Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Brigadir J: Seandainya Anak Saya Salah, Apa Harus Disiksa Seperti Itu?

Kompas.com - 12/08/2022, 15:32 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat, merasa kecewa, heran, dan bingung dengan pernyataan Irjen Ferdy Sambo.

Sebelumnya, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan dalam konferensi pers pada Kamis (11/8/2022), berdasarkan hasil berita acara pemeriksaan (BAP), Ferdy Sambo menyampaikan alasannya merencanakan pembunuhan Brigadir J karena tersulut emosi.

Ferdy Sambo marah lantaran Brigadir J diduga melecehkan istrinya saat di Magelang, Jawa Tengah.

"Apakah seandainya salah, apa harus disiksa sepeti itu, seandainya salah anak saya ya udah lumpuhkan, penjarakan, bila perlu pecat, jangan membabi buta, manusia anak saya itu, ada haknya untuk hidup," ujar Samuel, Kamis, dikutip dari Tribun Jambi.

Baca juga: Skenario Ferdy Sambo Berubah-ubah, Ayah Brigadir J: Kami Bingung, Dulu di Rumah Dinas Sekarang Magelang

Samuel menyaksikan konferensi pers tersebut. Ia mengaku tetap tidak percaya terhadap dugaan pelecehan itu.

"Saya rasa apa yang diutarakan tadi, apa mungkin Yosua bisa berbuat begitu, sedangkan di Magelang kan bukan berdua, ada juga yang lain," tuturnya.

Dia menyebutkan, keterangan Ferdy Sambo tersebut merupakan sandiwara karena pernyataannya selalu berubah-ubah sejak awal kasus ini bergulir.

"Itu menurut versi mereka, karena sandiwara mereka selalu berubah-ubah dari awal, di skenario pertama katanya Yosua masuk ke kamar Ibu PC melakukan pelecehan, sekarang skenario kedua dikatakan bahwa pelecehan sudah terjadi di Magelang, jadi mana yang benar, saya sebagai orangtua bingung," ucapnya.

Baca juga: Pintu Maaf Keluarga Brigadir J untuk Ferdy Sambo dan Bharada E, Samuel: Tetapi Hukum Terus Berjalan

Halaman:
Komentar
taat hukum., membalas komentar bernard maru : buat pelaksana hukum, buktikan negara ini negara hukum, dan buatlah sejarah dr kejadian ini, seorang jederal dihukum mati di nkri ini, agar generasi yg akan datang takut akan hukum.


Terkini Lainnya
Limbah Minyak Sumur Ilegal di Blora Mengalir ke Selokan, Warga Khawatir Cemari Sawah
Limbah Minyak Sumur Ilegal di Blora Mengalir ke Selokan, Warga Khawatir Cemari Sawah
Regional
Pecel Madya Mbah Mul, Kuliner Legendaris Salatiga yang Jaga Cita Rasa Sejak 1973
Pecel Madya Mbah Mul, Kuliner Legendaris Salatiga yang Jaga Cita Rasa Sejak 1973
Regional
Kapolda Lampung Ungkap Alasan Polri Harus Berubah di Era Digital
Kapolda Lampung Ungkap Alasan Polri Harus Berubah di Era Digital
Regional
Jabat Plt Ketua DPD PDI-P Jateng, FX Rudy: Saya Ditunjuk Bukan untuk Menggusur Bambang Pacul
Jabat Plt Ketua DPD PDI-P Jateng, FX Rudy: Saya Ditunjuk Bukan untuk Menggusur Bambang Pacul
Regional
Oknum Polisi di Bone Diduga Provokasi Saat Demo PBB: Ambil Batu, Perang!
Oknum Polisi di Bone Diduga Provokasi Saat Demo PBB: Ambil Batu, Perang!
Regional
 Ini Ancaman Kapolres Kukar ke Anggota DPD yang Berujung Sanksi Pencopotan
Ini Ancaman Kapolres Kukar ke Anggota DPD yang Berujung Sanksi Pencopotan
Regional
Hilang Kendali, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk di Jayapura
Hilang Kendali, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk di Jayapura
Regional
Banjir Rob Ancam Pantura Jateng Besok Pagi, Ini Jalur Alternatif Hindari Macet
Banjir Rob Ancam Pantura Jateng Besok Pagi, Ini Jalur Alternatif Hindari Macet
Regional
Pemkot Semarang Usulkan 2.416 Pegawai Non-ASN Jadi PPPK Paruh Waktu Tanpa Tes Ulang
Pemkot Semarang Usulkan 2.416 Pegawai Non-ASN Jadi PPPK Paruh Waktu Tanpa Tes Ulang
Regional
178 Jalur Adu Cepat, Tribun Pacu Jalur Teluk Kuantan Sesak
178 Jalur Adu Cepat, Tribun Pacu Jalur Teluk Kuantan Sesak
Regional
Pentolan Aksi Demo Pati Husein Berfoto dengan Bupati Sudewo, Acungkan Jempol
Pentolan Aksi Demo Pati Husein Berfoto dengan Bupati Sudewo, Acungkan Jempol
Regional
Rayakan Kemerdekaan Ke-80 RI, Dompet Dhuafa dan Kitabisa.com Resmikan Jembatan Gantung di Gowa
Rayakan Kemerdekaan Ke-80 RI, Dompet Dhuafa dan Kitabisa.com Resmikan Jembatan Gantung di Gowa
Regional
Kapolres Kukar Dicopot usai Intimidasi Anggota DPD
Kapolres Kukar Dicopot usai Intimidasi Anggota DPD
Regional
Pantau Langsung Korban Kebakaran di Tanjung Selor, Wabup Bulungan Serahkan Bantuan Sosial
Pantau Langsung Korban Kebakaran di Tanjung Selor, Wabup Bulungan Serahkan Bantuan Sosial
Regional
Satgas Damai Cartenz Tangkap Videografer KKB di Nabire Papua Tengah
Satgas Damai Cartenz Tangkap Videografer KKB di Nabire Papua Tengah
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau