Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunyi Dentuman Keras dan Getaran bak Gempa Hebohkan Warga di Pulau Banda

Kompas.com - 26/06/2021, 20:56 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sebuah bunyi dentuman yang sangat keras terdengar di seantero Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu malam (26/6/2021).

Kuatnya bunyi dentuman misterius itu pun menghebohkan warga di wilayah itu. Pasalnya selain suaranya yang sangat besar, bunyi dentuman itu juga membuat warga merasakan getaran seperti gempa bumi.

“Kejadiannya tadi pas waktu magrib. Bunyinya sangat kuat sampai menggema, lebih kuat dari bunyi guntur,” kata Camat Banda Abdul Kadir Sarlian kepada Kompas.com via telepon seluler, Sabtu malam.

Baca juga: Warga Dumai Dengar Dentuman Keras, Ternyata Tangki Biodiesel Meledak, 2 Pekerja Tewas

Ia mengaku bunyi dentuman yang sangat keras itu terdengar oleh warga di semua kepulauan Banda.

Menurutnya kejadian itu menghebohkan warga lantaran tidak ada kejadian gempa mapun cuaca buruk yang mengakibatkan guntur dan petir.

“Suaranya keras dan bergemuruh sampai kita merasakan guncangan, tapi itu bukan gempa karena tidak ada gempa,” katanya.

Baca juga: Teka-teki Kilatan Cahaya dan Suara Dentuman, Terekam Kamera Pengamat di Atas Gunung Raung

Ia menduga suara dentuman keras disertai guncangan itu akibat dari aktivitas gunung berapi di Pulau banda.

”Kemungkinan itu dari gunung api Pulau Banda, itu perkirakan kita,” ujarnya.

Dentuman bukan akibat aktivitas Gunung Api Banda

Kepala Pos Pemantau Gunung Api Banda, Johan Hasan yang dikonfirmasi secara terpisah juga membenarkan kejadian itu.

Meski begitu ia memastikan suara dentuman misterius itu tidak ada kaitannya dengan aktivitas Gunung Api Banda.

“Betul ada suara dentuman keras, tapi itu bukan dari Gunung Api Banda,” katanya via telepon seluler.

Halaman:
Komentar
bunyi itu berasal dari panasnya gunung berapi yang masih aktif, membalas komentar aris sigit : mungkin sesuatu jatuh dari langit. apakah itu ..... ilmuwan2 dipersilahkan.


Terkini Lainnya
Tak Ada Dokter, Autopsi Jenazah Juliana Marins Baru Dilakukan Besok di RSUD Bali Mandara
Tak Ada Dokter, Autopsi Jenazah Juliana Marins Baru Dilakukan Besok di RSUD Bali Mandara
Regional
Mantan Kontestan Ajang Masak Diduga Cabuli Anak di Wonosobo, Terungkap Lewat Medsos
Mantan Kontestan Ajang Masak Diduga Cabuli Anak di Wonosobo, Terungkap Lewat Medsos
Regional
Warga Tambakrejo Terjebak Limbah dan Sampah Plastik, Tanggul Laut Justru Timbulkan Masalah Baru
Warga Tambakrejo Terjebak Limbah dan Sampah Plastik, Tanggul Laut Justru Timbulkan Masalah Baru
Regional
Diangkut Ambulans, Jenazah Pendaki Brasil Juliana Marins Dibawa ke Bali untuk Autopsi
Diangkut Ambulans, Jenazah Pendaki Brasil Juliana Marins Dibawa ke Bali untuk Autopsi
Regional
3 Nama Jadi Calon Ketum PSI, Salah Satunya Kaesang, Jokowi Dukung Siapa?
3 Nama Jadi Calon Ketum PSI, Salah Satunya Kaesang, Jokowi Dukung Siapa?
Regional
Sudah Dikantongi, Tim Dokter RS Bhayangkara Mataram Tutup Rapat Hasil Visum Jenazah Juliana Marins
Sudah Dikantongi, Tim Dokter RS Bhayangkara Mataram Tutup Rapat Hasil Visum Jenazah Juliana Marins
Regional
Pemutihan Pajak Kendaraan Sumbar, Tunggakan 20 Tahun Dibebaskan
Pemutihan Pajak Kendaraan Sumbar, Tunggakan 20 Tahun Dibebaskan
Regional
50.000 Lebih Warga Magelang Dinonaktifkan dari BPJS PBI, Begini Solusi Bupati
50.000 Lebih Warga Magelang Dinonaktifkan dari BPJS PBI, Begini Solusi Bupati
Regional
Pemutihan Pajak Kendaraan di Banten Diperpanjang hingga 31 Oktober 2025
Pemutihan Pajak Kendaraan di Banten Diperpanjang hingga 31 Oktober 2025
Regional
Tak Jadi Maju Ketum PSI, Jokowi: Yang Muda-muda Saja
Tak Jadi Maju Ketum PSI, Jokowi: Yang Muda-muda Saja
Regional
Vila di Kawasan Wisata Gunung Sala Dibobol, TV dan Genset Raib
Vila di Kawasan Wisata Gunung Sala Dibobol, TV dan Genset Raib
Regional
Jokowi Ungkap Kondisi Alergi Kulitnya: Baik-baik Saja, Masih Sedikit Pemulihan
Jokowi Ungkap Kondisi Alergi Kulitnya: Baik-baik Saja, Masih Sedikit Pemulihan
Regional
Kronologi 'Long Boat' Tim Sepakbola Terbalik di Selat Nenek Kepri Saat Mengikuti Tarkam
Kronologi "Long Boat" Tim Sepakbola Terbalik di Selat Nenek Kepri Saat Mengikuti Tarkam
Regional
Kronologi Pengemudi Tewas Terbakar Bersama Mobilnya di Bangka Belitung
Kronologi Pengemudi Tewas Terbakar Bersama Mobilnya di Bangka Belitung
Regional
Kerbau Kiai Slamet Keraton Solo Mandi Air Kembang Sebelum Ikut Kirab Malam 1 Suro
Kerbau Kiai Slamet Keraton Solo Mandi Air Kembang Sebelum Ikut Kirab Malam 1 Suro
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau