Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Mau Jadi Cawapres, Golkar Pasti Akan Melamar

Kompas.com - 04/12/2013, 15:12 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com â€” Politisi Partai Golkar Bambang Soesatyo menyambut baik jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mau maju sebagai calon wakil presiden pada tahun depan. Menurut Bambang, majunya SBY sebagai calon wakil presiden akan mengubah konstelasi politik nasional.

"Kalau SBY bersedia maju kembali sebagai wapres pada Pemilu 2014 dan itu dimungkinkan oleh undang-undang, maka akan mengubah peta politik nasional," kata Bambang, saat dihubungi, Rabu (4/12/2013).

Bambang mengungkapkan, dirinya sangat yakin ada banyak partai yang akan tertarik membesut SBY sebagai calon wakil presidennya. Salah satu di antaranya, kata Bambang, adalah Partai Golkar.

Baca juga: Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur

Duet calon presiden Golkar Aburizal "Ical" Bakrie dan SBY ia percaya akan menjadi pasangan tangguh di 2014. Realisasi menduetkan keduanya tidak hanya menguntungkan Golkar, tapi juga akan mendongkrak elektabilitas Partai Demokrat.

"Saya meyakini akan banyak partai dan capres yang melamar SBY untuk menjadi cawapresnya, termasuk Partai Golkar," pungkasnya.

Seperti diberitakan, usulan agar Presiden SBY maju sebagai calon wakil presiden dilontarkan oleh mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Bagi Anas, SBY yang saat ini menjabat sebagai Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Umum Partai Demokrat adalah kartu truf partai tersebut untuk mendulang hasil positif di 2014.

Usulan Anas langsung menuai komentar dari internal Partai Demokrat. Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin melihat usulan Anas sebagai hal yang mustahil diwujudkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Baca tentang


Terkini Lainnya
Kejagung Tetapkan 8 Tersangka Korupsi Kredit Sritex
Kejagung Tetapkan 8 Tersangka Korupsi Kredit Sritex
Nasional
Pemerintah Siapkan Roadmap AI Nasional, Akan Diuji Publik Bulan Depan
Pemerintah Siapkan Roadmap AI Nasional, Akan Diuji Publik Bulan Depan
Nasional
Kemkomdigi Siapkan Digitalisasi dan Infrastruktur Teknologi Kopdes Merah Putih
Kemkomdigi Siapkan Digitalisasi dan Infrastruktur Teknologi Kopdes Merah Putih
Nasional
PN Jakpus Minta Publik Baca Kasus Tom Lembong Secara Berimbang
PN Jakpus Minta Publik Baca Kasus Tom Lembong Secara Berimbang
Nasional
KPK: PP Muhammadiyah Serahkan Kajian Soal Tata Kelola Tambang
KPK: PP Muhammadiyah Serahkan Kajian Soal Tata Kelola Tambang
Nasional
PN Jakpus Sebut Hakim Kasus Tom Lembong Bebas dari Tekanan dan Intervensi Politik
PN Jakpus Sebut Hakim Kasus Tom Lembong Bebas dari Tekanan dan Intervensi Politik
Nasional
KBRI Pastikan 271 WNI yang Ditangkap di Kamboja Terkait Judi Online Dalam Kondisi Aman dan Baik
KBRI Pastikan 271 WNI yang Ditangkap di Kamboja Terkait Judi Online Dalam Kondisi Aman dan Baik
Nasional
SBY Pulang dari RSPAD, AHY: Terima Kasih atas Doa untuk Ayahanda...
SBY Pulang dari RSPAD, AHY: Terima Kasih atas Doa untuk Ayahanda...
Nasional
MA Tolak Kasasi Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar, tetapi Uang Pengganti Dikurangi Jadi Rp 817 M
MA Tolak Kasasi Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar, tetapi Uang Pengganti Dikurangi Jadi Rp 817 M
Nasional
339 WNI Terjaring Operasi Pemberantasan Judi Online di Kamboja
339 WNI Terjaring Operasi Pemberantasan Judi Online di Kamboja
Nasional
Fakta Eks Marinir Satria: Desersi TNI AL, Gabung Militer Rusia, Kini Minta Pulang ke RI
Fakta Eks Marinir Satria: Desersi TNI AL, Gabung Militer Rusia, Kini Minta Pulang ke RI
Nasional
Revisi KUHAP Atur TNI Jadi Penyidik Tindak Pidana Umum, Dinilai Hidupkan Dwifungsi ABRI
Revisi KUHAP Atur TNI Jadi Penyidik Tindak Pidana Umum, Dinilai Hidupkan Dwifungsi ABRI
Nasional
KPK Cecar Istri Topan Ginting soal Temuan Uang Rp 2,8 M Dalam Kasus Proyek Jalan di Sumut
KPK Cecar Istri Topan Ginting soal Temuan Uang Rp 2,8 M Dalam Kasus Proyek Jalan di Sumut
Nasional
AHY Usul Reformasi Aturan Dana Kampanye Buntut Marak Politik Uang
AHY Usul Reformasi Aturan Dana Kampanye Buntut Marak Politik Uang
Nasional
Wamenkomdigi: Hoaks yang Dihasilkan oleh AI Kini Super Realistik
Wamenkomdigi: Hoaks yang Dihasilkan oleh AI Kini Super Realistik
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau