Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahap 2 Dibuka 25 Juni, Ini Cara Pendaftaran PPDB SMA di Jawa Barat

Kompas.com - 23/06/2021, 17:41 WIB
Reni Susanti,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahap dua di Jawa Barat akan berlangsung 25 Juni 2021 hingga 1 Juli 2021.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat, Dedi Sopandi mengatakan untuk SMA akan dibuka jalur zonasi dengan kuota 50 persen.

Baca juga: 300 Pegawai di Sebuah Perusahaan Tekstil di Jabar Terpapar Covid-19

"Untuk SMK jalur prestasi nilai rapor umum SMK," ujar Dedi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/6/2021).

Dedi mengatakan, zonasi dilakukan dengan memprioritaskan jarak tempat tinggal terdekat siswa ke sekolah.

Itu dilakukan untuk pemerataan, sehingga tidak ada lagi istilah sekolah favorit.

"Sebab sekolah di mana saja sama," ucap Dedi.

Baca juga: Pendaftar PPDB Jabar Tahap I Tidak Merata, 40.000 Kuota Tak Terisi

Untuk jalur zonasi ini, pihaknya telah menandatangani MoU dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

Dengan kerja sama tersebut, Disdik Jabar bisa menarik data zonasi dari Disdukcapil. Berikut cara pendaftaran dan alurnya:

1. Pendaftaran

Untuk pendaftaran, dapatkan akun dari sekolah asal. Kemudian login dan isi data pada aplikasi PPDB. setelah itu, pilihlah jalur zonasi dan sekolah tujuan.

2. Validasi

Baca juga: Siapa Pemilik Aquviva yang Ramaikan Persaingan Merek Air Mineral?

Pada tahap ini, cek ulang data pendaftaran yang telat dimasukkan. Kemudian submit atau kirim data dan cetaklah bukti pendaftaran.

3. Verifikasi

Langkah selanjutnya memverifikasi data yang diinput pendaftar oleh sekolah tujuan. Untuk SMK, sekolah dapat menguji kompetensi siswa, tes minat, bakat, atau kesehatan. Tentunya dengan protokol kesehatan ketat.

4. Seleksi

Halaman:
Komentar
terus terang regulasi ppdb sman di bandung drafnya yg belum tepat, antara maksud dan tujuan ga singkron.jika di kota bandung tiap kecamatan ada sman itu baru menjadi solusi! selama daya tampung sekolah yang ada sekarang tidak sebanding dengan jumlah pendaftar sama juga dengan mebohongi publik.


Terkini Lainnya
Masih Jaringan Fredy Pratama, 17 Orang di Kalsel Ditangkap Bawa 40 Kg Sabu
Masih Jaringan Fredy Pratama, 17 Orang di Kalsel Ditangkap Bawa 40 Kg Sabu
Regional
Respons Pakar Tata Hukum Negara soal Pemisahan Pemilu
Respons Pakar Tata Hukum Negara soal Pemisahan Pemilu
Regional
Banjir Rob Ancam Pantura Jateng Siang Nanti, Warga Diminta Gunakan Jalur Alternatif Ini
Banjir Rob Ancam Pantura Jateng Siang Nanti, Warga Diminta Gunakan Jalur Alternatif Ini
Regional
Biaya Hidup di Solo Disebut Cukup Rp 1,7 Juta, Serikat Buruh: Itu untuk Lajang!
Biaya Hidup di Solo Disebut Cukup Rp 1,7 Juta, Serikat Buruh: Itu untuk Lajang!
Regional
Kades di Bengkulu Dilaporkan ke Bupati karena Beri Rekomendasi Warung Kopi dan Karaoke
Kades di Bengkulu Dilaporkan ke Bupati karena Beri Rekomendasi Warung Kopi dan Karaoke
Regional
Bripda Ricardo Pasaribu Alami Luka Serius akibat Dianiaya KKB di Intan Jaya
Bripda Ricardo Pasaribu Alami Luka Serius akibat Dianiaya KKB di Intan Jaya
Regional
Masyarakat Pulau Enggano Pertanyakan Implementasi Inpres, Hasil Bumi Tak Bisa Keluar
Masyarakat Pulau Enggano Pertanyakan Implementasi Inpres, Hasil Bumi Tak Bisa Keluar
Regional
2 Hari Kapal KKP di Pulau Enggano Belum Bisa Beroperasi karena Laut Dangkal
2 Hari Kapal KKP di Pulau Enggano Belum Bisa Beroperasi karena Laut Dangkal
Regional
Sebagian Wilayah Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap Kebakaran Hutan
Sebagian Wilayah Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap Kebakaran Hutan
Regional
Jalur Puncak Gunung Muria Masih Ditutup, Pendaki Hanya Boleh Sampai Pos 6
Jalur Puncak Gunung Muria Masih Ditutup, Pendaki Hanya Boleh Sampai Pos 6
Regional
Krisis Ekonomi di Pulau Enggano, Perempuan Jadi Korban Terdepan
Krisis Ekonomi di Pulau Enggano, Perempuan Jadi Korban Terdepan
Regional
Pemprov Aceh Surati Presiden soal Tanah Wakaf Masjid Baiturrahman yang Dikelola TNI
Pemprov Aceh Surati Presiden soal Tanah Wakaf Masjid Baiturrahman yang Dikelola TNI
Regional
Gempa M 4,8 Terjadi di Laut Banda, Getaran Terasa di Tanimbar Maluku
Gempa M 4,8 Terjadi di Laut Banda, Getaran Terasa di Tanimbar Maluku
Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus Pagi Ini, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter
Gunung Ile Lewotolok Meletus Pagi Ini, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter
Regional
PD BKK Klaten Tutup Sementara, Bupati: Kredit Macet Terlalu Besar
PD BKK Klaten Tutup Sementara, Bupati: Kredit Macet Terlalu Besar
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau