Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengakhiri Pekan, IHSG dan Rupiah Ditutup di Zona Hijau

Kompas.com - 29/09/2023, 17:29 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada Jumat (29/9/2023). Demikian juga dengan kurs rupiah di pasar spot yang menguat.

IHSG ditutup pada level 6.939,89 atau naik 2,06 poin (0,03 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 6.937,82.

Mengutip RTI, sebanyak 269 saham melaju di zona hijau dan 265 saham di zona merah. Sedangkan 215 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 11,1 triliun dengan volume 21,5 miliar saham.

Baca juga: Diselimuti Kekhawatiran, Bursa Saham AS Berakhir Merah

Top gainers yang mendorong IHSG di antaranya Wismilak Inti Makmur (WIIM) yang naik 5,9 persen pada level Rp 2.860 per saham. Kemudian, Amman Mineral International (AMMN) pada posisi Rp 5.925 per saham atau bertambah 4,8 persen. Selanjutnya, Surya Essa Perkasa (ESSA) yang naik 4,6 persen pada posisi 795 per saham.

Sementara top losers yaitu Barito Pacific (BRPT) yang anjlok 6,8 persen pada level Rp 1.300 per saham. Selanjutnya, Merdeka Copper Gold (MDKA) yang melemah 4,9 persen di posisi Rp 2.880 per saham. Dilanjutkan, Adaro Mineral Indonesia (ADMR) yang melemah 3,6 persen pada level Rp 1.305 per saham.

Sedangkan bursa Asia ditutup mayoritas pada teritori positif, dengan kenaikan Strait Times 0,53 persen (17,03 poin) pada level 3.222,97, dan Hang Seng Hong Kong naik 2,51 persen (436,63 poin) pada level 17.809,66. Sementara itu, Shanghai Komposit melemah 0,05 persen (14,9 poin) menjadi 31.857,6.

Baca juga: Mampukah IHSG Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona hijau dengan kenaikan GDAXI 0,8 persen (120,85 poin) ke level 15.446,85, dan FTSE menguat 0,79 persen (60,2 poin) pada level 7.662,15.

Adapun mengutip data Bloomberg, rupiah sore ini ditutup menguat. Pukul 14.57 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.460 per dollar AS atau naik 60 poin (0,39 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.520 per dollar AS.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Rabu (27/9/2023) pada level Rp 15.487 per dollar AS, atau menguat dari nilai tukar Selasa (26/9/2023) sebesar Rp 15.526 per dollar AS.

Baca juga: Mau IPO, Perusahaan Distributor GPS Tracker Ini Bakal Lepas 1,1 Miliar Saham

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Prabowo Mau Tindak Jenderal Beking Tambang, Sahroni: Gampang, Tangkap Saja Dulu Semua
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Bukan Ayah Biologis Anak Lisa Mariana
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Penumpang Bus: Keserakahan Pemerintah soal Royalti Bikin Lagu Indonesia Tak Bisa Diputar
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Polri: Hasil Tes DNA Ridwan Kamil Tak Identik dengan Anak Lisa Mariana
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Lisa Mariana Respons Hasil Tes DNA: Kalau Bukan Benih Dia, Benih Tuyul?
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Homey

Charger Tetap Tercolok saat Tidak Digunakan, Apa Akibatnya?
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

BMKG Ungkap Penyebab Gempa Bekasi: Pergerakan Sesar Naik Busur Belakang Jabar
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Tes DNA Nyatakan Ridwan Kamil Bukan Ayah Biologis, Ini Respon Kubu Lisa Mariana
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Edukasi

Bantu Topang Teman Saat Upacara, 3 Paskibraka Papua Barat Daya Dapat Beasiswa dari Menkum
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Properti

10 Proyek Jalan Tol Jadi Prioritas, Ini Daftar Lengkapnya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Saat ChatGPT Jawab Pertanyaan Bagaimana Mengubah 10 Dollar Jadi 1 Juta Dollar
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Korporasi CPO Awalnya Minta Eksepsi Dikabulkan, Sebelum Suap Hakim Rp 40 M untuk Vonis Lepas
api-2 . LATEST


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Gempa M 4,9 Guncang Bekasi Rabu Malam, Terasa sampai Jakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau