Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Sebut 3 Kader PDI-P Capres dengan Elektabilitas Tertinggi, Politisi PDI-P: Ini Menguntungkan

Kompas.com - 07/10/2021, 20:17 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga kader PDI-P masuk dalam 15 Calon Presiden (Capres) dengan elektabilitas tertinggi dalam simulasi tertutup dalam survei Saiful Mujani Research and Center (SMRC).

Menanggapi hal tersebut anggota DPR fraksi PDI-P, Andreas Hugo Pareira mengatakan bahwa pihaknya memiliki banyak pilihan tokoh untuk maju dalam kontestasi Pilpres 2024.

“Hanya PDI-P yang punya calon nominasi unggulan lebih dari satu,” ungkap Andreas dalam webinar Rilis Survei SRMC, Kamis (7/10/2021).

Baca juga: Survei SMRC: Elektabilitas PDI Perjuangan dan Gerindra Merosot

Tiga kader itu adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di urutan kedua dengan tingkat elektabilitas 19 persen.

Kemudian Menteri Sosial Tri Rismaharini di urutan kelima dengan elektabilitas 4,6 persen.

Lalu Ketua DPR Puan Maharani di peringkat 11 dengan capaian 1,4 persen.

Baca juga: Bentrok GPK dan TNI di Magelang Berakhir Damai, Kapendam Diponegoro: Jangan Merasa Jagoan

“Ada Mas Ganjar, Mbak Puan, ada juga Bu Risma, bagi PDI-P itu hal menguntungkan dalam arti ke depan akan ada keputusan yang akumulatif untuk mengadapi Pilpres 2024,” jelas dia.

Hasil elektabilitas ini, lanjut Andreas, akan membuat Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dapat memilih kader yang tepat untuk menghadapi Pilpres mendatang.

“Kami yakin Ketum kami, Ibu Mega akan membuat keputusan tepat menghadapi Pilpres 2024,” katanya.

Baca juga: Survei SMRC: Elektabilitas Prabowo Masih Teratas, Ditempel Ganjar dan Anies

Andreas juga menilai hasil survei SMRC tidak hanya menunjukan bahwa kader PDI-P dikenal.

Tapi juga sosok Ketua Umum PDI-P yakni Megawati yang masih menjadi perhatian masyarakat.

Dalam survei SMRC semi terbuka yang meminta responden memilih siapa tokoh yang akan dipilih jika pemilu diadakan hari ini, nama Megawati berada di peringkat ketujuh dengan presentase 3 persen.

“Bahkan nama Ibu Mega masih masuk dalam survei, padahal Ibu tidak pernah bicara soal pencalonan presiden, tapi masyarakat masih melihat faktor dari Ketua Umum itu penting,” imbuh dia.

Baca juga: Survei Median: Isu Kebangkitan PKI Masih Dipercaya Konstituen Partai Koalisi Pemerintah

Diketahui survei SMRC dilakukan dengan melibatkan 981 responden dalam periode 15-21 September 2021.

Metode penelitian dilakukan dengan wawancara langsung pada responden yang dipilih melalui metode multisatege random sampling.

Adapun margin of error survei ini diperkirakan sebesar 3,19 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
calonkan saja prabowo mega, siapa tau menang


Terkini Lainnya
Tahun Depan Indonesia Mulai Uji Mandiri Perangkat Telekomunikasi dan Elektronik
Tahun Depan Indonesia Mulai Uji Mandiri Perangkat Telekomunikasi dan Elektronik
Nasional
Megawati-Gibran Bertemu di Forum Formal, Pertemuan Megawati-Jokowi Dinilai Lebih Rumit
Megawati-Gibran Bertemu di Forum Formal, Pertemuan Megawati-Jokowi Dinilai Lebih Rumit
Nasional
Rajin Pasarkan Hasil Pertanian ke Kota-kota Besar, Mas Dhito Kini Gandeng Pemkot Surabaya
Rajin Pasarkan Hasil Pertanian ke Kota-kota Besar, Mas Dhito Kini Gandeng Pemkot Surabaya
Nasional
Prabowo Beri Pengarahan ke Petugas Dapur Umum MBG, Tekankan Kebersihan MBG
Prabowo Beri Pengarahan ke Petugas Dapur Umum MBG, Tekankan Kebersihan MBG
Nasional
Megawati-Gibran Bercanda, Residu Pilpres 2024 Perlahan Hilang?
Megawati-Gibran Bercanda, Residu Pilpres 2024 Perlahan Hilang?
Nasional
Profil Tyasno Sudarto, Eks KSAD Penandatangan Surat Pemakzulan Gibran
Profil Tyasno Sudarto, Eks KSAD Penandatangan Surat Pemakzulan Gibran
Nasional
Temuan Transparansi Internasional: KPU Sewa Apartemen Rp 45-55 Juta Per Bulan
Temuan Transparansi Internasional: KPU Sewa Apartemen Rp 45-55 Juta Per Bulan
Nasional
DPR Terima Surat Pemakzulan Gibran, PKB: Setiap Surat Akan Dibahas
DPR Terima Surat Pemakzulan Gibran, PKB: Setiap Surat Akan Dibahas
Nasional
Profil Al Muzzammil Yusuf, Presiden PKS yang Pernah Jadi Co-capt Timnas Anies-Muhaimin
Profil Al Muzzammil Yusuf, Presiden PKS yang Pernah Jadi Co-capt Timnas Anies-Muhaimin
Nasional
Terdakwa Menangis, Cuti untuk Temani Ibu di Hari Terakhir Tak Dikabulkan Yoory Corneles
Terdakwa Menangis, Cuti untuk Temani Ibu di Hari Terakhir Tak Dikabulkan Yoory Corneles
Nasional
Menteri HAM Minta UNHCR Bantu WNI di Luar Negeri
Menteri HAM Minta UNHCR Bantu WNI di Luar Negeri
Nasional
Profil Sohibul Iman: Eks Presiden yang Kini Jadi Ketua Majelis Syura PKS
Profil Sohibul Iman: Eks Presiden yang Kini Jadi Ketua Majelis Syura PKS
Nasional
Menteri Terkait Lapangan Kerja dan Harga Sembako Dinilai Patut Dievaluasi
Menteri Terkait Lapangan Kerja dan Harga Sembako Dinilai Patut Dievaluasi
Nasional
Pihak Travel Harus Kembalikan Dana Haji Furoda yang Gagal Berangkat
Pihak Travel Harus Kembalikan Dana Haji Furoda yang Gagal Berangkat
Nasional
PMK 34/2025 Resmi Berlaku, Barang Bawaan Penumpang Bebas Pajak hingga 500 Dollar AS
PMK 34/2025 Resmi Berlaku, Barang Bawaan Penumpang Bebas Pajak hingga 500 Dollar AS
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau