
M Chaerul Halim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Relawan Ganjar Pranowo (GP) Center menyebut, belum berkomunikasi dengan Kaesang Pangarep secara langsung terkait deklarasi Kaesang sebagai calon Wali Kota Depok.

Namun, relawan telah mengkomunikasikan hal itu kepada kakak Kaesang, yakni Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo.

"Jadi, dari internal kami sudah mengomunikasikan hal tersebut kepada Mas Gibran-nya terlebih dahulu," kata Ketua Harian DPP GP Center Thomas Djunianto di Warkop Merdeka, Sukmajaya, Depok, pada Sabtu (1/4/2023).

Baca juga: Muncul Poster Dukungan Kaesang untuk Jadi Wali Kota Depok, Gibran: Wkwkwkwkkwk

Meski demikian, para relawan tidak mempersoalkan itu. Bila ke depan pendeklarasian Kaesang direspons positif oleh warga Depok, Thomas mengatakan, barulah akan berkomunikasi secara langsung kepada Kaesang.

"Kami lihat di lapangan seperti apa yang terjadi, setelah itu kami serahkan ke Mas Kaesang kembali," tambah dia.

Thomas melanjutkan, informasi deklarasi Kaesang sebagai Wali Kota Depok sudah bergulir beberapa pekan ke belakang. Ia mengakui, belum ada tanggapan langsung dari Kaesang soal hal itu.

Baca juga: Apa Manfaat Makan Ubi Jalar Setiap Hari? Ketahui Efeknya pada Ginjal

Pihaknya menduga, bergemingnya Kaesang karena menunggu sinyal dari partai politik.

"Mas kaesang belum mengeluarkan statement, kan yang berhak mencalonkan calon wali kota ini kan adalah partai," sambung dia.

Sebelumnya, GP Center resmi mendeklarasikan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep sebagai bakal calon wali kota Depok, pada Pilkada 2024 mendatang.

Baca juga: Pengamat Sebut Kaesang Berpeluang Kalahkan Dominasi PKS di Depok, Asalkan...

Mereka meyakini bahwa deklarasi ini bakal menjadi sebuah gerakan yang lebih besar sehingga mencapai kesepakatan di tengah masyarakat untuk mendukung Kaesang.

"Kami akan mulai pastinya dengan menyebarkanluaskan informasi deklarasi hari ini melalui seluruh akun medsos yang kami punya," kata Thomas.

"Kami juga akan mengajak beberapa elemen masyarakat yang mendukung dan sepakat dengan perjuangan GP Center, sehingga gerakan kami pada hari ini bisa lebih meluas," sambung dia.

Gerakan yang dinamakan "Jempol Ceria", GP Center meyakini dapat meruntuhkan kekuasaan PKS selama 20 tahun terakhir di Kota Depok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Populasi Ulat Bulu Merebak di Kemanggisan Jakarta Barat
Populasi Ulat Bulu Merebak di Kemanggisan Jakarta Barat
Megapolitan
Diskon Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Saat Libur Muharram, Cek Rincian Lengkapnya
Diskon Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Saat Libur Muharram, Cek Rincian Lengkapnya
Megapolitan
Libur Panjang Muharram, Simak Cara Masuk Ragunan Tanpa Antre Panjang
Libur Panjang Muharram, Simak Cara Masuk Ragunan Tanpa Antre Panjang
Megapolitan
Macet Parah di Tol Desari Arah Sawangan, Transjabodetabek Butuh Berapa Lama?
Macet Parah di Tol Desari Arah Sawangan, Transjabodetabek Butuh Berapa Lama?
Megapolitan
Pinjam Uang PPSU, Lurah Malaka Sari Dibebastugaskan
Pinjam Uang PPSU, Lurah Malaka Sari Dibebastugaskan
Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bereskan Kemacetan di Sekitar Stasiun Tanah Abang
Pemprov DKI Bakal Bereskan Kemacetan di Sekitar Stasiun Tanah Abang
Megapolitan
Kualitas Udara Jakarta: AQI 97 Masuk Kategori Sedang
Kualitas Udara Jakarta: AQI 97 Masuk Kategori Sedang
Megapolitan
Pil Eksimer Buat Pemuda di Bekasi Gelap Mata Aniaya lbu Kandungnya
Pil Eksimer Buat Pemuda di Bekasi Gelap Mata Aniaya lbu Kandungnya
Megapolitan
Keresahan Warga Usai Babi Hutan 2 Kali Lepas dari Pejaten Shelter
Keresahan Warga Usai Babi Hutan 2 Kali Lepas dari Pejaten Shelter
Megapolitan
Kantor Apartemen di Jaktim Dibobol, 'Fingerprint' Hilang dan Arsip Berantakan
Kantor Apartemen di Jaktim Dibobol, "Fingerprint" Hilang dan Arsip Berantakan
Megapolitan
Antrean Kuliner Viral Blok M Didominasi Anak Muda, Orangtua Menunggu di Tepi
Antrean Kuliner Viral Blok M Didominasi Anak Muda, Orangtua Menunggu di Tepi
Megapolitan
Pria Tewas di Kali Depok Diduga karena Epilepsi, Tak Ada Tanda Kekerasan
Pria Tewas di Kali Depok Diduga karena Epilepsi, Tak Ada Tanda Kekerasan
Megapolitan
Cerita Penumpang Transjabodetabek Terjebak Macet 1 Jam dari Tol Desari ke Sawangan
Cerita Penumpang Transjabodetabek Terjebak Macet 1 Jam dari Tol Desari ke Sawangan
Megapolitan
Transjabodetabek Sawangan-Lebak Bulus Selalu Ramai, Penumpang Usul Armada Ditambah
Transjabodetabek Sawangan-Lebak Bulus Selalu Ramai, Penumpang Usul Armada Ditambah
Megapolitan
Stasiun Direvitalisasi, Penumpang KRL Bisa lewat Gedung Lama Menuju Pasar Tanah Abang
Stasiun Direvitalisasi, Penumpang KRL Bisa lewat Gedung Lama Menuju Pasar Tanah Abang
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau