Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tengah Pandemi, Amazon Buka 33.000 Lowongan Pekerjaan

Kompas.com - 11/09/2020, 13:04 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNN

NEW YORK, KOMPAS.com - Saat banyak perusahaan mengurangi pekerja sebagai upaya efisiensi di tengah pandemi, tapi tidak untuk Amazon. Perusahaan e-commerce terbesar di dunia ini membuka 33.000 lowongan pekerjaan.

Amazon pun mengumumkan akan mengadakan 'Career Day' pada 16 September 2020 mendatang untuk para pencari kerja. Event tersebut akan mencakup tim yang terdiri dari 1.000 perekrut Amazon yang menawarkan 20.000 sesi pelatihan karier secara gratis.

Melansir CNN, Jumat (11/9/2020), perusahaan milik Jezz Bezos ini tengah mencari karyawan tetap yang akan ditempatkan di korporasi dan bidang teknologi informasi.

Baca juga: Jeff Bezos Jual Sahamnya di Amazon Rp 44,95 Triliun, Untuk Apa?

Puluhan ribu karyawan baru tersebut setidaknya akan dibayar dengan upah minimum 15 dollar AS per jam atau sekitar Rp 220.000 (kurs Rp 14.700 per dollar AS), sekaligus mendapat cuti keluarga hingga 20 minggu.

Perusahaan memastikan karyawan yang akan mengisi bagian di korporasi dan bidang teknologi informasi, akan menerima gaji rata-rata 150.000 dollar AS atau sekitar Rp 2,2 miliar. Ini sudah mencakup gaji, kompensasi, dan tunjangan berbasis saham.

"Banyaknya orang yang menganggur karena dampak ekonomi dari Covid-19 dan mencari pekerjaan baru, maka 'Career Day' dirancang untuk mendukung semua pencari kerja, terlepas dari tingkat pengalaman, bidang profesional, atau latar belakang mereka," kata Amazon dalam siaran persnya.

Amazon tengah melakukan beragam langkah yang menunjukkan perusahaannya kian berkembang meski di tengah pandemi. Seperti pada Agustus 2020, Amazon menyatakan berencana merekrut 3.500 perkerja tambahan tersebar di kota-kota di seluruh Amerika Serikat (AS).

Ini jadi langkah perusahaan untuk memperluas ruang kantor secara signifikan, ketika banyak perusahaan teknologi lainnya yang lebih mengandalkan sistem telecommuting atau bekerja di luar kantor.

Selain itu, Amazon juga mengumumkan akan membuka toko ritel baru yang akan didukung dengan kecanggihan teknologi,

Baca juga: Sah, Sri Mulyani Bakal Pajaki Amazon hingga Netflix mulai 1 Juli

Perusahaan teknologi ini juga sedang dalam tahap pembicaraan dengan Simon Property Group, pemilik mal terbesar di AS, untuk mengubah toko JCPenney dan Sears menjadi pusat distribusi Amazon untuk mengirimkan paket.

Perusahaan ini biasanya juga membuka lowongan untuk pekerja paruh waktu atau temporer jelang musim belanja, seperti saat Natal dan tahun baru. Tapi tidak diketahui, apakah pada tahun ini akan tetap dialkukan.

Adapun Amazon yang sepanjang tahun ini sahamnya naik 77 persen, telah memperkerjakan lebih dari 175.000 orang di saat masa pandemi. Ini untuk memenuhi kebutuhan pengiriman barang yang melonjak, akibat masyarakat yang beralih belanja kebutuhan secara online.

Baca juga: Saat Kekayaan Pendiri Amazon Kalahkan APBN Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
memanglah amazon yg baik dalam menguasai data dan informasi.... dan dgn keteraturannya pada hubungan dgn batasan mutakhirnya dgn pihak dalam kesempatan kesibukan.... ...hahaha....


Terkini Lainnya
Simulasi DEN: Tarif AS Turun, PDB Indonesia Bisa Tumbuh 0,5 Persen
Simulasi DEN: Tarif AS Turun, PDB Indonesia Bisa Tumbuh 0,5 Persen
Ekbis
Produk Amerika Bebas Tarif: Ancaman dan Peluang bagi Industri Lokal
Produk Amerika Bebas Tarif: Ancaman dan Peluang bagi Industri Lokal
Ekbis
[POPULER MONEY] Tarif Trump Turun, QRIS Berpotensi Hilang Kekuatan | Saham CDIA Digembok BEI0, Ada Apa?
[POPULER MONEY] Tarif Trump Turun, QRIS Berpotensi Hilang Kekuatan | Saham CDIA Digembok BEI0, Ada Apa?
Ekbis
Jadwal KRL Solo - Jogja pada 18, 19, dan 20 Juli 2025
Jadwal KRL Solo - Jogja pada 18, 19, dan 20 Juli 2025
Ekbis
Jadwal KRL Jogja - Solo pada 18, 19, dan 20 Juli 2025
Jadwal KRL Jogja - Solo pada 18, 19, dan 20 Juli 2025
Ekbis
Pertamina Tunggu Regulasi untuk Impor Migas dari AS, Sudah Teken MoU Minyak Mentah
Pertamina Tunggu Regulasi untuk Impor Migas dari AS, Sudah Teken MoU Minyak Mentah
Ekbis
Mendag Sebut Tarif 19 Persen dari Trump Justru Tingkatkan Ekspor dan Investasi
Mendag Sebut Tarif 19 Persen dari Trump Justru Tingkatkan Ekspor dan Investasi
Ekbis
MK Tolak Uji Materi Rp 1.000 Jadi Rp 1, Redenominasi Harus lewat Aturan Pemerintah
MK Tolak Uji Materi Rp 1.000 Jadi Rp 1, Redenominasi Harus lewat Aturan Pemerintah
Ekbis
Kakak-Beradik Rintis UMKM Neu.Men di Shopee: Bosan WFH, Kini Jualan hingga Jepang dan AS
Kakak-Beradik Rintis UMKM Neu.Men di Shopee: Bosan WFH, Kini Jualan hingga Jepang dan AS
Smartpreneur
Trump Klaim Coca-Cola Bakal Pakai Gula Tebu untuk Produk Dijual di AS, Bukan Lagi Sirup Jagung
Trump Klaim Coca-Cola Bakal Pakai Gula Tebu untuk Produk Dijual di AS, Bukan Lagi Sirup Jagung
Ekbis
Pemerintah Revisi Aturan Cadangan Beras, Target Naik Jadi 4 Juta Ton
Pemerintah Revisi Aturan Cadangan Beras, Target Naik Jadi 4 Juta Ton
Ekbis
Ekspor Kokas Naik 62 Persen, Indonesia Raup Rp 9,19 Triliun
Ekspor Kokas Naik 62 Persen, Indonesia Raup Rp 9,19 Triliun
Ekbis
10 Produk AS Bakal Bebas Bea Masuk ke RI, dari Kedelai hingga Boeing
10 Produk AS Bakal Bebas Bea Masuk ke RI, dari Kedelai hingga Boeing
Ekbis
Investasi Apple Rp 2,6 Triliun di RI Bisa Batal, Imbas Trump Pangkas Tarif Jadi 19 Persen, Kok Bisa?
Investasi Apple Rp 2,6 Triliun di RI Bisa Batal, Imbas Trump Pangkas Tarif Jadi 19 Persen, Kok Bisa?
Ekbis
BEI Suspensi Saham CDIA, Manajemen: Kami Patuhi Regulasi
BEI Suspensi Saham CDIA, Manajemen: Kami Patuhi Regulasi
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau