Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya Bakal Tonton Indonesia vs Argentina, Jokowi: Enggak Tahu, Tiketnya Dapat Enggak?

Kompas.com - 05/06/2023, 17:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo belum dapat memastikan dirinya apakah ia bakal menonton pertandingan sepak bola antara tim nasional Indonesia melawan Argentina atau tidak.

Jokowi mengatakan, ia akan menonton pertandingan yang diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (19/6/2023) mendatang itu jika mendapatkan tiket.

"Enggak tahu tiketnya dapat enggak," kata Jokowi menjawab pertanyaan wartawan di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Senin (5/6/2023) sore).

Sementara itu, Jokowi mengaku bakal menonton konser band asal Inggris, Coldplay, yang digelar di lokasi yang sama pada 15 November 2023. Sebab, kata Jokowi, ia sudah mendapatkan tiket menonton konser band tersebut.

Baca juga: FIFA Matchday Indonesia Vs Argentina: Sengitnya War Tiket, Kerahkan 5 Perangkat tapi Tak Dapat

"Karena sudah dapat tiketnya, kalau Argentina kan baru tadi (dijual tiketnya)," ujar mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Penjualan tiket Indonesia vs Argentina pada hari pertama untuk pemegang kartu dan nasabah BRI pada Senin (5/6/2023) sudah habis dipesan.

"Penjualan tiket FIFA Matchday: Indonesia vs Argentina pada hari pertama khusus nasabah BRI telah habis dalam waktu 15 menit," tulis PSSI di akun Instagram.

Meski demikian, penggemar yang ingin menyaksikan pertandingan timnas Indonesia vs Argentina tidak perlu khawatir.

Baca juga: Tiket Indonesia Vs Argentina Ludes di Bawah 10 Menit, Akun Calo Langsung Nongol di Twitter

Penjualan tiket untuk masyarakat umum akan dibuka pada Selasa (6/6/2023) dan Rabu (7/6/2023) melalui website PSSI dan situs atau aplikasi Tiket.com.

PSSI menyediakan 4 kategori tiket pertandingan Indonesia vs Argentina, yakni Kategori 3, Kategori 2, Kategori 1, dan VIP.

Kategori 3 dijual seharga Rp 600.000, Kategori 2 Rp 1.200.000, Kategori 1 Rp 2.500.000, dan VIP Rp 4.250.000.

Harga tiket di atas sudah termasuk pajak dan biaya servis, tetapi belum termasuk biaya payment gateway.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
alhamdulillah survey capres anies baswedan terus masuk sumur resapannya sendiri ... jadi ada faedahnya bikin sumur resapan di dki buat masukkin hasil surveynya anies sendiri...


Terkini Lainnya
DPR Minta Pemerintah Mulai Pikirkan Nasib Siswa Sekolah Rakyat Setelah Lulus
DPR Minta Pemerintah Mulai Pikirkan Nasib Siswa Sekolah Rakyat Setelah Lulus
Nasional
11 Poin Bermasalah di Revisi KUHAP: Polri 'Superpower' hingga Penyadapan Sewenang-wenang
11 Poin Bermasalah di Revisi KUHAP: Polri "Superpower" hingga Penyadapan Sewenang-wenang
Nasional
Puan Klaim Semua Parpol Satu Suara, Pemilu 5 Tahun Sekali
Puan Klaim Semua Parpol Satu Suara, Pemilu 5 Tahun Sekali
Nasional
Puan Tanggapi Bansos ODGJ Diberikan Seumur Hidup: Yang Penting Verifikasi Datanya
Puan Tanggapi Bansos ODGJ Diberikan Seumur Hidup: Yang Penting Verifikasi Datanya
Nasional
Pengangkatan Komisaris BUMN, Politik Transaksional, dan Ilusi Meritokrasi
Pengangkatan Komisaris BUMN, Politik Transaksional, dan Ilusi Meritokrasi
Nasional
Anggota DPR Minta Kasus Beras Oplosan Dibongkar, Ungkap Sindikatnya dari Hulu ke Hilir
Anggota DPR Minta Kasus Beras Oplosan Dibongkar, Ungkap Sindikatnya dari Hulu ke Hilir
Nasional
Kejagung dan Dewan Pers Jalin Kerja Sama, Burhanuddin: Pers Itu Pengawas
Kejagung dan Dewan Pers Jalin Kerja Sama, Burhanuddin: Pers Itu Pengawas
Nasional
Bakamla Bakal Latihan Bersama Malaysia-Singapura untuk Perkuat Keamanan Laut
Bakamla Bakal Latihan Bersama Malaysia-Singapura untuk Perkuat Keamanan Laut
Nasional
Soroti Penyelundupan Narkoba, Bakamla: Nggak Ada Habisnya, Selalu Lebih Pintar
Soroti Penyelundupan Narkoba, Bakamla: Nggak Ada Habisnya, Selalu Lebih Pintar
Nasional
RUU KUHAP Dibahas Kilat, Presiden dan DPR Didesak Hentikan Proses yang Berjalan
RUU KUHAP Dibahas Kilat, Presiden dan DPR Didesak Hentikan Proses yang Berjalan
Nasional
Soal Hari Kebudayaan Nasional, Puan: Jangan Sampai Timbul Polemik
Soal Hari Kebudayaan Nasional, Puan: Jangan Sampai Timbul Polemik
Nasional
Sekjen: Akan Ada 'Surprise' dan Logo Baru di Kongres PSI
Sekjen: Akan Ada "Surprise" dan Logo Baru di Kongres PSI
Nasional
Titiek Soeharto Panggil Kementan Rapat soal Beras Oplosan di Komisi IV DPR
Titiek Soeharto Panggil Kementan Rapat soal Beras Oplosan di Komisi IV DPR
Nasional
Kejagung Dalami Kaitan Investasi Google ke Gojek dengan Kasus Chromebook
Kejagung Dalami Kaitan Investasi Google ke Gojek dengan Kasus Chromebook
Nasional
Puan Respons Anies soal Presiden Sering Absen di Forum PBB: Itu di Periode yang Lalu
Puan Respons Anies soal Presiden Sering Absen di Forum PBB: Itu di Periode yang Lalu
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Janji Senjata Trump Belum Tiba, Ukraina Dibombardir 24 Jam, Rusia "Caplok" 2 Desa
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau