Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Langkat Ditangkap KPK Bersama Sang Kakak, Sejumlah Uang Ikut Diamankan Petugas

Kompas.com - 19/01/2022, 15:31 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri mebenarkan kabar penangkapan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-Angin, Rabu (19/1/2022).

Penangkapan pejabat daerah tersebut dilakukan dalam operasi tangkap tangan (OTT), Selasa (18/1/2022) malam.

Selain bupati, KPK juga mengamankan beberapa orang lainnya.

Dikutip dari Tribun Medan, dari sejumlah pejabat yang diamankan, diduga satu di antaranya adalah abang Bupati Terbit Rencana Perangin-Angin, yakni Isk.

Baca juga: Bupati Langkat Kena OTT KPK, Wakil Bupati: Saya Belum Mau Komentar

Isk diketahui sebagai Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di Kabupaten Langkat.

Sementara itu petugas KPK dan Brimob Polda Sumut melakukan penggeledahan di kediaman pribadi rumah Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin, di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat.

Di kediaman bupati, petugas saat ini tengah melakukan pemeriksaan terhadap dokumen-dokumen yang ada di dalam rumah.

Jubir KPK Ali Fikri membenarkan, adanya penangkapan yang dilakukan terhadap sejumlah pejabat di Pemkab Langkat.

Baca juga: Kena OTT KPK, Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin Masuk 10 Kepala Daerah Terkaya, Hartanya Rp 85 M

"Ya benar, adanya sejumlah orang yang diamankan," ucapnya.

Saat operasi tangkap tangan pada Selasa (18/1/2022) malam, KPK juga mengamankan sejumlah uang.

“Kami telah mengamankan beberapa pihak dan sejumlah uang sebagai bukti yang diperoleh pada saat tangkap tangan,” ucap Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada Kompas.com, Rabu (19/1/2022).

Baca juga: Ini Profil Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin yang Kena OTT KPK

KPK memiliki waktu maksimal 24 jam untuk menentukan sikap dari hasil seluruh pemeriksaan yang masih berlangsung di Langkat.

“Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan pihak terkait, mohon bersabar, selanjutnya akan kami jelaskan lebih lanjut setelah pemeriksaan selesai,” tutur Ghufron.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Irfan Kamil | Editor : Bagus Santosa), Tribun Medan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Hujan Disertai Abu di Mangarai Timur, Motor Warga Penuh Abu hingga Ganggu Pandangan
Hujan Disertai Abu di Mangarai Timur, Motor Warga Penuh Abu hingga Ganggu Pandangan
Regional
Abu Letusan Gunung Lewotobi Sudah Masuk Ruang Udara Labuan Bajo
Abu Letusan Gunung Lewotobi Sudah Masuk Ruang Udara Labuan Bajo
Regional
Sidang Kasus Korupsi, Mbak Ita Instruksikan Bakar Catatan Pegawai Bapenda Kota Semarang
Sidang Kasus Korupsi, Mbak Ita Instruksikan Bakar Catatan Pegawai Bapenda Kota Semarang
Regional
Bantul Bangun TPST Baru di Bawuran, Siap Olah 45 Ton Sampah per Hari
Bantul Bangun TPST Baru di Bawuran, Siap Olah 45 Ton Sampah per Hari
Regional
Pemkot Padang Hapus Denda PBB P2 hingga 31 Agustus 2025
Pemkot Padang Hapus Denda PBB P2 hingga 31 Agustus 2025
Regional
3 Polisi Ditembak Mati di Lokasi Judi Sabung Ayam, Saksi Forensik: Bripka Petrus Ditembak dari Dekat Bikin Bola Mata Pecah
3 Polisi Ditembak Mati di Lokasi Judi Sabung Ayam, Saksi Forensik: Bripka Petrus Ditembak dari Dekat Bikin Bola Mata Pecah
Regional
Ricuh Buruh Angkut dan Anggota TNI AL di Pelabuhan Ambon, Pelni: Kesalahpahaman
Ricuh Buruh Angkut dan Anggota TNI AL di Pelabuhan Ambon, Pelni: Kesalahpahaman
Regional
Tim Gegana Polda Kalsel Evakuasi Benda Diduga Bom di Banjarbaru, Ternyata Besi Tua
Tim Gegana Polda Kalsel Evakuasi Benda Diduga Bom di Banjarbaru, Ternyata Besi Tua
Regional
Setor 'Iuran Kebersamaan' ke Mbak Ita, Syarifah Bungkus Uang Rp 300 Juta Pakai Kertas Kado
Setor "Iuran Kebersamaan" ke Mbak Ita, Syarifah Bungkus Uang Rp 300 Juta Pakai Kertas Kado
Regional
Jawa Tengah Kini Jadi Rebutan Investor, 30 Persen dari China
Jawa Tengah Kini Jadi Rebutan Investor, 30 Persen dari China
Regional
Pembunuh Pemilik Kios BRILink di Banten Ditangkap, Ternyata Anak SMA
Pembunuh Pemilik Kios BRILink di Banten Ditangkap, Ternyata Anak SMA
Regional
Akses ke Atas Kapal Dibatasi, Buruh Angkut di Pelabuhan Ambon Terlibat Kericuhan dengan TNI AL
Akses ke Atas Kapal Dibatasi, Buruh Angkut di Pelabuhan Ambon Terlibat Kericuhan dengan TNI AL
Regional
Kecelakaan Maut di Ambon, Seorang Dosen Tewas dan Istrinya Terluka Parah
Kecelakaan Maut di Ambon, Seorang Dosen Tewas dan Istrinya Terluka Parah
Regional
Tegaskan Wilayah Kondusif, Bupati Intan Jaya: ASN Wajib Tinggal dan Bangun Ekonomi Lokal
Tegaskan Wilayah Kondusif, Bupati Intan Jaya: ASN Wajib Tinggal dan Bangun Ekonomi Lokal
Regional
Gubernur Jateng Achmad Luthfi Alokasikan Rp 220 Miliar untuk Perkuat Pendidikan Islam
Gubernur Jateng Achmad Luthfi Alokasikan Rp 220 Miliar untuk Perkuat Pendidikan Islam
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau