Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukas Enembe Ditangkap, Polri Sebut Situasi di Papua Sudah Kondusif Usai Ada Sedikit Kericuhan

Kompas.com - 10/01/2023, 13:47 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan situasi di Papua saat ini sudah kondusif pasca-penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe.

Lukas Enembe ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kota Jayapura, Papua, Selasa (10/1/2023) siang.

“Situasi secara umum kondusif info terakhir dari (Polda) Papua,” ujar Dedi saat dikonfirmasi, Selasa (10/1/2023).

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, memang ada sedikit kericuhan di depan Mako Brimob Kotaraja Jayapura. Tetapi, kini situasi sudah normal.

“Situasi sempat ricuh oleh diduga simpatisan Lukas Enembe namun sudah kondusif dan lalu lintas normal,” ujar Ignatius.

Baca juga: Polri Ikut Kawal KPK dalam Proses Penangkapan Lukas Enembe

Ignatius juga menjelaskan pihaknya memberikan perbantuan pengamanan untuk kendaraan yang membawa Lukas Enembe dari wilayah Kotaraja ke Sentani.

Namun, Ignatius tidak memberikan rincian personel yang dikerahkan untuk mengawal Lukas Enembe.

“Untuk rangkaian kendaraan dan dilakukan pengamanan dari Kotaraja ke Sentani baik dari jajaran Polda maupun Polres,” ujarnya.

Kabar terkini, Lukas Enembe sempat diamankan di Mako Brimob Kotaraja Jayapura sebelum kemudian diterbangkan ke Jakarta.

Baca juga: Gubernur Papua Lukas Enembe Diterbangkan ke Jakarta

Diketahui, Lukas Enembe ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi senilai Rp 1 miliar sejak 5 September 2022.

Ia telah dicegah berpergian ke luar negeri. Selain itu, sejumlah rekening dengan total nilai sebesar Rp 71 miliar yang diduga terkait dengan Lukas Enembe telah diblokir oleh PPATK.

KPK telah memanggil Lukas Enembe untuk diperiksa sebagai saksi maupun tersangka sebanyak tiga kali. Tetapi, ia tidak hadir dan selalu beralasan sakit.

Hingga akhirnya, KPK membawa tim dokter untuk memeriksa Lukas Enembe di kediamannya di Papua.

Baca juga: Lukas Enembe Ditangkap KPK, Pengacara: Sudah Diterbangkan ke Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
ora ngurus


Terkini Lainnya
Kegiatan Belajar Sekolah Rakyat Akan Mulai pada Juli 2025 di 100 Titik
Kegiatan Belajar Sekolah Rakyat Akan Mulai pada Juli 2025 di 100 Titik
Nasional
Banyak Laporan Kesehatan Jemaah Haji Tidak Jujur, Sampai Diprotes Arab Saudi
Banyak Laporan Kesehatan Jemaah Haji Tidak Jujur, Sampai Diprotes Arab Saudi
Nasional
Wamenhan Sebut Indonesia Belum Beli Jet Tempur KAAN dari Turkiye, Masih Rencana
Wamenhan Sebut Indonesia Belum Beli Jet Tempur KAAN dari Turkiye, Masih Rencana
Nasional
Sorakan Meriah Calon Hakim Usai Prabowo Umumkan Gaji Hakim Naik
Sorakan Meriah Calon Hakim Usai Prabowo Umumkan Gaji Hakim Naik
Nasional
Prabowo Naikkan Gaji Hakim: Kita Butuh Hakim yang Tak Bisa Dibeli
Prabowo Naikkan Gaji Hakim: Kita Butuh Hakim yang Tak Bisa Dibeli
Nasional
BGN Dapat Anggaran Rp 217 T, Anggota DPR: Jangan Jadi Ladang Bancakan
BGN Dapat Anggaran Rp 217 T, Anggota DPR: Jangan Jadi Ladang Bancakan
Nasional
Mendes Luruskan Isu Miring “Bagi-bagi Duit” di Program Kopdes Merah Putih
Mendes Luruskan Isu Miring “Bagi-bagi Duit” di Program Kopdes Merah Putih
Nasional
Gubernur Malut Sherly Tjoanda Temui Jaksa Agung, Minta Kawal Proyek Strategis
Gubernur Malut Sherly Tjoanda Temui Jaksa Agung, Minta Kawal Proyek Strategis
Nasional
Hasto Soroti Penyidik KPK Jadi Saksi Fakta, Sebut Ada Kepentingan Non-Hukum di Persidangan
Hasto Soroti Penyidik KPK Jadi Saksi Fakta, Sebut Ada Kepentingan Non-Hukum di Persidangan
Nasional
Hasto Sebut Sidangnya Bawa Berkah bagi Pedagang di Sekitar Pengadilan
Hasto Sebut Sidangnya Bawa Berkah bagi Pedagang di Sekitar Pengadilan
Nasional
Naikkan Gaji Hakim sampai 280 Persen, Prabowo: 18 Tahun Tidak Naik
Naikkan Gaji Hakim sampai 280 Persen, Prabowo: 18 Tahun Tidak Naik
Nasional
Anggota DPR Minta Dedi Mulyadi Konsul ke Kemendikdasmen soal Masuk Sekolah Jam 06.30
Anggota DPR Minta Dedi Mulyadi Konsul ke Kemendikdasmen soal Masuk Sekolah Jam 06.30
Nasional
Prabowo Umumkan Gaji Hakim Naik, Tertinggi Naik 280 Persen untuk Golongan Junior
Prabowo Umumkan Gaji Hakim Naik, Tertinggi Naik 280 Persen untuk Golongan Junior
Nasional
Punya Anggaran Jumbo, Koperasi Desa Merah Putih Dinilai Rawan Dikorupsi
Punya Anggaran Jumbo, Koperasi Desa Merah Putih Dinilai Rawan Dikorupsi
Nasional
Momen Prabowo Serahkan SK Pengangkatan Hakim ke 40 Perwakilan Cakim di MA
Momen Prabowo Serahkan SK Pengangkatan Hakim ke 40 Perwakilan Cakim di MA
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau