Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Virus Corona, Anggaran Kementerian ATR Dipangkas Rp 1,9 Triliun

Kompas.com - 17/04/2020, 19:41 WIB
Ade Miranti Karunia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil mengungkapkan ada sejumlah pos anggaran di Kementerian ATR yang dipangkas sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2020.

Dana tersebut dialokasikan untuk penanganan wabah Corona. Adapun besaran anggaran yang akan dipangkas sebesar Rp 1,9 triliun.

"Intinya petunjuk presiden, semua pekerjaan atau program-program yang tidak terlalu mendesak kita realokasi. Terutama biaya perjalanan dinas, biaya rapat, biaya-biaya yang berkaitan dengan manajemen support yang tidak mendesak," katanya dalam konfrensi pers virtual, Jumat (17/4/2020).

Baca juga: Pemerintah Realokasi APBN untuk Tangani Virus Corona, Ini Kata DPR

Selain itu, lanjut Sofyan Djalil, proyek pembangunan pemerintah dan sudah melalui proses lelang akan diubah menjadi proyek jangka panjang serta menghemat anggaran.

"Kemudian, barang kali kita lihat ada pembangunan one year, kita ubah multi year hingga tidak ada yang mangkrak," ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN Himawan Arief Sugoto menguraikan, pemotongan sebesar Rp 1,9 triliun tersebut bakal dilakukan pada awal semester pertama 2020.

"Pemotongan sekitar Rp 900 miliar lebih. Itu ada beberapa yang kita kurangi selama satu semester ini. Terus kita diberitahukan lagi potongan Rp 1 triliun. Kami juga meminta kepada kanwil-kanwil untuk melakukan penyesuaian," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Saham Boeing dan Pabrikan Mesinnya Anjlok Imbas Air India Jatuh
Saham Boeing dan Pabrikan Mesinnya Anjlok Imbas Air India Jatuh
Ekbis
ANTM dan PTBA Bagi Dividen Jumbo, Bagaimana Prospek Sahamnya?
ANTM dan PTBA Bagi Dividen Jumbo, Bagaimana Prospek Sahamnya?
Ekbis
Kemenkeu Pastikan Utang Jatuh Tempo Juni 2025 Dibayar Tepat Waktu dan Jumlah
Kemenkeu Pastikan Utang Jatuh Tempo Juni 2025 Dibayar Tepat Waktu dan Jumlah
Ekbis
Bukit Asam (PTBA) Bongkar Strategi Bisnis di Tengah Penurunan Harga Batu Bara
Bukit Asam (PTBA) Bongkar Strategi Bisnis di Tengah Penurunan Harga Batu Bara
Ekbis
Harga Bitcoin Turun di Tengah Redanya Ketegangan AS-China, Investor Masih 'Wait and See'
Harga Bitcoin Turun di Tengah Redanya Ketegangan AS-China, Investor Masih "Wait and See"
Cuan
iPhone Penumpang Hilang, Garuda Liburkan Awak Kabin dan Libatkan Polisi
iPhone Penumpang Hilang, Garuda Liburkan Awak Kabin dan Libatkan Polisi
Ekbis
Erick Thohir Dikabarkan Tunjuk Sintong Panjaitan Jadi Komisaris Pertamina?
Erick Thohir Dikabarkan Tunjuk Sintong Panjaitan Jadi Komisaris Pertamina?
Ekbis
RUPS Pertamina 12 Juni 2025: Isu Perombakan Direksi dan Komisaris Mengemuka, Bagaimana Hasilnya?
RUPS Pertamina 12 Juni 2025: Isu Perombakan Direksi dan Komisaris Mengemuka, Bagaimana Hasilnya?
Ekbis
Dalam RUPST, PT Timah (TINS) Bagi Dividen Rp 474,65 Miliar
Dalam RUPST, PT Timah (TINS) Bagi Dividen Rp 474,65 Miliar
Ekbis
Giant Sea Wall Butuh Anggaran Rp 1,29 Kuadriliun, Prabowo Ajak China Hingga Eropa Ikut Bantu
Giant Sea Wall Butuh Anggaran Rp 1,29 Kuadriliun, Prabowo Ajak China Hingga Eropa Ikut Bantu
Ekbis
Pesawat Air India Jatuh di Ahmedabad, Saham Boeing Anjlok Hampir 8 Persen
Pesawat Air India Jatuh di Ahmedabad, Saham Boeing Anjlok Hampir 8 Persen
Ekbis
Ekspor Batu Bara Turun, ESDM Buka Peluang Evaluasi HBA
Ekspor Batu Bara Turun, ESDM Buka Peluang Evaluasi HBA
Ekbis
Susunan Terbaru Direksi dan Komisaris Antam Usai RUPST 2025
Susunan Terbaru Direksi dan Komisaris Antam Usai RUPST 2025
Ekbis
Sri Mulyani: Kebutuhan Investasi Infrastruktur Capai Rp 10.000 Triliun
Sri Mulyani: Kebutuhan Investasi Infrastruktur Capai Rp 10.000 Triliun
Ekbis
Ancaman Tarif Baru Trump Bikin Pasar Kripto dan Saham AS Waspada
Ancaman Tarif Baru Trump Bikin Pasar Kripto dan Saham AS Waspada
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau