Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Dokter Tewas Setelah Sehari Disuntik Vaksin Covid-19, Diduga Serangan Jantung

Kompas.com - 24/01/2021, 11:31 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Dokter forensik RS M Hasan Bhayangkara Palembang Indra Nasution menduga tewasnya seorang dokter berinisial JF (49) karena penyakit jantung.

Hal itu karena dari pemeriksaan luar yang dilakukan ditemukan adanya bintik merah pendarahan.

Kondisi tersebut diduga karena kekurangan oksigen di sekitar mata, wajah, tangan, dan dada.

"Diduga sakit jantung, bukan karena vaksin. Memang sehari sebelumnya korban ini sempat disuntik vaksin," kata dokter forensik RS M Hasan Bhayangkara Palembang Indra Nasution melalui telepon, Sabtu (23/1/2021).

Baca juga: Sehari Setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Seorang Dokter Ditemukan Tewas

Ia menegaskan penyebab kematian korban tidak ada kaitannya dengan vaksin.

Pasalnya, vaksin Covid-19 yang disuntikan kepada korban sehari sebelumnya dilakukan dengan cara disuntikkan.

Sehingga ketika terjadi efek samping, seharusnya langsung dirasakan korban saat itu juga.

"Korban divaksin Kamis, meninggal diperkirakan Jumat. Kalau disuntik, pasti reaksinya lebih cepat. Kalau menurut saya, ini bukan karena vaksin, tapi jantung," ujar Indra.

Baca juga: Alasan Siswi Non-Muslim Diwajibkan Pakai Jilbab, Mantan Wali Kota Padang: Ini Kearifan Lokal

Hal senada juga disampaikan Juru Bicara Satgas Covid-19 Palembang Yudhi Setiawan.

Menurutnya, meninggalnya korban dianggap tidak ada kaitannya dengan vaksin Covid-19 yang disuntikan sehari sebelumnya.

Sebab, usai dilakukan vaksinasi itu kondisi korban diketahui baik dan tidak ada keluhan sama sekali.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com