Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diguyur Hujan Lebat, 9 Titik Jalan di Kota Kebumen Tergenang Banjir

Kompas.com - 13/07/2022, 23:29 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Sejumlah ruas jalan di wilayah perkotaan Kebumen, Jawa Tengah, tergenang banjir setelah diguyur hujan lebat, Rabu (13/7/2022) malam.

Hujan lebat mengguyur wilayah setempat sejak pukul 18.00 WIB hingga pukul 21.30 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kebumen Munadi mengatakan, total terdapat sembilan titik banjir.

"Ketinggian rata-rata 10 sampai 30 sentimeter," kata Munadi, kepada wartawan, Rabu malam.

Baca juga: Pengakuan Pengantin yang Ditikam di Hari Pernikahan: Mau Tarik Suami yang Berdarah, Malah Saya Ikut Kena Tikam

Munadi menyebut titik banjir berada di perempatan Tugu Lawet, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Hasim Asyari ke arah timur hingga taman kota.

Kemudian, Jalan Kaswari sebelah timur, Jalan Kusuma, Jalan Sutoyo ke arah timur hingga utara pasar, Jalan Pemuda, Jalan Suprapto dan Jalan Merdeka depan DPRD.

Selain di kawasan perkotaan, banjir juga dilaporkan terjadi di jalan depan Pasar Ayah ke arah Pantai Logending dengan ketinggian 10 hingga 40 sentimeter.

"Kami masih terus melakukan asesmen ke lokasi. Kami mengimbau pengguna jalan agar berhati-hati dan terus koordinasi dengan dinas terkait," ujar Munadi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Haryono Wahyudi mengatakan, banjir disebabkan hujan lebat dan tersumbatnya drainase dan pintu air Pegadaian.

Pihaknya bersama tim BPBD hingga malam ini masih terus melakukan pemantauan dan penanganan dengan membersihkan sampah.

Baca juga: Beredar Info Kebakaran Mobil di SPBU Kebumen akibat Penggunaan Aplikasi MyPertamina, Ini Penjelasan Pertamina

"Penanganan yang dilakukan adalah sampah-sampah yang menghambat aliran air kami bersihkan. Tim semua masih terus bekerja," kata Haryono.

Pihaknya juga telah menurunkan alat berat yang akan digunakan untuk pembuatan atau pelebaran drainase di sejumlah titik.

Pekerjaan tersebut ditargetkan rampung akhir tahun ini.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Komentar
jawa tengah ya? makanya sepi komentar...


Terkini Lainnya
Tawuran Siswa Picu Bentrokan Warga, SMKN 3 Ambon Liburkan Sekolah
Tawuran Siswa Picu Bentrokan Warga, SMKN 3 Ambon Liburkan Sekolah
Regional
Timnas Putri U16 Pesta Gol Lawan Timor Leste, Coach Timo: Cewek Indonesia Bisa Main Bola
Timnas Putri U16 Pesta Gol Lawan Timor Leste, Coach Timo: Cewek Indonesia Bisa Main Bola
Regional
 Jadi Plt Ketua DPD PDI-P Jateng, FX Rudy: Apapun Risikonya, Saya Lakukan Semaksimal Mungkin
Jadi Plt Ketua DPD PDI-P Jateng, FX Rudy: Apapun Risikonya, Saya Lakukan Semaksimal Mungkin
Regional
Tukang Jahit di Solo Diringkus Usai Cabuli 8 Teman Anaknya
Tukang Jahit di Solo Diringkus Usai Cabuli 8 Teman Anaknya
Regional
BPJPH Sebut Kesadaran UMKM untuk Sertifikasi Halal Masih Rendah
BPJPH Sebut Kesadaran UMKM untuk Sertifikasi Halal Masih Rendah
Regional
Polres Nganjuk Bentuk Tim Khusus Usut Perampokan Maut di Ngronggot
Polres Nganjuk Bentuk Tim Khusus Usut Perampokan Maut di Ngronggot
Regional
Apa Itu Sesar Baribis, 'Bom Waktu' Gempa yang Mengintai Jakarta?
Apa Itu Sesar Baribis, "Bom Waktu" Gempa yang Mengintai Jakarta?
Regional
Kades hingga Mantan Kades di Kerinci Jambi Korupsi Rp 644 Juta Dana Desa
Kades hingga Mantan Kades di Kerinci Jambi Korupsi Rp 644 Juta Dana Desa
Regional
228 Stand Ramaikan Pameran Hari Jadi Jateng pada 20-22 Agustus, Targetkan Omzet Lebih dari Rp 600 Juta
228 Stand Ramaikan Pameran Hari Jadi Jateng pada 20-22 Agustus, Targetkan Omzet Lebih dari Rp 600 Juta
Regional
BBM Langka di Labuan Bajo, KSOP Wajibkan Kapal Wisata Tunjukkan Nota Pembelian Resmi
BBM Langka di Labuan Bajo, KSOP Wajibkan Kapal Wisata Tunjukkan Nota Pembelian Resmi
Regional
Polisi Kumpulkan Kades di Blora, Larang Aktivitas Sumur Minyak Ilegal Pasca Kebakaran
Polisi Kumpulkan Kades di Blora, Larang Aktivitas Sumur Minyak Ilegal Pasca Kebakaran
Regional
2 Nelayan Sumbawa Ditemukan Selamat, Terseret Arus 5 Hari Setelah Kapal Tenggelam
2 Nelayan Sumbawa Ditemukan Selamat, Terseret Arus 5 Hari Setelah Kapal Tenggelam
Regional
Protes Penyegelan Kantor, Driver Maxim Samarinda: Kalau Pemerintah Tak Bisa Beri Lapangan Kerja, Jangan Ganggu Kami
Protes Penyegelan Kantor, Driver Maxim Samarinda: Kalau Pemerintah Tak Bisa Beri Lapangan Kerja, Jangan Ganggu Kami
Regional
Pemred CNN Indonesia Kecam Kekerasan terhadap Jurnalisnya saat Demo Bone, Minta Oknum TNI Dihukum
Pemred CNN Indonesia Kecam Kekerasan terhadap Jurnalisnya saat Demo Bone, Minta Oknum TNI Dihukum
Regional
Turis dari Afganistan Terkesima dengan Tradisi Pacu Jalur Riau
Turis dari Afganistan Terkesima dengan Tradisi Pacu Jalur Riau
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Raya, Kisah Tragis Bocah di Sukabumi Meninggal Usai Tubuh Dipenuhi Cacing
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau