Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

350 Klinik Kimia Farma Kini Layani Vaksin Booster Sinopharm

Kompas.com - 24/02/2022, 05:35 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengecek kesiapan klinik Kimia Farma dalam pelaksanaan vaksinasi dosis lanjutan atau booster homolog vaksin Sinopharm. Kini 350 klinik Kimia Farma pun siap melayani vaksin booster Sinopharm.

Adapun mantan bos Inter Milan itu melakukan pengecekakn di dua klinik Kimia Farma yang berada di Bendungan Hilir dan Radio Dalam, Jakarta, pada Rabu (23/2/2022). Pada kesempatan itu, ia juga memberikan pengarahan secara daring ke 350 klinik Kimia Farma di seluruh Indonesia.

Ia mengatakan, penyediaan vaksinasi booster jenis vaksin Sinopharm di klinik Kimia Farma merupakan tindaklanjut dari telah diperolehnya Emergency Use Authorization (EUA) atau persetujuan darurat dari Badan POM sebagai booster homolog untuk dewasa 18 tahun ke atas.

Baca juga: Kimia Farma: Sertifikat Vaksin Booster Sinopharm Sudah Bisa Diakses di PeduliLindungi

Meski demikian, Erick Thohir meminta klinik-klinik Kimia Farma tersebut tak sekadar melayani vaksinasi booster vaksin Sinopharm, melainkan ke depannya juga dapat memberikan untuk pelayanan kesehatan lain, termasuk untuk layanan vaksinasi lainnya.

"Transformasi BUMN ini diharapkan dapat menjadikan BUMN sebagai korporasi yang transparan dan profesional serta harus bisa memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat," ujarnya seperti dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (24/2/2022).

Pada kunjungan itu, Erick Thohir juga melihat seluruh alur proses dan layanan vaksinasi booster vaksin Sinopharm, mulai dari penyimpanan hingga proses penyuntikan vaksinasi booster. Saat itu, sedang dilakukan vaksinasi booster pada karyawan Citibank Indonesia.

Baca juga: Kimia Farma Peroleh Sub-Lisensi Obat Covid-19 Molnupiravir

Ia pun mengungkapkan, badan hukum atau badan usaha pun dapat mendaftarakan pegawainya untuk mengikuti program vaksinasi booster. Hal itu bisa dilekukan dengan mendaftar melalui portal.vaksingotongroyong.id atau Whatsapp Biofarma di kontak 0811-2060-888.

"Vaksin lanjutan atau booster Sinopharm ini bertujuan untuk membantu percepatan program vaksinasi yang telah dicanangkan pemerintah sebagai bagian dari penanggulangan Covid-19," tutup Erick Thohir.

Baca juga: Total Laba Bank-bank BUMN Melonjak 78 Persen Tembus Rp 72 Triliun, Ini Kata Erick Thohir

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
DPR Usul Gerbong Merokok, Kemenhub dan KAI Tegas Menolak
DPR Usul Gerbong Merokok, Kemenhub dan KAI Tegas Menolak
Ekbis
Pengusaha Kawasan Industri Minta BKPM Lebih Gesit Urus Izin dan Insentif
Pengusaha Kawasan Industri Minta BKPM Lebih Gesit Urus Izin dan Insentif
Industri
Bank Mandiri Bakal Terbitkan Obligasi di Kuartal IV, Manajemen: Lihat Kondisi Pasar
Bank Mandiri Bakal Terbitkan Obligasi di Kuartal IV, Manajemen: Lihat Kondisi Pasar
Keuangan
BI Borong SBN Rp 186 Triliun hingga 19 Agustus 2025
BI Borong SBN Rp 186 Triliun hingga 19 Agustus 2025
Ekbis
Bank Jakarta Dorong Transaksi Nontunai di Pasar Tradisional
Bank Jakarta Dorong Transaksi Nontunai di Pasar Tradisional
Keuangan
Langkah Sinar Mas di 2025, dari Inovasi Bisnis, Aksi Sosial hingga Bela Negara
Langkah Sinar Mas di 2025, dari Inovasi Bisnis, Aksi Sosial hingga Bela Negara
Ekbis
Bom Waktu Utang Kereta Cepat 'Whoosh', Jumlahnya Tembus Rp 116 Triliun, Bikin KAI Keteteran
Bom Waktu Utang Kereta Cepat "Whoosh", Jumlahnya Tembus Rp 116 Triliun, Bikin KAI Keteteran
Ekbis
Dana Kelolaan Reksa Dana Pasar Uang Syariah BRI-MI Tembus Rp 1 Triliun
Dana Kelolaan Reksa Dana Pasar Uang Syariah BRI-MI Tembus Rp 1 Triliun
Syariah
Soal Penghapusan Tantiem Komisaris BUMN, Bos BRI: Tugasnya Pemegang Saham
Soal Penghapusan Tantiem Komisaris BUMN, Bos BRI: Tugasnya Pemegang Saham
Ekbis
Bos Bulog Ungkap Kondisi Stok Beras 2025: 33,9 Juta Ton Tersebar di Indonesia
Bos Bulog Ungkap Kondisi Stok Beras 2025: 33,9 Juta Ton Tersebar di Indonesia
Ekbis
Strategi PHE Dongkrak Lifting Migas di Tengah Transisi Energi
Strategi PHE Dongkrak Lifting Migas di Tengah Transisi Energi
Energi
Menpan RB Ungkap Tekanan Netizen soal CPNS, Ekonomi Jadi Kunci
Menpan RB Ungkap Tekanan Netizen soal CPNS, Ekonomi Jadi Kunci
Ekbis
Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer, Wamenaker yang Terjaring OTT KPK
Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer, Wamenaker yang Terjaring OTT KPK
Ekbis
Bocoran Hasil Spin Off BTN Syariah: Diberi Nama Bank Syariah Nasional
Bocoran Hasil Spin Off BTN Syariah: Diberi Nama Bank Syariah Nasional
Syariah
Cerita Menaker Soal Patung 'Rompi Oranye' di Kantor Kemenaker untuk Cegah Perilaku Korupsi
Cerita Menaker Soal Patung "Rompi Oranye" di Kantor Kemenaker untuk Cegah Perilaku Korupsi
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau