Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Gendam, Polisi Tangkap Pria Curi Ponsel Sebanyak 7 Kali di Malang

Kompas.com - 06/08/2022, 16:05 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Pelaku pencurian ponsel berinisial F (29), berpura-pura membeli handphone dengan modus gendam di Lowokawaru, Kota Malang, Selasa (19/7/2022).

Pelaku F, warga Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur ini berpura-pura membeli ponsel Oppo Reno 7 milik Ahmad Irfan Hidyan (19) yang ditawarkan di media sosial.

Pelaku kemudian mengajak korban bertemu untuk melihat ponsel yang dijual pada Selasa malam.

Setelah bertemu, pelaku dan korban menyepakati harga, kemudian pelaku berjanji mengirim uang bayaran lewat transfer antarbank.

Namun korban meminta pembayaran secara tunai, saat ini pelaku beraksi dengan gendam dan berpamitan kepada korban untuk mengambil uang tunai di ATM sambil membawa ponsel dan kotaknya.

"Selang beberapa lama menunggu, korban mencoba menghubungi pelaku lewat chat dan telepon tetapi nomor korban sudah diblokir. Adanya kejadian itu, kemudian korban melapor ke Polresta Malang Kota," kata Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, AKP Bayu Febrianto dikutip dari Kompas.com, Jumat (5/8/2022).

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Baca juga: Bocah 13 Tahun di Magelang Dibunuh Teman Sekolahnya, Pelaku Diduga Takut Ketahuan Curi Ponsel Korban

Pelaku berhasil diringkus saat hendak menjual ponsel hasil pencuriannya di Malang Plaza pada 20 Juli.

Dari pengakuan pelaku, dalam tiga bulan F sudah melakukan aksinya sebanyak tujuh kali di Malang.

"Pelaku memang yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu, pelaku terancam dijerat pasal 378 dan 372 KUHP dengan ancaman penjara selama empat tahun," katanya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Malang dan Batu, Nugraha Perdana | Editor Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
wkwkwkwkwk... bukan gendam, itu namanya ketipu... wkwkwkwkwk


Terkini Lainnya
Pejabat di Demak Diminta Izinkan Bawahannya yang Mau Antar Anak Hari Pertama Sekolah
Pejabat di Demak Diminta Izinkan Bawahannya yang Mau Antar Anak Hari Pertama Sekolah
Regional
Berpolemik dengan Wakilnya, Gubernur Babel Tegaskan Dirinya Atasan Tertinggi
Berpolemik dengan Wakilnya, Gubernur Babel Tegaskan Dirinya Atasan Tertinggi
Regional
30 Pelari Internasional Ramaikan Kebumen Geopark Trail Run 2025
30 Pelari Internasional Ramaikan Kebumen Geopark Trail Run 2025
Regional
Seorang Warga Sipil Tewas Ditembak di Puncak Jaya, Pelaku Diduga KKB
Seorang Warga Sipil Tewas Ditembak di Puncak Jaya, Pelaku Diduga KKB
Regional
8.523 Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Diklaim 100 Persen Berbadan Hukum
8.523 Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Diklaim 100 Persen Berbadan Hukum
Regional
Menteri LH dan Gubernur Riau Tinjau TNTN, Siapkan Solusi Terbaik untuk Restorasi Hutan
Menteri LH dan Gubernur Riau Tinjau TNTN, Siapkan Solusi Terbaik untuk Restorasi Hutan
Regional
Truk ODOL Tak Masuk Target Operasi Patuh 2025, Pemerintah Fokus Sosialisasi
Truk ODOL Tak Masuk Target Operasi Patuh 2025, Pemerintah Fokus Sosialisasi
Regional
Soal Beras Oplosan, Wamentan: 212 Merek Sedang Ditangani Bareskrim Polri
Soal Beras Oplosan, Wamentan: 212 Merek Sedang Ditangani Bareskrim Polri
Regional
Ahmad Luthfi Undang 8.523 Kepala Desa di Jateng Hadiri Peluncuran Koperasi Merah Putih di Klaten
Ahmad Luthfi Undang 8.523 Kepala Desa di Jateng Hadiri Peluncuran Koperasi Merah Putih di Klaten
Regional
ASN Demak Tak Wajib Apel, Orang Tua Diperbolehkan Antar Anak Sekolah pada Hari Pertama
ASN Demak Tak Wajib Apel, Orang Tua Diperbolehkan Antar Anak Sekolah pada Hari Pertama
Regional
Senin Depan, Presiden Prabowo Luncurkan Kopdes Merah Putih di Klaten
Senin Depan, Presiden Prabowo Luncurkan Kopdes Merah Putih di Klaten
Regional
Detik-detik IRT Pedagang Kopi di Lampung Lawan Begal yang Ambil Motornya
Detik-detik IRT Pedagang Kopi di Lampung Lawan Begal yang Ambil Motornya
Regional
Kuasa Hukum Keluarga Brigadir Nurhadi Keberatan Penerapan Pasal Pidana Penganiayaan
Kuasa Hukum Keluarga Brigadir Nurhadi Keberatan Penerapan Pasal Pidana Penganiayaan
Regional
Penonton dan Pantia Saling Dorong dalam Festival Bunga Bandungan
Penonton dan Pantia Saling Dorong dalam Festival Bunga Bandungan
Regional
Sekolah Rakyat Sumenep Masih Sepi, Kades hingga Penyuluh Agama Dilibatkan untuk Sisir Siswa
Sekolah Rakyat Sumenep Masih Sepi, Kades hingga Penyuluh Agama Dilibatkan untuk Sisir Siswa
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau