Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Pikap Masuk Jurang di Ciamis | 6 Siswa SMP di Lampung Bunuh Teman Sekelasnya

Kompas.com - 09/08/2022, 06:10 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (8/8/2022) pagi.

Sebuah mobil pikap yang mengangkut 17 penumpang, masuk ke jurang Blok Werkit, Dusun Cimara, Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis.

Delapan orang tewas dalam peristiwa ini.

Berita lainnya, sebanyak enam siswa SMP di Kabupaten Lampung Barat, Lampung, ditangkap polisi.

Baca juga: Tak Hanya Prabowo, Pengurus Baru PKS Juga Akan Temui Anies

Keenamnya diduga terlibat dalam kasus kematian AP (13), yang jasadnya ditemukan pada 26 Januari 2022 di Sungai Way Kabul, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat.

AP dan para pelaku merupakan teman sekelas.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Senin.

1. 8 orang tewas dalam kecelakaan maut di Ciamis

Baca juga: Rekrutmen Tamtama Besar-besan Dinilai Menyalahi Tugas Utama TNI

Sebanyak delapan orang tewas dalam kecelakaan maut di Kabupaten Ciamis.

Sebuah mobil pikap yang membawa 17 penumpang, masuk ke jurang.

Camat Sukamantri Makmun mengatakan, enam korban meninggal di lokasi kejadian, sedangkan dua korban lainnya mengembuskan napas terakhir di RSUD Ciamis.

Baca juga: Pesawat yang Bawa Menkeu dan Menhan ke Nduga Jadi Target TPNPB-OPM, Ditetapkan DPO

"Semua korban meninggal dunia, dewasa," ujarnya, Senin.

Makmum menuturkan, rombongan tersebut berasal dari Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, yang hendak pergi ke hajatan.

Baca selengkapnya: Kecelakaan di Ciamis, Mobil Pikap Masuk Jurang, 8 Penumpang Tewas

Baca juga: Cerita 3 Pasien Rasakan Gejala Awal Kanker Otak, Apa yang Mereka Alami?

2. 6 siswa SMP keroyok teman sekelasnya hingga tewas

Seorang siswa SMP di Lampung Barat berinisial AP (13) ditemukan meninggal di Sungai Way Kabul, Kecamatan Way Tenong pada 26 Januari 2022.

AP sebelumnya sempat tak diketahui keberadaannya sejak 25 Januari 2022.

Baca juga: Kementerian Lingkungan Hidup: PT GAG Nikel Boleh Menambang di Raja Ampat

Kasus kematian AP membuat keluarga curiga lantaran di tubuh korban ditemukan sejumlah luka. Keluarga lantas melaporkan temuan itu ke polisi.

Hingga akhirnya polisi menangkap enam teman sekelas korban yang diduga mengeroyok AP hingga tewas.

"Semua pelaku masih di bawah umur, rekan satu sekolah dengan korban. Para pelaku sudah mengakui telah mengeroyok korban hingga meninggal dunia," ucap Kapolsek Sumber Jaya Kompol Ery Hafri, Minggu (7/8/2022).

Baca juga: Batu Bata Merah vs Bata Ringan: Mana Lebih Kuat untuk Rumah?

Baca selengkapnya: 6 Siswa SMP di Lampung Bunuh Teman Sekelasnya, Jenazah Korban Dibuang ke Sungai

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Macan Tutul Jawa yang Resahkan Warga Serang Berhasil Dievakuasi, Kini Diobservasi di TSI Bogor
Macan Tutul Jawa yang Resahkan Warga Serang Berhasil Dievakuasi, Kini Diobservasi di TSI Bogor
Regional
Diupah Rp 100 Ribu, Residivis Sabu Bobol Konter Hp di Bangkalan
Diupah Rp 100 Ribu, Residivis Sabu Bobol Konter Hp di Bangkalan
Regional
Ribuan Pengunjung Ramaikan Festival Balon Udara di Tulungagung 2025
Ribuan Pengunjung Ramaikan Festival Balon Udara di Tulungagung 2025
Regional
Tenggelam di Pantai Aceh Utara, 2 Anak Dilarikan ke RSUCM, Begini Kondisinya
Tenggelam di Pantai Aceh Utara, 2 Anak Dilarikan ke RSUCM, Begini Kondisinya
Regional
“Sangat Tidak Adil, Anak Saya Lumpuh, Pelakunya Hanya Disuruh Bersihkan Masjid”
“Sangat Tidak Adil, Anak Saya Lumpuh, Pelakunya Hanya Disuruh Bersihkan Masjid”
Regional
Indeks Kerukunan Umat Beragama Riau Peringkat Dua Nasional, Gubernur Abdul Wahid Minta Capain Ini Harus Dijaga
Indeks Kerukunan Umat Beragama Riau Peringkat Dua Nasional, Gubernur Abdul Wahid Minta Capain Ini Harus Dijaga
Regional
Kepala Lapas Nabire Sebut Pelarian 19 Napi Bukan Spontanitas, tapi Sudah Direncanakan
Kepala Lapas Nabire Sebut Pelarian 19 Napi Bukan Spontanitas, tapi Sudah Direncanakan
Regional
Drone Bantu Temukan Jasad Remaja 17 Tahun di Perairan Pantai Ketapak
Drone Bantu Temukan Jasad Remaja 17 Tahun di Perairan Pantai Ketapak
Regional
Timnas U17 Akan Training Center di Sumut, Hadapi Tiga Negara Peserta Piala Dunia
Timnas U17 Akan Training Center di Sumut, Hadapi Tiga Negara Peserta Piala Dunia
Regional
Pekerja Pabrik Es Batu di Nunukan Gelapkan Uang Rp 36 Juta untuk Mabuk dan Judol
Pekerja Pabrik Es Batu di Nunukan Gelapkan Uang Rp 36 Juta untuk Mabuk dan Judol
Regional
Kecelakaan di Samarinda, Pengendara Motor Ditemukan Tewas di Kolong Mobil
Kecelakaan di Samarinda, Pengendara Motor Ditemukan Tewas di Kolong Mobil
Regional
Gubernur Papua Barat Daya: Isu Kerusakan Lingkungan Pulau Gag Raja Ampat Hoax
Gubernur Papua Barat Daya: Isu Kerusakan Lingkungan Pulau Gag Raja Ampat Hoax
Regional
BPK Dapati 153 Temuan pada LHP 2024 Pemprov Riau, Gubernur Abdul Wahid: Kami Tuntaskan dalam 2 Bulan
BPK Dapati 153 Temuan pada LHP 2024 Pemprov Riau, Gubernur Abdul Wahid: Kami Tuntaskan dalam 2 Bulan
Regional
Dijebak Lewat Cinta Palsu: Aksi Dua Remaja Merampok Pria Saat Kencan
Dijebak Lewat Cinta Palsu: Aksi Dua Remaja Merampok Pria Saat Kencan
Regional
Jadi Tersangka Karaoke Striptis, Ketua Hanura Jateng Bakal Diperiksa Pekan Depan
Jadi Tersangka Karaoke Striptis, Ketua Hanura Jateng Bakal Diperiksa Pekan Depan
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau