Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmikan "Cold Storage", Menteri KKP Targetkan Indramayu Jadi Sentra Perikanan

Baca di App
Lihat Foto
Dok. KKP
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono meresmikan cold storage di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsong, Kabupaten Indramayu.
|
Editor: Erlangga Djumena

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono menargetkan Indramayu, Jawa Barat menjadi sentra perikanan di masa depan.

"Di sini harus menjadi salah satu sentra perikanan. Sentra perikanan itu syaratnya adalah infrastruktur sentra perikanan harus dibereskan. Karena di sini sudah dekat dengan pasar maka tentu saya kira salah satunya adalah cold storage yang dibangun ini. Sebelumnya 150 ton (sudah dibangun), sekarang 300 ton. Harapan saya tahun depan akan dibangun lagi," ujar dia dalam keterangan resmi, Minggu (14/8/2022).

Dalam kesempatan tersebut, ia meresmikan cold storage berkapasitas 300 ton di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsong, Kabupaten Indramayu.

Baca juga: KKP Perkuat Jangkauan Pasar Ikan Hias Air Tawar

Pembangunan cold storage di Indramayu akan memperkuat manajemen rantai pasok hasil perikanan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Terkini

Hal tersebut, menurut dia, dapat mendorong peningkatan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat nelayan melalui stabilitas harga, serta menjamin pasokan stok ikan berkualitas kepada masyarakat.

Selain itu, apa peluang terciptanya lapangan kerja dan pembinaan sumber daya manusia dalam menggunakan teknologi pendingin.

"Harapan saya ini dijaga dengan baik dan kalau perlu bisa lebih baik lagi. Kecil enggak papa asalkan putarannya tinggi lebih bagus. Yang penting lagi adalah tidak hanya digunakan untuk menyimpan saja, tetapi harus di-maintenance agar tidak rusak," tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Artati Widiarti menambahkan, produk perikanan yang berpindah dari satu titik ke titik yang lain membutuhkan kinerja yang dapat menjamin ketepatan waktu, tepat kuantitas, tepat kualitas, dan tepat lokasi dengan biaya yang efektif dan efisien.

"Sebagaimana yang disebutkan pak Menteri Trenggono, bahwa cold storage ini menjadi bagian penting dalam sinergitas program Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN) pusat dan daerah," terang Artati.

Ke depan, Artati menyebut, pengelolaan cold storage diserahkan ke Pemerintah Daerah Indramayu yang bekerja sama dengan Koperasi Perikanan Laut (KPL) Mina Sumitra sebagai pengelola cold storage.

"KPL Mina Sumitra nantinya diharapkan dapat menjadi off taker dan agregator bagi nelayan di wilayah Pantai Utara Pulau Jawa (Pantura) khususnya di Kabupayen Indramayu," tutup dia.

Sebagai informasi, Menteri KKP juga menyerahkan bantuan senilai Rp 3,69 miliar dengan rincian berupa sarana kendaraan berpendingin roda 6, pengembangan perikanan budidaya dan bantuan pelatihan untuk masyarakat Indramayu, serta bantuan pendidikan untuk anak pelaku utama di Indramayu.

Baca juga: Selain di Banyumas, KKP Bakal Bentuk Smart Fisheries Village di 34 Lokasi Lain

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Video rekomendasi
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke

Video Pilihan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler
Komentar

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi