Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Perempuan Ditabrak Pacar di Kebayoran akibat Cemburu Buta

Kompas.com - 05/06/2023, 13:56 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peristiwa tragis menimpa seorang perempuan bernama Ambar (22) di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Ia ditabrak oleh kekasihnya sendiri ketika mengendarai roda dua di Jalan Prapanca Raya, Kamis (1/6/2023) sekitar pukul 22.00 WIB.

Annisa, kakak korban, menuturkan, insiden ini bermula ketika Ambar menghabiskan waktu bersama koleganya di sebuah kafe yang terletak di Kemang, Jakarta Selatan.

Tak lama kemudian, kekasih sang adik yang diketahui berinisial A menyusul Ambar ke lokasi.

Sesampainya di dalam kafe, A melihat seorang laki-laki tengah melambaikan tangan ke arah Ambar.

Melihat kejadian itu, A lantas cemburu dan naik darah.

"Dia (A) itu cemburu buta karena melihat seorang laki-laki dadah ke arah adik saya," ujar Annisa saat dikonfirmasi, Senin (5/6/2023).

Baca juga: Ditabrak Pacar, Korban Lapor Polisi dengan Wajah dan Lengan Penuh Luka

Lebih lanjut, Ambar sejatinya telah memberikan penjelasan kepada sang kekasih.

Ia bahkan telah menegaskan bahwa laki-laki itu tidak dikenal olehnya dan baru bertemu di dalam kafe.

Sayangnya, A sudah gelap mata dan tak percaya apa pun yang dikatakan gambar.

"Adik saya sudah jelasin kalau enggak ada apa-apa sama laki-laki itu, tetapi pacarnya enggak percaya kalau adik saya beneran tidak kenal sama orang yang dadah-dadah," ungkap Annisa.

Annisa mengungkapkan, A juga sempat membuat gaduh suasana kafe.

Sang adik yang malu melihat kelakuan kekasihnya akhirnya memutuskan pergi meninggalkan lokasi.

Baca juga: Ditabrak Pacarnya Sendiri, Korban: Dia Cemburu Ada yang Dadah-dadah ke Saya

Ambar juga disebut tak menghiraukan perkataan sang pacar yang mengejarnya dan langsung tancap gas dengan kuda besi yang dibawanya.

Setelah memacu motornya sejauh beberapa kilometer, tanpa disangka A ternyata mengikuti Ambar menggunakan motor miliknya.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Operasi Patuh Jaya 2025, Pelanggar Tutup Pelat Nomor Pakai Kertas
Operasi Patuh Jaya 2025, Pelanggar Tutup Pelat Nomor Pakai Kertas
Megapolitan
Hari Kedua Operasi Patuh Jaya 2025, Polisi Nilai Masyarakat Mulai Tertib
Hari Kedua Operasi Patuh Jaya 2025, Polisi Nilai Masyarakat Mulai Tertib
Megapolitan
Penipu Kontrakan 'Bodong' di Bekasi Bawa Notaris Gadungan untuk Yakinkan Korbannya
Penipu Kontrakan "Bodong" di Bekasi Bawa Notaris Gadungan untuk Yakinkan Korbannya
Megapolitan
Pramono Anung Dinas ke New York, Bahas Perubahan Iklim dan 'Sister City'
Pramono Anung Dinas ke New York, Bahas Perubahan Iklim dan "Sister City"
Megapolitan
Truk Kontainer Tabrak Separator Busway di Pejagalan Jakbar, Lalin Macet
Truk Kontainer Tabrak Separator Busway di Pejagalan Jakbar, Lalin Macet
Megapolitan
Cerita Anak-Anak Sekolah Rakyat: Ketika Pendidikan Sentuh yang Terpinggirkan
Cerita Anak-Anak Sekolah Rakyat: Ketika Pendidikan Sentuh yang Terpinggirkan
Megapolitan
Puluhan Warga Tertipu Beli Kontrakan di Bekasi karena Tergiur Harga Murah
Puluhan Warga Tertipu Beli Kontrakan di Bekasi karena Tergiur Harga Murah
Megapolitan
Operasi Patuh Jaya di Jembatan Besi Jakbar, Pelanggaran Terbanyak Kendaraan Tanpa Pelat
Operasi Patuh Jaya di Jembatan Besi Jakbar, Pelanggaran Terbanyak Kendaraan Tanpa Pelat
Megapolitan
Zulkarnaen Apriliantony: Saya Bukan King Maker Situs Judol Kominfo
Zulkarnaen Apriliantony: Saya Bukan King Maker Situs Judol Kominfo
Megapolitan
Pramono Hadiri Forum PBB di New York, Rano Karno: Bukan Kelas Kaleng-kaleng
Pramono Hadiri Forum PBB di New York, Rano Karno: Bukan Kelas Kaleng-kaleng
Megapolitan
Sejumlah Siswa Nangis Saat Malam Pertama di Sekolah Rakyat Jaktim
Sejumlah Siswa Nangis Saat Malam Pertama di Sekolah Rakyat Jaktim
Megapolitan
Indah Keteteran 3 Anaknya Masuk SD Pukul 06.30, Usai Subuh Buru-buru ke Dapur
Indah Keteteran 3 Anaknya Masuk SD Pukul 06.30, Usai Subuh Buru-buru ke Dapur
Megapolitan
Jebakan Kontrakan Murah: Tipu Puluhan Orang, Miliaran Melayang
Jebakan Kontrakan Murah: Tipu Puluhan Orang, Miliaran Melayang
Megapolitan
Food Station Tjipinang Lapor ke Rano Karno, Bantah Dugaan Oplos Beras
Food Station Tjipinang Lapor ke Rano Karno, Bantah Dugaan Oplos Beras
Megapolitan
Rano Karno soal Beras Food Station Diduga Oplosan: Kalau Memang Salah, Tindak!
Rano Karno soal Beras Food Station Diduga Oplosan: Kalau Memang Salah, Tindak!
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau