Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Santri yang Hilang Terseret Banjir di Aceh Ditemukan Tewas

Kompas.com - 27/08/2022, 20:15 WIB
Raja Umar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Empat santri yang terseret arus banjir di Kabupaten Aceh Besar ditemukan dalam keadaan tewas, setelah tim SAR Banda Aceh dibantu BPBD, TNI-Polri, dan warga menggelar pencarian selama tiga hari.

Keempat santri tersebut terseret arus saat mandi di wisata aliran sungai Krueng Brayeun, Leupung, Aceh Besar, pada Kamis (25/8/2022).

Baca juga: 4 Warga Aceh Terseret Arus Sungai Saat Mandi di Lokasi Wisata, 1 Selamat, 3 Hilang

"Empat santri yang hilang terseret arus banjir bah saat sedang mandi di lokasi wisata sungai Krueng Brayeun telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Ibnu Harris Al Hussain, Kepala BASARNAS Banda Aceh kepada wartawan, Sabtu (27/8/2022).

Ibnu merinci, tim SAR gabungan pertama kali menemukan jenazah santri Pesantren Raudhatul Qur'an al Azizah Darul Imarah atas nama Ahmadal Yani (17) pada Jumat (26/8/2022).

Korban ditemukan pada pukul 11.30 WIB, sekitar 1,5 kilometer dari lokasi kejadian. Korban kedua yang bernama M Reza Asri ditemukan di hari yang sama pukul 17.00 WIB, terdampar di pesisir sungai Krueng Brayeun.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

"Hari kedua pencarian, dua santri yang hanyut berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," sebutnya.

Sementara dua jasad santri lainnya, Darazatul Aulia (17) dan Fakhrul Razi (20) berhasil ditemukan tim SAR gabungan pada hari ketiga pencarian. Kedua korban ditemukan mengapung pada jarak 1,5-5 kilometer dari lokasi kejadian.

"Pukul 08.15 WIB, jasad Darazatul Aulia ditemukan, dan pukul 10.00 WIB kembali menemukan korban Fakhrul Razi (20) di area pulau Ujong Pulut dengan jarak 5 Nm, sehingga dengan ditemukannya semua santri korban terseret arus banjir, pencarian hari ini sudah selesai kita lakukan," papar Ibnu.

Keempat jenazah santri korban hanyut terseret arus air bah di aliran sungai Krueng Brayeun telah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan di kampung halaman.

Sedangkan satu santri asal Malaysia dikebumikan di area kompleks Pesantren Raudhatul Qur'an al Azizah Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar sesuai dengan kesepakatan antara pihak pesantren dan orang tua almarhum yang baru tiba di Aceh pada Sabtu (27/08/2022).

Baca juga: Diduga Terseret Arus Saat Berenang, Seorang Anggota TNI Tewas Tenggelam di Pantai Nirwana Baubau

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
3.033 Kendaraan Dinas Tunggak Pajak di Banten, Capai Rp 1,4 Miliar
3.033 Kendaraan Dinas Tunggak Pajak di Banten, Capai Rp 1,4 Miliar
Regional
'Warung Aceh' di Brebes Diduga Jual Obat Keras, Ini Respons Ikatan Apoteker Indonesia
"Warung Aceh" di Brebes Diduga Jual Obat Keras, Ini Respons Ikatan Apoteker Indonesia
Regional
Fenomena Bediding Sampai di Kerinci, Warga: Dinginnya Nusuk, Hindari Air kalau Pagi
Fenomena Bediding Sampai di Kerinci, Warga: Dinginnya Nusuk, Hindari Air kalau Pagi
Regional
Disekap 2 Hari dan Tak Diberi Makan, Remaja di Jambi Jadi Korban Pemerkosaan
Disekap 2 Hari dan Tak Diberi Makan, Remaja di Jambi Jadi Korban Pemerkosaan
Regional
2 PNS di Kudus Adu Jotos Diduga Berebut Perempuan di Tempat Karaoke, Inspektorat Periksa Sejumlah Pihak
2 PNS di Kudus Adu Jotos Diduga Berebut Perempuan di Tempat Karaoke, Inspektorat Periksa Sejumlah Pihak
Regional
Menteri PPPA Bentuk Satgas Cegah Kekerasan Seksual di Sekolah Rakyat
Menteri PPPA Bentuk Satgas Cegah Kekerasan Seksual di Sekolah Rakyat
Regional
Bonus Atlet PON Belum Cair, Gubernur Riau: Kalau Mau Terima 45 Persen Kita Bayar Sekarang
Bonus Atlet PON Belum Cair, Gubernur Riau: Kalau Mau Terima 45 Persen Kita Bayar Sekarang
Regional
8.523 Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Diklaim Mampu Serap 68.000 Tenaga Kerja
8.523 Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Diklaim Mampu Serap 68.000 Tenaga Kerja
Regional
Pria Probolinggo Gelapkan 6 Motor demi Karaokean Bersama Perempuan
Pria Probolinggo Gelapkan 6 Motor demi Karaokean Bersama Perempuan
Regional
Kapolres Nunukan Beberkan 4 Nama Anggota yang Ditangkap Mabes Polri karena Narkoba
Kapolres Nunukan Beberkan 4 Nama Anggota yang Ditangkap Mabes Polri karena Narkoba
Regional
Terima Anugerah Adat Ingatan Budi dari LAM Riau, Kapolri: Selalu Saya Ingat dan Jadi Spirit
Terima Anugerah Adat Ingatan Budi dari LAM Riau, Kapolri: Selalu Saya Ingat dan Jadi Spirit
Regional
Konflik Gubernur dan Wagub Babel, Hellyana Akan Lapor DPRD dan Kemendagri
Konflik Gubernur dan Wagub Babel, Hellyana Akan Lapor DPRD dan Kemendagri
Regional
Menteri PPPA: Kekerasan terhadap Anak Banyak Terjadi di Rumah, Ini 3 Penyebab Utamanya
Menteri PPPA: Kekerasan terhadap Anak Banyak Terjadi di Rumah, Ini 3 Penyebab Utamanya
Regional
Mayat Penuh Luka di Purbalingga Diduga Korban Pembunuhan
Mayat Penuh Luka di Purbalingga Diduga Korban Pembunuhan
Regional
Viral, 2 PNS di Kudus Adu Jotos di Karaoke Diduga karena Rebutan Wanita saat Jam Kerja
Viral, 2 PNS di Kudus Adu Jotos di Karaoke Diduga karena Rebutan Wanita saat Jam Kerja
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau