Biaya admin BNI berbeda-beda tergantung jenis tabungan yang dipilih nasabah(Dok Bank BNI)
JAKARTA, KOMPAS.com – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau bank BNI adalah salah satu bank BUMN yang memiliki banyak nasabah. Setiap nasabah yang akan membuka rekening, biasanya akan dikenakan biaya bulanan atau yang dikenal dengan biaya admin bank BNI (biaya admin BNI).
Biaya admin BNI sendiri cukup beragam, tergantung dari jenis tabungan yang dipilih nasabah. Adanya perbedaan biaya admin BNI ini adalah karena layanan setiap jenis tabungan juga berbeda. Biasanya, jenis tabungan yang memiliki layanan lebih besar akan dikenai biaya admin BNI yang besar pula.
Dikutip dari laman resminya, bni.co.id, Senin (13/12/2021), berikut ini rincian biaya admin BNI termasuk setoran minimum, minimum saldo mengendap, hingga biaya admin BNI lainnya berdasarkan jenis tabungan yang ditawarkan:
Untuk pembebanan biaya admin BNI dan kartu per bulan, apabila saldo tabungan tidak mencukupi pada saat pembebanan biaya, maka biaya tersebut akan terhutang dan akan dibebankan pada bulan berikutnya. Kini BNI Taplus Muda tidak dikenakan saldo mengendap.
Lebih dari Rp 10 Juta sampai Rp 50 Juta: 0,5 persen
Lebih dari Rp 50 Juta sampai Rp 100 Juta: 0,75 persen
Lebih dari Rp 100 Juta: 1 persen
Selain 3 jenis tabungan di atas, BNI juga menawarkan jenis produk simpanan lain seperti BNI Tappa, BNI Taplus Muda Co-Brand, BNI Taplus Anak, BNI Taplus Anak Co-Brand, BNI Tapenas, BNI Pandai, BNI Haji, Tabunganku hingga BNI Simpanan Pelajar.
Lihat Foto
Biaya admin BNI berbeda-beda tergantung jenis tabungan yang dipilih nasabah(Dok. BNI)
Siapkan e-KTP serta NPWP (bila ada), serta kertas putih dan alat tulis untuk melakukan tanda tangan Isi NIK, tanggal lahir dan input kode referral (bila ada)
Isi data diri hingga menyelesaikan proses selfie
Anda akan mendapatkan nomor rekening dan nomor kartu debit virtual
Rekening Anda telah aktif, namun Anda perlu untuk melakukan aktivasi BNI Mobile Banking untuk melakukan transaksi
Setelah aktivasi BNI Mobile Banking, ada perlu segera melakukan setoran awal sesuai dengan yang telah dipersyaratkan untuk menghindari rekening tertutup otomatis oleh sistem.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat buka rekening BNI online. Ini bertujuan agar proses pembukaan rekening BNI lancar.
Pertama harap memastikan kondisi jaringan internet dalam keadaan stabil (4G) atau bisa menggunakan jaringan wifi.
Selain itu, calon nasabah juga harus memiliki pulsa SMS untuk proses OTP. Proses pembukaan rekening disarankan menggunakan browser Google Chrome untuk smartphone Android atau Safari untuk smartphone Apple.
Demikian informasi seputar biaya admin BNI dan cara buka rekening BNI secara online. Biaya admin BNI relatif beragam tergantung jenis tabungan yang dipilih nasabah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab
pengguna dan diatur dalam UU ITE
Menlu Retno: Mohon dengan Sangat, Jangan ke Luar Negeri jika Tak Mendesakhttps://money.kompas.com/read/2021/12/13/163927426/menlu-retno-mohon-dengan-sangat-jangan-ke-luar-negeri-jika-tak-mendesakhttps://asset.kompas.com/crops/jqBtDyb7zeyUivXvcK6vRC2dG6s=/0x0:0x0/195x98/data/photo/2021/12/07/61aed73dd38d0.jpg