Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pilu Bocah di Ciamis Tewas Diduga Main Ponsel Sambil Dicas, Ada Luka Bakar di Dada

Kompas.com - 05/08/2022, 05:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Diduga gara-gara ponsel meledak, seorang bocah berinisial I berusia 9 tahun di Ciamis, Jawa Barat, ditemukan tewas dengan luka bakar di dada dan leher, Rabu (3/8/2022).

Peristiwa itu membuat gempar warga di Desa Kiarapayung, Kecamatan Rancah.

Menurut Dedi, Kepala Desa Kiarapayung, peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 14.00 Wib usai pulang sekolah.

Baca juga: Bocah di Ciamis Diduga Meninggal karena Handphone Meledak, Ada Luka Bakar di Dada

Diduga bermain sambil isi daya ponsel

Dugaan warga, kata Dedi, korban bermain ponsel sambil mengisi mengecas. Pasalnya, saat ditemukan, posisi cas ponsel masih tertancap di terminal listrik.

Baca juga: Siswi SMAN Diduga Dipaksa Pakai Jilbab, Ibu: Saya Menghargai Keputusan dan Prinsip Anak

"Casan secara fisik masih bagus. Namun, baterai hape sudah terlepas dari hape. Kondisinya cembung," jelas Dedi di rumah duka, Kamis (4/8/2022).

Sementara ayah korban mengatakan, anaknya saat itu sedang bermain ponsel sambil tiduran di lantai ruang tamu.

"Anak tiduran di ubin," katanya.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
2.372 Ijazah Siswa di Kalteng Ditahan, Sejumlah Kepala Sekolah Terancam Dicopot
2.372 Ijazah Siswa di Kalteng Ditahan, Sejumlah Kepala Sekolah Terancam Dicopot
Regional
Erupsi Gunung Lewotobi, Bayi hingga Lansia di Desa Kringa Dievakuasi
Erupsi Gunung Lewotobi, Bayi hingga Lansia di Desa Kringa Dievakuasi
Regional
Kasus Mutilasi di Padang Pariaman, Polisi Temukan Bagian Tubuh di Sungai
Kasus Mutilasi di Padang Pariaman, Polisi Temukan Bagian Tubuh di Sungai
Regional
Cabuli 9 Siswa, Pelatih Taekwondo Nunukan Bakal Dituntut 20 Tahun Penjara
Cabuli 9 Siswa, Pelatih Taekwondo Nunukan Bakal Dituntut 20 Tahun Penjara
Regional
Servatius Bangkit Mulya Atmaja: Bocah 8 Tahun, Penjaga Tradisi Pewayangan di Purworejo
Servatius Bangkit Mulya Atmaja: Bocah 8 Tahun, Penjaga Tradisi Pewayangan di Purworejo
Regional
4 Pulau Balik ke Aceh, Pengamat: Bukti Dekatnya Muzakir Manaf dan Prabowo
4 Pulau Balik ke Aceh, Pengamat: Bukti Dekatnya Muzakir Manaf dan Prabowo
Regional
Curhat Pelaku UMKM di Kudus Sulit Dapat Sertifikasi Halal karena Tak Punya KTP Islam
Curhat Pelaku UMKM di Kudus Sulit Dapat Sertifikasi Halal karena Tak Punya KTP Islam
Regional
Balita Rafa Tewas Dibunuh Tetangga, Kuasa Hukum Keluarga Siap Polisikan Netizen Penyebar Fitnah
Balita Rafa Tewas Dibunuh Tetangga, Kuasa Hukum Keluarga Siap Polisikan Netizen Penyebar Fitnah
Regional
Sambut Haru Kembalinya 4 Pulau Aceh, Nelayan Rakyat Gosong: Ini soal Sejengkal Perut...
Sambut Haru Kembalinya 4 Pulau Aceh, Nelayan Rakyat Gosong: Ini soal Sejengkal Perut...
Regional
Pemuda di Jambi Racuni Kekasih Sesama Jenis dengan Sianida karena Sakit Hati
Pemuda di Jambi Racuni Kekasih Sesama Jenis dengan Sianida karena Sakit Hati
Regional
Presiden Prabowo Bantah Isu Titip 4 Pulau ke Wilayah Sumut
Presiden Prabowo Bantah Isu Titip 4 Pulau ke Wilayah Sumut
Regional
Janji Kencan di Kamar Kos Berakhir Pemerasan, Pria Ini Dipaksa Bayar Jutaan Rupiah...
Janji Kencan di Kamar Kos Berakhir Pemerasan, Pria Ini Dipaksa Bayar Jutaan Rupiah...
Regional
Kejari Tebo Tahan Empat Kontraktor Tersangka Baru Korupsi Pembangunan Pasar Tanjung Bungur Tebo Jambi
Kejari Tebo Tahan Empat Kontraktor Tersangka Baru Korupsi Pembangunan Pasar Tanjung Bungur Tebo Jambi
Regional
Rumah Lumutan dan Jadi Kolam Ikan Liar: Potret Sayung Usai 6 Bulan Direndam Banjir Rob
Rumah Lumutan dan Jadi Kolam Ikan Liar: Potret Sayung Usai 6 Bulan Direndam Banjir Rob
Regional
Empat Pulau Kembali ke Aceh, Bukti Mualem Punya 'Taring' di Pusat
Empat Pulau Kembali ke Aceh, Bukti Mualem Punya "Taring" di Pusat
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau