Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerjun Payung yang Mendarat Darurat di Ciganjur adalah Pasukan Elite TNI AL Denjaka

Kompas.com - 13/02/2023, 10:11 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Prajurit TNI penerjun payung yang mendarat darurat di rumah warga di wilayah Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, merupakan personel dari satuan elite TNI Angkatan Laut (AL), Detasemen Jalamangkara (Denjaka).

Kepala Dinas Penerangan AL (Kadispenal) Laksamana Pertama Julius Widjojono mengatakan, prajurit Denjaka itu tengah melaksanakan latihan standar kemampuan perorangan lanjutan (SKPL) keparaan terjun free Fall, dengan dropping zone Pangkalan Udara Angkatan Laut Pondok Cabe.

“Cuaca buruk serta angin kencang menyebabkan salah satu prajurit harus mendarat darurat di pemukiman warga. Personel tersebut baik-baik saja, selamat tanpa cedera,” kata Julius dalam siaran pers Dispenal, Senin (13/2/2023).

Baca juga: Penerjun Payung Terempas ke Ciganjur, Mulanya Terkatung-katung di Langit Jakarta akibat Hujan Angin...

Julius mengatakan, program latihan aspek udara ini merupakan program rutin yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme, kemampuan, dan militansi prajurit Denjaka.

"Tentunya sebagai personel satuan elite TNI AL, Denjaka memang dilatih untuk mengatasi berbagai kesulitan, termasuk cuaca ekstrem, dan terus memelihara kemampuannya sebagai Pasukan Anti Teror Aspek Laut yang siap kapan dan di manapun ditugaskan," ujar Julius.

Diberitakan sebelumnya, prajurit Denjaka itu mendarat darurat di salah satu pekarangan rumah warga Ciganjur pada Kamis (9/2/2023).

Menurut pengakuan ketua RT setempat, insiden itu terjadi setelah hujan lebat dan angin kencang melanda wilayahnya sekitar pukul 11.00 WIB.

"Betul, ada penerjun payung dari Korps Marinir TNI yang mendarat darurat di sini. Yang bersangkutan jatuh di pekarangan rumah seorang dokter bernama dr Elvioza," ujar Ketua RT 007 RW 01 Ciganjur M Idris saat ditemui Kompas.com, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Kronologi TNI Penerjun Payung Mendarat Darurat di Ciganjur, Parasutnya Tersangkut di Pohon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Prabowo Panggil Airlangga-Sri Mulyani, Ingatkan Belanja Harus Tepat Sasaran
Prabowo Panggil Airlangga-Sri Mulyani, Ingatkan Belanja Harus Tepat Sasaran
Nasional
KPK Sebut Pasal Penyelidikan di RUU KUHAP Bisa Hambat OTT
KPK Sebut Pasal Penyelidikan di RUU KUHAP Bisa Hambat OTT
Nasional
Pemerintah Bakal Dorong Ekspor Tekstil hingga Manufaktur ke AS Usai Tarif Impor Turun
Pemerintah Bakal Dorong Ekspor Tekstil hingga Manufaktur ke AS Usai Tarif Impor Turun
Nasional
Menkes Minta Bantuan Kemenhan untuk Bangun RS di Zona Konflik Papua
Menkes Minta Bantuan Kemenhan untuk Bangun RS di Zona Konflik Papua
Nasional
BP Haji Harap Perguruan Tinggi Berkontribusi di Pelaksanaan Ibadah Haji
BP Haji Harap Perguruan Tinggi Berkontribusi di Pelaksanaan Ibadah Haji
Nasional
Kapolri Sambut Perintah Prabowo: Satgas Pangan Bergerak Usut Beras Oplosan
Kapolri Sambut Perintah Prabowo: Satgas Pangan Bergerak Usut Beras Oplosan
Nasional
Respons Kapolri Listyo Sigit Saat Ditanya Soal Wakapolri Baru
Respons Kapolri Listyo Sigit Saat Ditanya Soal Wakapolri Baru
Nasional
Romo Magnis dkk Minta Hakim Pahami Konteks dan Motif di Balik Kasus Hasto 
Romo Magnis dkk Minta Hakim Pahami Konteks dan Motif di Balik Kasus Hasto 
Nasional
Sri Mulyani Laporkan Rancangan Nota Keuangan dan RAPBN 2026 ke Prabowo
Sri Mulyani Laporkan Rancangan Nota Keuangan dan RAPBN 2026 ke Prabowo
Nasional
Nurdin Halid Wanti-wanti Koperasi Merah Putih Jangan Sampai Gagal Seperti KUD
Nurdin Halid Wanti-wanti Koperasi Merah Putih Jangan Sampai Gagal Seperti KUD
Nasional
Romo Magnis-Eks Jaksa Agung Sebut Kasus Hasto Tak Lepas dari Kritik ke Jokowi
Romo Magnis-Eks Jaksa Agung Sebut Kasus Hasto Tak Lepas dari Kritik ke Jokowi
Nasional
Tiket Eco Run 'Sold Out', Kini Giliran Energizing Music Festival Ramaikan Senayan
Tiket Eco Run "Sold Out", Kini Giliran Energizing Music Festival Ramaikan Senayan
Nasional
PKB Genap 27 Tahun, Syaiful Huda: Momentum Lepas dari Jebakan Partai Menengah
PKB Genap 27 Tahun, Syaiful Huda: Momentum Lepas dari Jebakan Partai Menengah
Nasional
Prabowo Sebut Relasi Politik Kakak-Adik, Politikus PDIP: Tak Harus Serumah
Prabowo Sebut Relasi Politik Kakak-Adik, Politikus PDIP: Tak Harus Serumah
Nasional
PDIP-Gerindra Disebut Kakak Adik, Deddy Sitorus: Sinyal yang Ditujukan Prabowo
PDIP-Gerindra Disebut Kakak Adik, Deddy Sitorus: Sinyal yang Ditujukan Prabowo
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau