Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Kadin Kalbar Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Jalan

Kompas.com - 23/02/2022, 15:26 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepolisian menetapkan Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Kalimantan Barat (Kalbar) Joni Isnaini, sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pembangun Jalan Tebas, Kabupaten Sambas pada tahun 2019.

Sebagaimana diketahui, dalam perkara tersebut, Joni Isnaini menjabat sebagai Direktur PT BAB, pelaksana pekerjaan.

Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro mengatakan, saat ini masih berupaya memanggil Joni.

"Sudah tersangka, tetapi belum tertangkap, dia masih kabur," kata Suryanbodo kepada wartawan, Rabu (23/2/2022).

Baca juga: Kadin Perdagangan Kendal: Mulai Besok, Harga Minyak Goreng Harus Rp 14.000 Per Liter

Menurut Suryanbodo, pihaknya akan segera mengambil langkah selanjutnya, termasuk upaya paksa.

"Selanjutnya dilakukan upaya paksa untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,'' ucap Suryanbodo.

Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalimantan Barat (Kalbar) menggeledah satu ruangan di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kalbar, Rabu (30/9/2020).

Setelah penggeledahan rampung, polisi menyegel ruangan tersebut.

Baca juga: Kisruh Kadin Sumbar Berlanjut, Ketua Umum Diultimatum Cabut SK Pusat

Kepala Bidang Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go membenarkan hal tersebut.

"Hari ini Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Kalbar dipimpin oleh direkturnya langsung melakukan penggeledahan dan penyegelan di dua tempat yaitu Kantor Dinas PUPR Kalbar,” kata Donny kepada Kompas.com, Rabu siang.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Gempa M 5,3 Guncang Pasaman Barat, Sumbar, Ini Analisis BMKG
Gempa M 5,3 Guncang Pasaman Barat, Sumbar, Ini Analisis BMKG
Regional
BI Prediksi Ekonomi Kaltim Tumbuh 5,8 Persen pada 2025, Didukung Sektor Pertambangan
BI Prediksi Ekonomi Kaltim Tumbuh 5,8 Persen pada 2025, Didukung Sektor Pertambangan
Regional
Menteri Abdul Karding Semprot Suami Istri TPPO: Anakmu Tumbuh Lihat Orangtua di Penjara!
Menteri Abdul Karding Semprot Suami Istri TPPO: Anakmu Tumbuh Lihat Orangtua di Penjara!
Regional
Kasat Narkoba Nunukan Ditangkap Mabes Polri, Ini Sosok Penggantinya
Kasat Narkoba Nunukan Ditangkap Mabes Polri, Ini Sosok Penggantinya
Regional
Istri Polisi di Labuan Bajo Diduga Gelapkan Uang Arisan Online, Dilaporkan ke Polisi dan Berakhir Damai
Istri Polisi di Labuan Bajo Diduga Gelapkan Uang Arisan Online, Dilaporkan ke Polisi dan Berakhir Damai
Regional
Tren Lapak Kopi Mobil di Salatiga, Spot Nongkrong yang Asyik bagi Pelajar dan Mahasiswa
Tren Lapak Kopi Mobil di Salatiga, Spot Nongkrong yang Asyik bagi Pelajar dan Mahasiswa
Regional
Buntut Penangkapan Kasat Narkoba Nunukan, Aliansi Mahasiswa Demo Tuntut Tanggung Jawab Kapolres
Buntut Penangkapan Kasat Narkoba Nunukan, Aliansi Mahasiswa Demo Tuntut Tanggung Jawab Kapolres
Regional
Hutan Pelawan Simpan Madu Langka dan Jamur Rp 3,5 Juta Per Kilo
Hutan Pelawan Simpan Madu Langka dan Jamur Rp 3,5 Juta Per Kilo
Regional
Bahlil: Satu Sumur Rakyat Bisa Hasilkan 5 Barel per Hari, Raup Rp 2 Juta
Bahlil: Satu Sumur Rakyat Bisa Hasilkan 5 Barel per Hari, Raup Rp 2 Juta
Regional
Menteri P2MI Interogasi Tersangka TPPO: Kamu Bos Kecil, Ngaku Aja
Menteri P2MI Interogasi Tersangka TPPO: Kamu Bos Kecil, Ngaku Aja
Regional
Selidiki Dugaan Korupsi APBDes Nijang Sumbawa, Polisi Temukan 7 Proyek Fiktif dengan Kerugian Rp 500 Juta
Selidiki Dugaan Korupsi APBDes Nijang Sumbawa, Polisi Temukan 7 Proyek Fiktif dengan Kerugian Rp 500 Juta
Regional
Tiga Merek Beras Oplosan Masih Dijual di Ritel Modern Polewali Mandar
Tiga Merek Beras Oplosan Masih Dijual di Ritel Modern Polewali Mandar
Regional
Kecelakaan Beruntun di Kendari, Pengemudi Mobil Diamuk Warga Usai Tewaskan Pemotor
Kecelakaan Beruntun di Kendari, Pengemudi Mobil Diamuk Warga Usai Tewaskan Pemotor
Regional
Gubernur Hendrik Lewerissa Curhat ke Menteri Kesehatan soal Pemerataan Dokter Spesialis di Maluku
Gubernur Hendrik Lewerissa Curhat ke Menteri Kesehatan soal Pemerataan Dokter Spesialis di Maluku
Regional
Siswa di Sulbar Wajib Baca 20 Buku untuk Lulus, Bagaimana Cara Mengujinya?
Siswa di Sulbar Wajib Baca 20 Buku untuk Lulus, Bagaimana Cara Mengujinya?
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penampakan Tangan Trump Memar dan Kaki Bengkak, Sakit Apa? Ini Kata Gedung Putih
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau