Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lanjutkan Pelemahan, IHSG Dibuka di Zona Negatif

Kompas.com - 20/12/2022, 09:36 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada sesi perdagangan Selasa (20/12/2022) hari ini. Mayoritas saham bergerak di zona negatif pada awal perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Melansir data RTI, IHSG dibuka melemah 18 poin atau 0,27 persen ke posisi 6.761,55. Indeks Bursa Efek Indonesia (BEI) terus bergerak di zona merah pada awal perdagangan, di mana pada pukul 09.22 WIB terkoreksi 10,40 poin atau 0,15 persen ke 6.769,29.

Statistik mencatat 189 saham menguat, 221 saham melemah, dan 194 lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 4,01 triliun dengan volume 4,35 miliar saham.

Baca juga: IHSG Masih Berpotensi Bergerak Sideways, Cermati Saham-saham Ini

Data BEI menunjukkan, 7 dari 11 indeks sektoral melemah, di mana sektor energi mencatat koreksi paling dalam, yakni sebesar 0,49 persen. Sementara itu, sektor konsumer non primer menguat paling tinggi, yakni sebesar 0,41 persen.

Koreksi IHSG mengekor sebagian bursa regional Asia yang bergerak di zona merah, di mana indeks Hang Seng Hong Kong melemah 1,04 persen, Shanghai Komposit terkoreksi 0,66 persen, Strait Times turun 0,15 persen, sementara Nikkei menguat 0,27 persen.

Sebelumnya, indeks saham utama AS atau Wall Street kompak ditutup melemah pada perdagangan Senin (20/12/2022) waktu setempat. Indeks Dow Jones melemah 0,49 persen, S&P 500 melemah 0,91 persen, dan Nasdaq terkoreksi 1,49 persen.

Baca juga: 10 Saham Paling Banyak Dilepas Asing Kemarin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Money

Cara Cek Penerima PIP 2025 dan Status Pencairannya, Klik pip.kemendikdasmen.go.id
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Aturan Baru Penulisan Nama di KTP, KK, dan Akta Kelahiran, Jangan Sampai Salah
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Duka Saut Situmorang, Jatuh di Pelukan Anies, Usai Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Bui
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Cerita Penerima Adhi Makayasa, Sempat Gagal Masuk Akmil Berujung Jadi Lulusan Terbaik Akpol
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta: Dulu Gabung Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kini Menangis Minta Pulang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mahfud Sebut Vonis Hakim untuk Tom Lembong Salah karena Tak Ada Mens Rea
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

PSI Umumkan Kaesang Jadi Ketum Terpilih
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Uang Miliaran Hasil Menyanyi Ludes Tinggal Rp 10.000, Farel Prayoga: Akibat Orangtua Enggak Bijak Mengelolanya
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Pertama Kali Dengar Suara Ibu Kandung Setelah 14 Tahun, Farel Prayoga: Ibuku Nyebut Aku Langgeng
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Menolak Uang Denda Guru Madin Demak yang Dikembalikan, Zuhdi: Saya Ikhlas
api-2 . POPULAR-INDEX


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prabowo Singgung Mahzab "Serakahnomics", Sindir Pengusaha yang Rugikan Negara
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau