Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSI Klaim Adik PDI-P, Bambang Pacul Singgung Pentingnya Jaga Etika Hubungan Antar Partai

Kompas.com - 11/01/2023, 17:21 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDI-P Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengaku tak mempersoalkan bila ada partai lain yang ingin belajar dengan PDI-P.

Hal itu disampaikannya merespons pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie yang menganggap partainya adalah adik dari PDI-P.

"Kalau kemudian menyatakan kami belajar dari partai A ya boleh saja, partai B ya boleh saja. Tapi kan yang penting sudah berdaulat," kata Pacul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (11/1/2023).

Baca juga: Saat PSI Klaim Sebagai Adik PDI-P Usai Disinggung Megawati

Ketua Komisi III DPR itu menjelaskan bahwa setiap partai memiliki kedaulatan. Namun, ia kemudian menyinggung pentingnya etika dalam hubungan antar partai.

Ia menyayangkan jika ada partai politik yang mengabaikan etika di tengah menjaga hubungan. Apalagi, jika etika kerap diabaikan demi kepentingan pragmatis.

"Hubungan antar partai menjadi penting karena itulah namanya etika. Hari ini etika penting. Ketika semua berpikir pragmatis, etika karena enggak tertulis suka diabaikan," ujarnya.

Baca juga: Ketua PBNU Selaku Komisari PT GAG Nikel Angkat Bicara soal Polemik Tambang di Raja Ampat

"Unggah ungguh diabaikan, padahal itu menjadi tata nilai bangsa seseungguhnya," sambung Pacul.

Sebelumnya diberitakan, PSI menyampaikan permintaan maaf kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Permintaan maaf itu disampaikan Grace usai Megawati membeberkan adanya partai politik yang mendompleng dukungan capres kepada kader PDI-P.

Grace menganggap, apa yang disampaikan Megawati itu ditujukan kepada PSI.

"Kami paham bahwa apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri dalam pidato di acara HUT ke-50 PDIP ditujukan ke PSI," kata Grace dalam keterangan video yang diterima Kompas.com, Rabu.

Baca juga: PDI-P Terima Permintaan Maaf PSI, Bambang Pacul: Tapi Tidak Dilupakan

Selain itu, Grace juga menganggap partainya adalah adik dari PDI-P.

"Sebagai sesama partai nasionalis, dan boleh disebut sebagai adik PDIP, kami akan selalu berjuang untuk kemajuan dan keutuhan NKRI," ujar dia.

Grace mengatakan bahwa PSI adalah partai muda. Partai yang diketuai oleh Giring Ganesha ini juga mengaku masih awam dan naif dalam perpolitikan nasional.

Baca juga: Merasa Disindir Megawati, PSI Minta Maaf Telah Dukung Ganjar Jadi Capres

Contohnya, kata Grace, dalam mekanisme rekrutmen capres di PDI-P.

"Kami kurang memahami mekanisme rekrutmen di PDI-P," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
partai dg ketum grg ini tak jelas tujuan. katanya anti intoleran to intoleran. pagi omong a, sore b, sdh sering terbukti.


Terkini Lainnya
BGN Sebut MBG Jadi “Pasar Baru” Investasi Pangan dan Peternakan
BGN Sebut MBG Jadi “Pasar Baru” Investasi Pangan dan Peternakan
Nasional
BGN Sebut Konsumsi Protein Hewani Masyarakat Indonesia Masih Rendah
BGN Sebut Konsumsi Protein Hewani Masyarakat Indonesia Masih Rendah
Nasional
Jemaah Haji Jalan Kaki ke Mina, Anggota DPR: Kegagalan Perencanaan Operasional
Jemaah Haji Jalan Kaki ke Mina, Anggota DPR: Kegagalan Perencanaan Operasional
Nasional
Lewat Penyesuaian Durasi, Timwas Haji DPR Optimistis Layanan Haji Indonesia Bisa Naik ke Grade B
Lewat Penyesuaian Durasi, Timwas Haji DPR Optimistis Layanan Haji Indonesia Bisa Naik ke Grade B
Nasional
Gizi dari Makanan MBG Sudah Cukup, Mengapa Masih Perlu Susu?
Gizi dari Makanan MBG Sudah Cukup, Mengapa Masih Perlu Susu?
Nasional
Jokowi Tolak Jadi Ketum PPP, Andy Budiman: PSI adalah Rumah Jokowi
Jokowi Tolak Jadi Ketum PPP, Andy Budiman: PSI adalah Rumah Jokowi
Nasional
Prabowo Akan ke KTT G7, Pimpinan Komisi I Yakin RI Penyeimbang Kekuatan Dunia
Prabowo Akan ke KTT G7, Pimpinan Komisi I Yakin RI Penyeimbang Kekuatan Dunia
Nasional
Pertambangan di Raja Ampat, Pemerintah Didesak Cabut Izin Perusahaan yang Melanggar
Pertambangan di Raja Ampat, Pemerintah Didesak Cabut Izin Perusahaan yang Melanggar
Nasional
Jokowi Lebih Pilih PSI, PPP: Bagus Secara Etika dan Moral Politik
Jokowi Lebih Pilih PSI, PPP: Bagus Secara Etika dan Moral Politik
Nasional
Efisiensi Anggaran Dipertanyakan saat Pemda Dibolehkan Rapat di Hotel
Efisiensi Anggaran Dipertanyakan saat Pemda Dibolehkan Rapat di Hotel
Nasional
Trisakti Pancasila: Jalan Menuju Kekuatan Bangsa
Trisakti Pancasila: Jalan Menuju Kekuatan Bangsa
Nasional
BGN Ungkap Strategi Penuhi Kebutuhan Susu dalam Program MBG Tanpa Perbesar Impor
BGN Ungkap Strategi Penuhi Kebutuhan Susu dalam Program MBG Tanpa Perbesar Impor
Nasional
Kejagung Cekal Dirut Sritex Iwan Kurniawan, Ini Alasannya
Kejagung Cekal Dirut Sritex Iwan Kurniawan, Ini Alasannya
Nasional
Pemda Boleh Rapat di Hotel, Komisi II Minta Tetap Prioritaskan Kantor
Pemda Boleh Rapat di Hotel, Komisi II Minta Tetap Prioritaskan Kantor
Nasional
Soal Polemik Tambang Raja Ampat, Golkar Sebut Bahlil Korban Kelalaian Pihak Lain
Soal Polemik Tambang Raja Ampat, Golkar Sebut Bahlil Korban Kelalaian Pihak Lain
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau