Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Lukas Enembe Bungkam Saat Ditanya Dugaan Aliran Dana ke OPM

Kompas.com - 18/01/2023, 17:25 WIB
Syakirun Ni'am,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Istri Gubernur Papua Lukas Enembe, Yulce Wenda dan anak mereka, Astract Bona Timoramo Enembe bungkam saat ditanya mengenai dugaan aliran dana ke Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Mereka memilih diam saat berjalan meninggalkan gedung Merah Putih KPK, Rabu (18/1/2023) sore.

Ibu dan anak itu sebelumnya dipanggil untuk menjalani pemeriksaan terkait dugaan suap dan gratifikasi yang bersumber dari APBD Papua.

Perkara itu menjerat Lukas Enembe dan Direktur PT Tabi Bangun Papua, Rijatono Lakka sebagai tersangka.

Baca juga: Yulce Wenda, Istri Lukas Enembe, Dicegah Bepergian ke Luar Negeri

Pantauan Kompas.com, pada pukul 16.15 WIB Yulce dan anaknya sudah turun dari ruang penyidik di lantai dua Gedung Merah Putih KPK.

Yulce tampak selesai menjalani pemeriksaan terlebih dahulu daripada Bona. Ia kemudian menunggu Bona di ruang lobi.

Setelah anaknya selesai, mereka kemudian mengurus administrasi di meja resepsionis. Keduanya kemudian kembali menunggu di deretan sofa pada lobi gedung KPK.

Ibu dan anak itu nampak bercakap-cakap sebelum akhirnya keluar. Keduanya ditemani seorang pria berbadan tegap.

Baca juga: KPK Blokir Rekening Istri Lukas Enembe

Sementara itu, puluhan awak media telah menunggu momen istri dan anak Lukas keluar dari gedung KPK.

Yulce dan Bona ditanya seputar jumlah pertanyaan dan materi penyidikan. Namun, keduanya memilih bungkam. Istri gubernur itu hanya melambaikan tangan menyatakan menolak berkomentar.

Begitu pun saat ditanya seputar dugaan aliran dana ke Organisasi Papua Merdeka (OPM), Yulce memilih bungkam.

Baca juga: Gibran: Kemarin Nyuruh Saya Berkantor di Papua, Sekarang di IKN, Pindah-pindah Terus

Mereka berjalan menuju Jalan Persada Kuningan tanpa melontarkan satupun pernyataan.

Setibanya di tepi jalan, keduanya telah ditunggu mobil Fortuner berwarna hitam. Mereka kemudian pergi meninggalkan KPK.

Terpisah, Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri mengatakan, pihaknya mempersilakan istri dan anak Lukas jika memilih menolak memberikan keterangan terkait perkara Lukas.

Namun, keduanya juga dimintai keterangan untuk tersangka Rijatono Lakka.

Halaman:
Komentar
hukuman mati ini terganjal di si pembuat uu...tanya kenapa ??, membalas komentar muhammad makhfudz : wujudkan hukuman mati bagi koruptor


Terkini Lainnya
Bahlil Klaim Pemilihan Langsung Buat Rakyat Berkelahi, Usul Pilkada Dipilih DPRD
Bahlil Klaim Pemilihan Langsung Buat Rakyat Berkelahi, Usul Pilkada Dipilih DPRD
Nasional
Persahabatan Prabowo dan PM Anwar Ibrahim, Sudah 6 Kali Bertemu sejak Dilantik
Persahabatan Prabowo dan PM Anwar Ibrahim, Sudah 6 Kali Bertemu sejak Dilantik
Nasional
Langkah Pemerintah Jaga Korban PHK agar Tak Turun Kelas, Siapkan Sederet Program Bantuan
Langkah Pemerintah Jaga Korban PHK agar Tak Turun Kelas, Siapkan Sederet Program Bantuan
Nasional
Kenang Kwik Kian Gie, Ketua PP Muhammadiyah: Tokoh yang Tidak Gila Jabatan
Kenang Kwik Kian Gie, Ketua PP Muhammadiyah: Tokoh yang Tidak Gila Jabatan
Nasional
TNI AD Siap Bangun Rumah Sakit di Daerah Rawan Konflik
TNI AD Siap Bangun Rumah Sakit di Daerah Rawan Konflik
Nasional
Mahfud Kenang Mendiang Kwik Kian Gie: Orang yang Berani Kritik di Era Orde Baru
Mahfud Kenang Mendiang Kwik Kian Gie: Orang yang Berani Kritik di Era Orde Baru
Nasional
Kaesang Bela Jokowi: Bapak Tidak Ada Menuduh Partai Biru
Kaesang Bela Jokowi: Bapak Tidak Ada Menuduh Partai Biru
Nasional
Soal Bantu Produksi Obat Murah untuk Masyarakat, TNI AD Tunggu Koordinasi Kemenhan
Soal Bantu Produksi Obat Murah untuk Masyarakat, TNI AD Tunggu Koordinasi Kemenhan
Nasional
KPK Yakin Moge yang Disita dari Ridwan Kamil Terkait Korupsi Bank BJB
KPK Yakin Moge yang Disita dari Ridwan Kamil Terkait Korupsi Bank BJB
Nasional
Panti Asuhan Tak Berizin Siap-siap Ditutup
Panti Asuhan Tak Berizin Siap-siap Ditutup
Nasional
Prabowo Jamu PM Anwar Ibrahim Makan Malam Setibanya di Indonesia
Prabowo Jamu PM Anwar Ibrahim Makan Malam Setibanya di Indonesia
Nasional
Menanti Tindakan Tegas Aparat kepada Pelaku Karhutla Riau
Menanti Tindakan Tegas Aparat kepada Pelaku Karhutla Riau
Nasional
Eks Ketua PN Surabaya Rudi Suparmono Dituntut 7 Tahun Penjara di Pengadilan yang Pernah Dipimpinnya
Eks Ketua PN Surabaya Rudi Suparmono Dituntut 7 Tahun Penjara di Pengadilan yang Pernah Dipimpinnya
Nasional
Prabowo Bakal Bertemu PM Anwar Ibrahim di Istana Jakarta, Bahas Konsultasi Tahunan RI-Malaysia
Prabowo Bakal Bertemu PM Anwar Ibrahim di Istana Jakarta, Bahas Konsultasi Tahunan RI-Malaysia
Nasional
Kwik Kian Gie Dikenal Dekat dengan Ayah Prabowo
Kwik Kian Gie Dikenal Dekat dengan Ayah Prabowo
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau