Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyambi Fotografer, Guru SMP Potret 25 Gadis Tanpa Busana, Foto Dijual Rp 100.000 Per Lembar

Kompas.com - 13/06/2020, 05:45 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Muhamad Hadi, salah satu guru SMP di Bojonegoro, diamankan polisi setelah menjual foto-foto tanpa busana 25 gadis belia seharga Rp 100.000 per lembar.

Selain sebagai guru, Hadi menyambi menjadi fotografer.

Dilansir dari Surya.co.id, foto tanpa busana tersebut dijual MK ke majalah pria dewasa.

Korban rata-rata berusia 15 tahun, 17 tahun, 18 tahun, dan beberapa berusia di atas 20 tahun.

Mereka tak hanya berasal dari Bojonegoro, tetapi ada yang berasal dari Tuban hingga Kota Surabaya.

Baca juga: Sebar Foto Bugil Gadis ABG di Facebook, Seorang Pemuda Ditangkap Polisi

Dari 25 korban, polisi sudah berhasil mengidentifikasi 18 orang. Tak hanya membuat foto bugil. Oknum guru SMP tersebut juga menyetubuhi tiga korban.

"Yang saya setubuhi ada tiga orang," kata oknum guru ekstrakurikuler musik di sebuah SMP negeri Bojonegoro, Jumat (16/6/2020).

Hadi mengaku sudah melakoni pekerjaan itu sejak tahun 2018.

Kepada sejumlah korbannya, Hadi juga memberikan tip antara Rp 250.000 hingga Rp 500.000.

Baca juga: Diminta Bugil Saat Pinjam Uang ke Pacar, Gadis Ini Tak Sadar Direkam

Kenal di Facebook

ilustrasi Facebook Usercnet.com ilustrasi Facebook User
Kapolres Bojonegoro AKBP M Budi Hendrawan mengatakan, pelaku mengenal puluhan korban dari perkenalan di akun media sosial Facebook.

Setelah kenal, Hadi menawari korban yang masih belia difoto untuk Instagram.

"Awalnya foto normal," kara Budi.

Setelah itu Hadi membuat kontrak dengan korban. Salah satu isinya adalah jika hasil foto jelek, maka mereka dikenai ancaman ganti rugi yang nilainya puluhan juta rupiah.

Hadi pun memotret korban dan diklaim bahwa hasilnya tidak memuaskan.

Baca juga: Video Call Sambil Bugil Jadi Syarat Pinjam Uang, Pemuda Dilaporkan Mantan Pacar ke Polisi

Korban pun diperas untuk membayar denda sebesar Rp 60 juta. Karena korban tak kuasa membayar denda, Hadi menawarkan opsi lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com