Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pikap Angkut Rombongan Hajatan Terjun ke Jurang di Brebes, Tiga Orang Tewas

Kompas.com - 21/07/2022, 18:42 WIB
Tresno Setiadi,
Khairina

Tim Redaksi


BREBES, KOMPAS.com - Sebuah mobil pikap yang mengangkut puluhan penumpang terjun ke jurang di Desa Pangebatan, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (21/7/2022).

Dalam kecelakaan tunggal itu, tiga orang penumpang termasuk sopir dikabarkan tewas.

Sementara puluhan lainnya mengalami luka ringan hingga sedang dan dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Mobil di Sembalun Terjun ke Jurang 20 Meter, 3 Orang Tewas

Babinsa Koramil 12/Bantarkawung, Kodim 0713/Brebes, Serma Sukarjo yang turut melakukan evakuasi para penumpang menyebut korban tewas ada tiga orang.

"Info tadi pukul 11.00 WIB yang meninggal di lokasi satu orang, di rumah sakit dua orang. Yang meninggal sopir dan dua penumpang," kata Sukarjo kepada wartawan, Kamis.

Sukarjo menyebut, puluhan penumpang yang mengalami luka-luka dilarikan ke Puskesmas Buaran, Kecamatan Bantarkawung dan RSUD Bumiayu Brebes.

"Total penumpangnya informasinya ada 27 orang," kata Sukarjo.

Baca juga: Detik-detik Truk Satpol PP Terjun ke Jurang di Puncak Jaya, 6 Warga Tewas

Menurut Sukarjo, dari keterangan para penumpang, mobil membawa warga dari ‎Desa Karangpari yang akan menghadiri hajatan di Desa Pangebatan.

Para penumpang ada dewasa hingga anak-anak.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com, kecelakaan tersebut terjadi sekitar 06.30 WIB. Kecelakaan tepatnya berada di ‎Jalan Raya Pangebatan-Karangpari‎.

Kecelakaan bermula saat mobil pikap L-300 bernomor polisi G 1894 PG melaju dari arah Desa Karangpari dengan tujuan Desa Pangebatan.

Baca juga: Prabowo Mau Tindak Jenderal Beking Tambang, Sahroni: Gampang, Tangkap Saja Dulu Semua

Mobil yang dikendarai Farihin (51) melaju di ruas jalan yang terdapat banyak tanjakan dan turunan dengan sisi kiri dan kanan jurang.

Rombongan tersebut berniat menghadiri sebuah acara hajatan.

Setiba di ‎lokasi kejadian yang kondisi jalannya menurun dan menikung, mobil diduga mengalami rem blong sehingga pengemudi tak bisa mengendalikan laju kendaraan.

Mobil kemudian terjun ke jurang sedalam sekitar 100 meter.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Tawuran Siswa Picu Bentrokan Warga, SMKN 3 Ambon Liburkan Sekolah
Tawuran Siswa Picu Bentrokan Warga, SMKN 3 Ambon Liburkan Sekolah
Regional
Timnas Putri U16 Pesta Gol Lawan Timor Leste, Coach Timo: Cewek Indonesia Bisa Main Bola
Timnas Putri U16 Pesta Gol Lawan Timor Leste, Coach Timo: Cewek Indonesia Bisa Main Bola
Regional
 Jadi Plt Ketua DPD PDI-P Jateng, FX Rudy: Apapun Risikonya, Saya Lakukan Semaksimal Mungkin
Jadi Plt Ketua DPD PDI-P Jateng, FX Rudy: Apapun Risikonya, Saya Lakukan Semaksimal Mungkin
Regional
Tukang Jahit di Solo Diringkus Usai Cabuli 8 Teman Anaknya
Tukang Jahit di Solo Diringkus Usai Cabuli 8 Teman Anaknya
Regional
BPJPH Sebut Kesadaran UMKM untuk Sertifikasi Halal Masih Rendah
BPJPH Sebut Kesadaran UMKM untuk Sertifikasi Halal Masih Rendah
Regional
Polres Nganjuk Bentuk Tim Khusus Usut Perampokan Maut di Ngronggot
Polres Nganjuk Bentuk Tim Khusus Usut Perampokan Maut di Ngronggot
Regional
Apa Itu Sesar Baribis, 'Bom Waktu' Gempa yang Mengintai Jakarta?
Apa Itu Sesar Baribis, "Bom Waktu" Gempa yang Mengintai Jakarta?
Regional
Kades hingga Mantan Kades di Kerinci Jambi Korupsi Rp 644 Juta Dana Desa
Kades hingga Mantan Kades di Kerinci Jambi Korupsi Rp 644 Juta Dana Desa
Regional
228 Stand Ramaikan Pameran Hari Jadi Jateng pada 20-22 Agustus, Targetkan Omzet Lebih dari Rp 600 Juta
228 Stand Ramaikan Pameran Hari Jadi Jateng pada 20-22 Agustus, Targetkan Omzet Lebih dari Rp 600 Juta
Regional
BBM Langka di Labuan Bajo, KSOP Wajibkan Kapal Wisata Tunjukkan Nota Pembelian Resmi
BBM Langka di Labuan Bajo, KSOP Wajibkan Kapal Wisata Tunjukkan Nota Pembelian Resmi
Regional
Polisi Kumpulkan Kades di Blora, Larang Aktivitas Sumur Minyak Ilegal Pasca Kebakaran
Polisi Kumpulkan Kades di Blora, Larang Aktivitas Sumur Minyak Ilegal Pasca Kebakaran
Regional
2 Nelayan Sumbawa Ditemukan Selamat, Terseret Arus 5 Hari Setelah Kapal Tenggelam
2 Nelayan Sumbawa Ditemukan Selamat, Terseret Arus 5 Hari Setelah Kapal Tenggelam
Regional
Protes Penyegelan Kantor, Driver Maxim Samarinda: Kalau Pemerintah Tak Bisa Beri Lapangan Kerja, Jangan Ganggu Kami
Protes Penyegelan Kantor, Driver Maxim Samarinda: Kalau Pemerintah Tak Bisa Beri Lapangan Kerja, Jangan Ganggu Kami
Regional
Pemred CNN Indonesia Kecam Kekerasan terhadap Jurnalisnya saat Demo Bone, Minta Oknum TNI Dihukum
Pemred CNN Indonesia Kecam Kekerasan terhadap Jurnalisnya saat Demo Bone, Minta Oknum TNI Dihukum
Regional
Turis dari Afganistan Terkesima dengan Tradisi Pacu Jalur Riau
Turis dari Afganistan Terkesima dengan Tradisi Pacu Jalur Riau
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Diserang Israel, 1.857 Warga Palestina di Gaza Tewas Saat Mencari Bantuan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau