Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Putri Candrawathi soal Uang Rp 5 Juta dan Dompet untuk Adik Brigadir J

Kompas.com - 02/11/2022, 09:20 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Putri Candrawathi menjelaskan terkait pemberian uang sebesar Rp 5 juta dan sebuah dompet kepada Mahareza Risky Hutabarat.

Diketahui, Mahareza Risky Hutabarat adalah adik dari Brigadir J.

Putri Candrawathi menjelaskan bahwa pemberian hadiah uang tersebut dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara.

"Dan untuk pemberian hadiah di tanggal 1 Juli dalam rangka HUT Bhayangkara," ujar Putri dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).

Baca juga: Adik Brigadir J Sebut Perilaku Kakaknya Tak Berubah Meski Jadi Ajudan Sambo

Putri Candrawathi mengatakan, pemberian hadiah itu bukan karena Reza dianggap spesial lantaran adik dari ajudannya.

Istri Ferdy Sambo ini mengungkapkan, pemberian hadiah itu karena Reza juga termasuk anggota kepolisian.

"Saya memberikan kepada Reza karena dia anggota Polri," ujar Putri Candrawathi.

Selain itu, Putri mengatakan, hadiah bukan hanya diberikan kepada Reza, melainkan ke beberapa anggota Polri lainnya.

"Saya berikan bukan hanya kepada Reza tetapi beberapa anggota sebagai tanda kasih keluarga (Polri)," katanya.

Baca juga: Geramnya Adik Brigadir J, Dilarang Pakaikan Baju Terakhir ke Kakaknya hingga Tak Boleh Lihat Jenazah

Sebelumnya, Adik Brigadir Brigadir J, Mahareza Rizky Hutabarat mengaku pernah diberikan dompet beserta uang sejumlah Rp 5 juta oleh istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Hal itu disampaikannya saat menjadi saksi dalam persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J dengan terdakwa Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo.

Reza tidak membantah pertanyaan hakim kepadanya terkait pemberian uang dan dompet itu.

Hakim melanjutkan dengan bertanya kapan pemberian uang dan dompet itu oleh Putri.

Reza menjawab bahwa barang itu diberikan ketika Hari Ulang Tahun (HUT) Polri.

Setelah Reza menyampaikan keterangan itu, hakim menganggap uang dan dompet tersebut sebagai hadiah.

Akan tetapi, Reza menerangkan bahwa dua barang itu adalah tanda kasih, seperti yang disampaikan Putri kepadanya saat HUT Polri.

Baca juga: Adik Brigadir J Ungkap Putri Candrawathi Beri Uang Rp 5 Juta dan Dompet Saat HUT Polri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Alasan Wamendagri Sebut Kepala Daerah yang Ikut Retreat Gelombang Ke-2 Lebih Beruntung
Alasan Wamendagri Sebut Kepala Daerah yang Ikut Retreat Gelombang Ke-2 Lebih Beruntung
Nasional
Retreat Gelombang Ke-2, Banyak Kepala Daerah Kaget Harus Makan Siang dengan Durasi 2 Lagu
Retreat Gelombang Ke-2, Banyak Kepala Daerah Kaget Harus Makan Siang dengan Durasi 2 Lagu
Nasional
TNI Pastikan Saudia Airlines Aman dari Ancaman Bom, Pesawat Lanjutkan Penerbangan ke Surabaya
TNI Pastikan Saudia Airlines Aman dari Ancaman Bom, Pesawat Lanjutkan Penerbangan ke Surabaya
Nasional
Buka Apel Retret Gelombang Ke-2, Bima Arya: Kami Ingin Kepala Daerah Bangga Jadi Pelayan...
Buka Apel Retret Gelombang Ke-2, Bima Arya: Kami Ingin Kepala Daerah Bangga Jadi Pelayan...
Nasional
Meriahnya Defile Drumband IPDN Sambut Pembukaan Retreat Kepala Daerah
Meriahnya Defile Drumband IPDN Sambut Pembukaan Retreat Kepala Daerah
Nasional
Serangan AS ke Iran Dinilai Picu Perlombaan Senjata Nuklir, Mengapa?
Serangan AS ke Iran Dinilai Picu Perlombaan Senjata Nuklir, Mengapa?
Nasional
Menko PM Tegaskan UMKM Harus Mandiri, Tidak Boleh Hanya Hidup dari Pelatihan ke Pelatihan
Menko PM Tegaskan UMKM Harus Mandiri, Tidak Boleh Hanya Hidup dari Pelatihan ke Pelatihan
Nasional
Serangan AS ke Iran Ubah Perang Proksi Jadi Konfrontasi Terbuka
Serangan AS ke Iran Ubah Perang Proksi Jadi Konfrontasi Terbuka
Nasional
Pemulangan Bertahap WNI dari Iran Dimulai Besok, Pakai Pesawat Komersial
Pemulangan Bertahap WNI dari Iran Dimulai Besok, Pakai Pesawat Komersial
Nasional
Eks Pimpinan KPK Sebut Penjual Pecel Lele di Trotoar Bisa Terjerat Korupsi, Mengapa?
Eks Pimpinan KPK Sebut Penjual Pecel Lele di Trotoar Bisa Terjerat Korupsi, Mengapa?
Nasional
KPK Serahkan Aset Rampasan Korupsi Sebesar Rp 13,99 Miliar
KPK Serahkan Aset Rampasan Korupsi Sebesar Rp 13,99 Miliar
Nasional
AS Bom Situs Nuklir Iran, Rusia-China-Korut Diprediksi Akan Bereaksi
AS Bom Situs Nuklir Iran, Rusia-China-Korut Diprediksi Akan Bereaksi
Nasional
Pengamat Sebut Iran Perlu Waktu untuk Luncurkan Serangan Balasan ke AS
Pengamat Sebut Iran Perlu Waktu untuk Luncurkan Serangan Balasan ke AS
Nasional
97 WNI Dievakuasi dari Iran, Kini Aman di Azerbaijan
97 WNI Dievakuasi dari Iran, Kini Aman di Azerbaijan
Nasional
Hari Pertama Retreat Kepala Daerah Gelombang Kedua, Apel Manggala hingga Malan Malam Bersama
Hari Pertama Retreat Kepala Daerah Gelombang Kedua, Apel Manggala hingga Malan Malam Bersama
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau