Banten Didominasi Zona Kuning Covid-19, Ini Daftar Lengkapnya

SERANG, KOMPAS.com – Dinas Kesehatan Provinsi Banten merilis zona resiko penyebaran Covid-19 terbaru.

Pada 1 September 2021, ada 7 daerah di Banten yang berada di zona kuning atau resiko rendah penyebaran Covid-19.

Ketujuh daerah itu yakni Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 1 September 2021

Kini, hanya Kota Serang yang masih berada di zona oranye atau tingkat risiko sedang.

Sebelumnya, Kota Cilegon dan Kota Tangsel berada di zona oranye.

Bagaimana Data Pribadi Mengalir Sampai Jauh?

Artikel Kompas.id

“Hari ini didominasi zona kuning, zona oranye menyisakan satu di Kota Serang,” kata Kepala Dinkes Banten dr Ati Pramudji Hastuti kepada wartawan di Pengadilan Negeri Serang, Rabu (1/9/2021).

Baca juga: Capaian Baru 33 Persen, Stafsus Presiden Minta Percepatan Vaksinasi untuk Penyandang Disabilitas di Banten

Menurut Ati, saat ini angka positivity rate Covid-19 di Provinsi Banten sudah berada di 7,1 persen.

“Kita terus dorong positivity rate-nya bisa di bawah 5 persen,” ujar Ati.

Selain itu, kondisi bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit sudah menurun drastis, baik di ruang ICU, isolasi, dan rumah singgah.

“BOR sudah di bawah 30 persen, bahkan tempat tidur isolasi di rumah sakit sudah 20 persen,” kata Ati.

Baca juga: Belajar Tatap Muka Terbatas di Banten, Tanpa Istirahat dan Jajan

Berdasarkan Instruksi Gubernur Banten Nomor 30 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, 3, dan 2 Covid-19 di Wilayah Provinsi Banten, menetapkan 3 daerah menerapkan PPKM level 2 hingga 6 Septmber 2021, yakni Kabupaten Serang, Pandeglang dan Lebak.

Kemudian, 5 daerah melaksanakan PPKM level 3, yakni Kota Tangsel, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Serang dan Kota Cilegon.

Data kasus positif Covid-19 pada 1 September 2021 bertambah 179 orang, sehingga total kasus menjadi 129.120 orang.

Jumlah itu terdiri dari 3.028 orang masih dirawat, 123.473 orang sembuh, dan 2.619 orang meninggal dunia.