Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Tidur di Truk, Sopir Terkejut Kendaraannya Penuh Asap

Kompas.com - 28/05/2023, 09:40 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang sopir berinisial E sedang tertidur lelap di kursi kemudi truknya, namun langsung terbangun dan dikejutkan dengan kepulan asap tebal.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Bekasi, Rawa Terate, Cakung, Minggu (28/5/2023) dini hari.

"Pada saat kejadian, mesin mobil jenis truk fuso yang digunakan sopir sedang dalam keadaan mati," ujar Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman secara tertulis, Minggu.

Baca juga: Fakta Terbaru Pasutri Saling Aniaya di Depok, Begini Pengakuan Kedua Pihak

Gatot menjelaskan, kejadian itu bermula sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, saat E sedang beristirahat di dalam mobil yang sedang terparkir di tepi jalan.

Namun, sekitar pukul 02.20 WIB, kepulan asap muncul secara tiba-tiba di dalam kabin truk

Mulai merasakan sesak, E terbangun dan langsung keluar dari kabin. Pada saat yang bersamaan, ia melihat api tampak menyala di bagian depan kabun truk.

E pun langsung menghubungi Damkar Jakarta Timur.

"Kami menerima laporan pukul 02.29 WIB dan langsung meluncurkan tiga unit mobil pemadam kebakaran beserta 15 personel," terang Gatot.

Baca juga: Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk, Mulanya Gagal Salip di Jalan Bergelombang Kawasan Bantargebang

Pemadaman dilakukan dan berlangsung selama beberapa saat. Api pun berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.50 WIB.

"Penyebab masih belum diketahui, tetapi kami berhasil menyelamatkan satu jiwa. Total kerugian dari kebakaran mobil mencapai sekitar Rp 50 juta," pungkas Gatot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Ajudan Jokowi Sambangi Polda Metro, Diperiksa soal Ijazah Palsu
Ajudan Jokowi Sambangi Polda Metro, Diperiksa soal Ijazah Palsu
Megapolitan
Proyek Turap Saluran Air di Jalan Minangkabau Dikeluhkan Warga
Proyek Turap Saluran Air di Jalan Minangkabau Dikeluhkan Warga
Megapolitan
Bangunan Bekas Pabrik Roti di Tebet Ambruk, Timpa 3 Motor dan 2 Gerobak
Bangunan Bekas Pabrik Roti di Tebet Ambruk, Timpa 3 Motor dan 2 Gerobak
Megapolitan
Berteduh Saat Hujan, Tukang Sol Sepatu Lolos dari Runtuhan Bangunan Ambruk di Tebet
Berteduh Saat Hujan, Tukang Sol Sepatu Lolos dari Runtuhan Bangunan Ambruk di Tebet
Megapolitan
Sekjen KOI Buka Suara Usai Dilaporkan Eks Wakapolri ke Polda Metro Jaya
Sekjen KOI Buka Suara Usai Dilaporkan Eks Wakapolri ke Polda Metro Jaya
Megapolitan
Saluran Air Disulap Jadi Kolam Ikan di Stasiun Taman Kota, Bagaimana jika Banjir?
Saluran Air Disulap Jadi Kolam Ikan di Stasiun Taman Kota, Bagaimana jika Banjir?
Megapolitan
Ini Warisan Anies dan Ahok yang Akan Dirawat Pramono
Ini Warisan Anies dan Ahok yang Akan Dirawat Pramono
Megapolitan
Pasar Ular Ditinggalkan, Pedagang Minta Solusi Konkret Pemerintah
Pasar Ular Ditinggalkan, Pedagang Minta Solusi Konkret Pemerintah
Megapolitan
Sudah Terbiasa, Warga Bogor Masih Pilih KRL Ketimbang Transjabodetabek Rute P11
Sudah Terbiasa, Warga Bogor Masih Pilih KRL Ketimbang Transjabodetabek Rute P11
Megapolitan
Perjuangan 2 Buruh di Bekasi Tuntut Keadilan Usai Dipecat Jelang Pensiun
Perjuangan 2 Buruh di Bekasi Tuntut Keadilan Usai Dipecat Jelang Pensiun
Megapolitan
Ngebut Dini Hari, Mobil Tabrak Gapura TPU Jeruk Purut
Ngebut Dini Hari, Mobil Tabrak Gapura TPU Jeruk Purut
Megapolitan
Pasar Ular Sepi, Pedagang Bertahan karena Sulit Dapat Pekerjaan Lain
Pasar Ular Sepi, Pedagang Bertahan karena Sulit Dapat Pekerjaan Lain
Megapolitan
Bapenda DKI: Pajak Padel 10 Persen Sesuai Undang-Undang
Bapenda DKI: Pajak Padel 10 Persen Sesuai Undang-Undang
Megapolitan
Duduk Perkara Eks Wakapolri Laporkan Sekjen KOI
Duduk Perkara Eks Wakapolri Laporkan Sekjen KOI
Megapolitan
Jalanan di Cengkareng Sempat Macet Parah Kamis Pagi, Ini Penyebabnya
Jalanan di Cengkareng Sempat Macet Parah Kamis Pagi, Ini Penyebabnya
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau