Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo ke Inggris, Indonesia Kantongi Lisensi Produksi Kapal Perang Canggih Fregat Arrowhead 140

Kompas.com - 17/09/2021, 16:57 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PAL Indonesia (Persero) mengantongi lisensi untuk memproduksi kapal perang canggih fregat Arrowhead 140 dari perusahaan Inggris, Babcock.

Penandatangan lisensi tersebut disaksikan langsung Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace di London, Inggris, Kamis (16/9/2021) malam waktu setempat.

"Kedua Angkatan Laut akan segera mengoperasikan fregat yang sama, sebuah tipe kapal perang yang dibangun dengan mengutamakan kecepatan dan kemampuan manuver," demikian keterangan tertulis Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia, Jumat (17/9/2021).

Dengan lisensi yang sudah terkantongi, Inggris mempersilakan Indonesia untuk memproduksi kapal fregat Arrowhead di Indonesia.

Dalam proses produksinya, nantinya dikerjakan oleh tenaga dalam negeri dengan desain khusus serta spesifikasi yang memenuhi kebutuhan TNI AL.

Baca juga: Hasil Pertemuan Prabowo dan Menhan Australia, Perbarui Dokumen Aturan Kerja Sama Pertahanan

Pembuatan kapal mutakhir ini diklaim akan menguntungkan tenaga kerja dan perekonomian Indonesia, serta keamanan regional.

Sementara itu, Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins, menyambut baik kabar baik ini.

Ia mengatakan bahwa Indonesia dan Inggris memiliki hubungan pertahanan dan keamanan yang sangat baik dengan difasilitasi Nota Kesepahaman yang mencakup siber hingga pertahanan, Angkatan Laut, dan maritim.

Baca juga: Heran Pinkan Mambo Seolah Mengeluh Padahal Pesanan Donat Ramai, Raffi Ahmad: Kalau Laku Kan Bersyukur

Menurut Owen, kedua negara mengadakan pertemuan rutin setiap dua tahun antara Angkatan Laut, kunjungan kapal dan latihan bersama, serta memiliki pelatihan bersama mengenai keamanan maritim.

"Berbagi kapal baru yang sama adalah langkah lanjut yang memang seharusnya dilakukan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
persiapan utk menghadapi negara preman di lcs..ibarat tdk pny sertifikat, hanya berdasarkan surat kepala desa utk mengklaim lahan orang..


Terkini Lainnya
Hasto: Sejak Awal, Ada Upaya Mengacak-acak PDI-P
Hasto: Sejak Awal, Ada Upaya Mengacak-acak PDI-P
Nasional
Cak Imin Usul Pilkada Tak Langsung, Waketum Golkar Tawarkan 2 Cara Ini
Cak Imin Usul Pilkada Tak Langsung, Waketum Golkar Tawarkan 2 Cara Ini
Nasional
Wamenko Polkam Sebut Satria Arta Kumbara Sudah Kehilangan Hak Kewarganegaraan
Wamenko Polkam Sebut Satria Arta Kumbara Sudah Kehilangan Hak Kewarganegaraan
Nasional
Menteri P2MI Siapkan Mitigasi Pekerja Migran Terdampak Perang Kamboja - Thailand
Menteri P2MI Siapkan Mitigasi Pekerja Migran Terdampak Perang Kamboja - Thailand
Nasional
Ganjar Sebut Hakim Cukup Bijaksana meski Vonis Hasto 3,5 Tahun Penjara
Ganjar Sebut Hakim Cukup Bijaksana meski Vonis Hasto 3,5 Tahun Penjara
Nasional
Dasco soal PKB-Gerindra Satu Koalisi di 2029: Selama Ini Berikan Rasa Nyaman
Dasco soal PKB-Gerindra Satu Koalisi di 2029: Selama Ini Berikan Rasa Nyaman
Nasional
Soal Vonis Hasto, Hakim Tegaskan Bebas dari Tekanan Politik dan Kekuatan Besar
Soal Vonis Hasto, Hakim Tegaskan Bebas dari Tekanan Politik dan Kekuatan Besar
Nasional
Dimulai dari UI, Diskusi Publik Draf Hasil Penulisan Ulang Sejarah Digelar di 4 Universitas
Dimulai dari UI, Diskusi Publik Draf Hasil Penulisan Ulang Sejarah Digelar di 4 Universitas
Nasional
Komitmen pada Keberlanjutan, Pegadaian Dukung Kompetisi Masjid Eco-Friendly
Komitmen pada Keberlanjutan, Pegadaian Dukung Kompetisi Masjid Eco-Friendly
Nasional
Mensos: Tak Ada Lagi Orang Seumur Hidup Terima Bansos, Hanya 5 Tahun
Mensos: Tak Ada Lagi Orang Seumur Hidup Terima Bansos, Hanya 5 Tahun
Nasional
Perang Thailand vs Kamboja, Dasco Minta WNI di Sana Tetap Tenang
Perang Thailand vs Kamboja, Dasco Minta WNI di Sana Tetap Tenang
Nasional
Dasco Serahkan Nasib Eks Marinir Satria Arta ke Pemerintah
Dasco Serahkan Nasib Eks Marinir Satria Arta ke Pemerintah
Nasional
Ada Ganjar hingga Djarot, Ini Elite PDIP yang Hadiri Sidang Vonis Hasto
Ada Ganjar hingga Djarot, Ini Elite PDIP yang Hadiri Sidang Vonis Hasto
Nasional
Mensos Akan Gandeng BI untuk Lacak Penggunaan Bansos
Mensos Akan Gandeng BI untuk Lacak Penggunaan Bansos
Nasional
Tingkat Kemiskinan Disebut Turun, Dasco: Memang Tujuan Pemerintah
Tingkat Kemiskinan Disebut Turun, Dasco: Memang Tujuan Pemerintah
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau