Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengamuk Saat Rekonstruksi, Keluarga Astri dan Lael: Kami Hanya Ingin Lihat Wajah Pelaku tapi Ditolak

Kompas.com - 21/12/2021, 11:09 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Keluarga Astri Suprini Manafe (30) dan Lael Maccabe (1), ibu dan bayi korban pembunuhan di Kupang, NTT mengamuk dan memarahi polisi.

Mereka kecewa lantaran rekonstruksi kasus pembunuhan Asri dan Lael di Kota Kupang digelar secara tertutup oleh penyidik Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (21/12/2021) pagi.

Keluarga korban hanya diizinkan menunggu di pintu gerbang lokasi reka ulang di kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) NTT. Mereka kemudian memarahi petugas yang berjaga.

"Kami hanya mau lihat wajah pelaku dari jauh, tapi ditolak. Ada apa ini. Masa sih kami keluarga kandung tidak diperbolehkan melihat bagaimana hasil rekonstruksi," ujar Venny, keluarga Astri.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 20 Desember 2021

Venny bersama keluarga lainnya akhirnya ditenangkan oleh sejumlah anggota Polwan yang ikut berjaga.

Adapun rekonstruksi pertama digelar di kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi NTT.

Proses rekonstruksi dijaga ketat aparat polisi dan berlangsung tertutup.

Pantauan Kompas.com, wartawan dan warga dilarang masuk ke dalam kantor BPK. 

Baca juga: Pemprov NTT Berencana Makamkan Mantan Gubernur Frans Lebu Raya di Taman Makam Pahlawan

Meminta linggis pada petugas pengamanan BPK

Berdasarkan keterangan yang diterima Kompas.com dari Direktorat Reskrim Polda NTT, pelaku Randy mendatangi kantor BPK NTT untuk meminta linggis kepada petugas security di BPK.

Kepada petugas security BPK, Randy mengaku akan mengubur jenazah orang gila.

Dia pun meminta bantuan petugas keamanan tersebut, tapi ditolak.

Baca juga: Besok, Jenazah Mantan Gubernur NTT Diterbangkan dari Bali Menuju Kupang

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Anggota Komisi X DPR Minta Ekstrakurikuler Roblox di Solo Diawasi
Anggota Komisi X DPR Minta Ekstrakurikuler Roblox di Solo Diawasi
Regional
332 Petugas Medis Diterjunkan Saat MotoGP 2025 di Sirkuit Mandalika
332 Petugas Medis Diterjunkan Saat MotoGP 2025 di Sirkuit Mandalika
Regional
Hasil Pemeriksaan Etik Kampus, Dosen Unissula Tak Pukul Dokter RSI Sultan Agung
Hasil Pemeriksaan Etik Kampus, Dosen Unissula Tak Pukul Dokter RSI Sultan Agung
Regional
Kadispora dan Eks Ketua DBON Kaltim Ditahan Usai Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah Rp 100 Miliar
Kadispora dan Eks Ketua DBON Kaltim Ditahan Usai Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah Rp 100 Miliar
Regional
Longsor Timbun Jalan di Kelok 9, Jalur Sumbar–Riau Lumpuh Total
Longsor Timbun Jalan di Kelok 9, Jalur Sumbar–Riau Lumpuh Total
Regional
Jateng Catat Pertumbuhan Manufaktur 35 Persen, Siapkan Transisi Menuju Industri Rendah Karbon
Jateng Catat Pertumbuhan Manufaktur 35 Persen, Siapkan Transisi Menuju Industri Rendah Karbon
Regional
Buntut Dugaan Pemukulan pada Dokter RSI Sultan Agung, Dosen FH Unissula Disanksi Pembebasan Tugas
Buntut Dugaan Pemukulan pada Dokter RSI Sultan Agung, Dosen FH Unissula Disanksi Pembebasan Tugas
Regional
Dandim Lombok Tengah Minta Warga Waspadai Penipuan Pemesanan Nasi Boks
Dandim Lombok Tengah Minta Warga Waspadai Penipuan Pemesanan Nasi Boks
Regional
Kemendagri dan Gerindra Sanksi Walkot Prabumulih karena Seenaknya Copot Kepsek
Kemendagri dan Gerindra Sanksi Walkot Prabumulih karena Seenaknya Copot Kepsek
Regional
Tak Perlu Beli, Mahasiswa di Purwokerto Bisa Pinjam Kebutuhan Kuliah lewat Toko Pinjam
Tak Perlu Beli, Mahasiswa di Purwokerto Bisa Pinjam Kebutuhan Kuliah lewat Toko Pinjam
Regional
Target Net Zero Emission Maju 10 Tahun Jadi 2050, Jateng Didorong Percepat Sertifikasi Industri Hijau
Target Net Zero Emission Maju 10 Tahun Jadi 2050, Jateng Didorong Percepat Sertifikasi Industri Hijau
Regional
Sedang Berjalan dengan Istri, Pria di Riau Ditusuk Pisau hingga Tewas
Sedang Berjalan dengan Istri, Pria di Riau Ditusuk Pisau hingga Tewas
Regional
DPRD Blora Kesal Koordinator SPPG Sibuk Main Ponsel saat Rapat Soal MBG
DPRD Blora Kesal Koordinator SPPG Sibuk Main Ponsel saat Rapat Soal MBG
Regional
Dorong Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, Bunda PAUD Riau Tanamkan Pentingnya Gizi Seimbang
Dorong Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, Bunda PAUD Riau Tanamkan Pentingnya Gizi Seimbang
Regional
Berniat Ambil Bibit Rumput Laut, 7 WNI Asal Tarakan Ditangkap Aparat Malaysia
Berniat Ambil Bibit Rumput Laut, 7 WNI Asal Tarakan Ditangkap Aparat Malaysia
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Momen Trump-Starmer Saksikan Terjun Payung Pasukan Red Devils di Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Kompas.com

Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru! Jangan lewatkan update berita dari Kompas.com.