Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertarik Beli Sukuk Ritel SR014? Begini Perhitungan Imbal Hasilnya

Kompas.com - 26/02/2021, 07:01 WIB
Mutia Fauzia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah membuka masa penawaran untuk sukuk ritel seri SR014 pada hari ini, Jumat (26/2/2021) pukul 09.00 WIB.

Besaran nilai kupon yang ditawarkan adalah sebesar 5,47 persen dengan jangka waktu selama tiga tahun.

Meski termasuk rendah, namun nilai kupon dari SR014 tersebut masih lebih tinggi bila dibandingkan dengan rata-rata bunga deposito perbankan yang di kisaran 4,19 persen hingga 4,45 persen.

Baca juga: Masa Penawaran SR014 Dibuka Hari Ini, Bisa Beli di Mana?

Kupon SR014 pun bakal mulai dibayarkan pada 10 April 2021 mendatang.

Sukuk ritel SR014 kali ini bisa dibeli oleh investor dengan nilai mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 3 miliar.

Lalu, bagaimana cara menghitung imbal hasilnya?

Jika seorang investor membeli SR014 sebesar Rp 1 juta, maka imbal hasil yang didapatkan adalah sebesar Rp 54.700 dalam setahun.

Dengan demikian, maka dalam setiap bulan, investor akan mendapatkan imbal hasil sebesar Rp 4.558.

Baca juga: Besok Mulai Ditawarkan, Kupon Sukuk Ritel SR014 Ditetapkan 5,47 Persen

Namun, jumlah tersebut belum dipotong Pajak Penghasilan (PPh) final sebesar 15 persen.

Nilai PPh final tersebut lebih rendah dibandingkan dengan pajak deposito yang mencapai 20 persen.

Setelah dipotong pajak, maka nilai imbal hasil bersih yang didapatkan investor adalah sebesar Rp 3.875 per bulannya.

Sebagai seri tanpa warkat dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder, SR014 memiliki underlying aset berupa BMN dan proyek/kegiatan kementerian/lembaga pada APBN 2021. 

Sedangkan untuk perdagangan surat utang mulai bisa dilakukan terhitung sejak 11 Juni 2021 atau setelah berakhirnya minimum holding period.

Baca juga: Lelang Sukuk Negara, Pemerintah Kantongi Rp 4,9 Triliun

Proses pemesanan pembelian Sukuk Negara Ritel seri SR014 secara online dilakukan melalui 4 tahap yaitu registrasi/pendaftaran, pemesanan, pembayaran, dan setelmen.

Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan Mitra Distribusi yang memiliki interface dengan sistem e-SBN.

Sebelum melakukan pemesanan pembelian, setiap calon investor kiranya telah memahami Memorandum Informasi Sukuk Negara Ritel seri SR014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
mnding di puter duitnya


Terkini Lainnya
Menhub Minta Evakuasi KMP Tunu Dipercepat di Tengah Cuaca Buruk
Menhub Minta Evakuasi KMP Tunu Dipercepat di Tengah Cuaca Buruk
Ekbis
Penyebab Del Monte Ajukan Bangkrut di AS, Konsumen Pilih yang Sehat dan Murah
Penyebab Del Monte Ajukan Bangkrut di AS, Konsumen Pilih yang Sehat dan Murah
Ekbis
Bursa Kripto COIN IPO di BEI, Sudah Bisa Pesan di Harga Rp 100
Bursa Kripto COIN IPO di BEI, Sudah Bisa Pesan di Harga Rp 100
Cuan
Del Monte Pastikan Tetap Beroperasi di Indonesia, Tak Terpengaruh Kebangkrutan di AS
Del Monte Pastikan Tetap Beroperasi di Indonesia, Tak Terpengaruh Kebangkrutan di AS
Ekbis
Mandiri Bintan Marathon 2025 Targetkan 5.000 Peserta, Akselerasi Prestasi Menuju Standar Internasional
Mandiri Bintan Marathon 2025 Targetkan 5.000 Peserta, Akselerasi Prestasi Menuju Standar Internasional
Ekbis
SBR014 Terbit 14 Juli 2025, Bisa Jadi Passive Income
SBR014 Terbit 14 Juli 2025, Bisa Jadi Passive Income
Cuan
Pendaftaran Calon Ketua dan Anggota DK LPS Dibuka Besok, Ini Susunan Panselnya
Pendaftaran Calon Ketua dan Anggota DK LPS Dibuka Besok, Ini Susunan Panselnya
Keuangan
Pemerintah Siapkan Skema Elpiji 3 Kg Satu Harga, Berlaku 2026, Bagaimana Mekanismenya?
Pemerintah Siapkan Skema Elpiji 3 Kg Satu Harga, Berlaku 2026, Bagaimana Mekanismenya?
Energi
Pendaftaran Calon Ketua dan Anggota Dewan Komisioner LPS Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya
Pendaftaran Calon Ketua dan Anggota Dewan Komisioner LPS Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya
Keuangan
Pekerjakan Robot ke-1 Juta dan Integrasi AI, Amazon Bakal PHK Massal?
Pekerjakan Robot ke-1 Juta dan Integrasi AI, Amazon Bakal PHK Massal?
Karier
Libur Telah Tiba, tapi Daya Beli Masih Cuti
Libur Telah Tiba, tapi Daya Beli Masih Cuti
Ekbis
Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025, Kapan Cair?
Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025, Kapan Cair?
Ekbis
Indonesia Kehilangan Peluang Investasi Rp 2.000 Triliun 2024 Lalu, BKPM Ungkap Penyebabnya
Indonesia Kehilangan Peluang Investasi Rp 2.000 Triliun 2024 Lalu, BKPM Ungkap Penyebabnya
Ekbis
Indonesia-Arab Saudi Teken Kerja Sama Rp 437,4 Triliun Buat Energi dan Industri
Indonesia-Arab Saudi Teken Kerja Sama Rp 437,4 Triliun Buat Energi dan Industri
Ekbis
Laku Keras, Mobil Listrik Xiaomi Baru Dijual ke Pasar Global Mulai 2027
Laku Keras, Mobil Listrik Xiaomi Baru Dijual ke Pasar Global Mulai 2027
Industri
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau