KOMPAS.com - Rambut YL perempuan asal Medan dipotong oleh warga saat ia ketahuan mencuri di Pasar Ulee Gle, Kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidei Jaya, Aceh.
Kejadian tersebut berawak saat YL mendatangi pasar tersebut pada Rabu (17/6/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.
Ia kemudian berpura-pura berbelanja di salah satu toko kelontong, UD Ratna milik Marzuki.
YL tidak sendiri. Ia bersama anak kecil yang masih berusia empat tahun.
Baca juga: Wanita Ini Tepergok Mencuri di Pasar, Rambutnya Dipotong dengan Pisau
Saat pedagang lalai, YL mengambil tas yang berisi uang. Namun tindakan kriminal tersebut diketahui oleh warga.
"Saat pedagang lalai, dia mencuri tas. Sasaran pencurian adalah tas dan handphone. Bersama perempuan ini juga ada anak kecil berusia sekitar empat tahun,” jelas Kapolsek Bandar Dua, Iptu Faisal, Rabu.
Massa yang marah kemudian menghakimi YL dan memotong rambut perempuan tersebut dengan pisau.
"Sebelum kami sampai di lokasi, rambutnya sempat dipotong sama warga," sebut Faisal.
Perempuan tersebut kemudian dibawa ke kantor polisi. Video pemotongan rambut YL karena ketahuan mencuri sempat viral di media sosial.
Baca juga: Ditangkap karena Mencuri, Perempuan Ini Mengaku Hiperseksual, Uangnya untuk Bayar Pria Hidung Belang
Dua pria tersebut adalah AS warga Kisaran Barat dan M warga Medan. Ada dugaan perempuan tersebut adalah bagian dari sindikat yang sengaja dibawa ke Pidie Aceh untuk merampok.
“Petugas sudah mengantongi ciri dua pria tersebut dan langsung menuju SPBU, lokasi YL akan dijemput kembali," jelasnya.
"Sementara ini kita duga sindikat, dan si ibu itu sudah kita amankan di kantor polisi dan petugas masih memburu dua anggota pencurian lainnya,” tegas Iptu Faisal.
Baca juga: Eks Napi Asimilasi Ditangkap Mencuri, Ternyata Sudah Keluar Masuk Penjara Sejak 1989
Dari tangan YL polisi mengamankan uang sebesar Rp 5 juta lebih serta mata uang asing yakni 10 Euro, 1 Ringgit, 5 Riyal, dan 20 Bath.
Selain itu polisi juga menyita ponsel Huwei 1 unit, Vivo 2 unit, Samsung android 1 unit, Samsung lipat 1 unit, Oppo 2 unit, Nokia 1 unit dan Mobil Toyota Avanza nopol BK 1059 BH.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Daspriani Y Zamzami | Editor: Farid Assifa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.