Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wadir Reskrimum Polda Sumbar Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Hotel, Diduga Serangan Jantung

Kompas.com - 18/11/2022, 11:40 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Wakil Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Wadir Reskrimum) Polda Sumbar, AKBP Muchtar Siregar, ditemukan meninggal dunia di salah satu hotel di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Kamis (17/11/2022).

Jasad almarhum ditemukan tergeletak di kamar mandi hotel oleh ajudannya. Sang ajudan curiga kenapa Muchtar tidak keluar dari kamar hotel.

"Betul, beliau meninggal dunia di salah satu kamar hotel di Pasaman Barat," kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan kepada wartawan, Jumat (18/11/2022) di Mapolda Sumbar.

Baca juga: Diduga Langgar UU ITE Usai Unggah Poster Jokowi dan Puan di Instagram, BEM Unand Dipanggil Polda Sumbar

Dwi mengatakan, almarhum memiliki riwayat penyakit jantung. Diduga, hal itu menjadi penyebab kematian.

"Betul. Memiliki riwayat penyakit jantung dan sudah lama menjalani pengobatan," tutur Dwi.

Menurut Dwi, almarhum datang ke Pasaman Barat dalam rangka penugasan dari Kapolda Sumbar.

Pada Kamis pagi itu, Muchtar masih sempat berbincang-bincang dengan anggotanya di depan hotel.

"Almarhum sempat berbincang-bincang dengan anggotanya di depan hotel, kemudian almarhum masuk ke kamar sambil menunggu tamunya sekitar pukul 08.00 WIB," kata Dwi.

Baca juga: Sopir Pikap di Lombok Tengah Ditemukan Meninggal di Dalam Mobil

Saat tamu datang, Muchtar tidak juga keluar dari dalam kamar sehingga ajudan berinisiatif meminta kunci duplikat ke pihak hotel.

"Saat itulah ditemukan almarhum tergeletak di kamar mandi dan langsung dibawa ke rumah sakit. Namun tiba di rumah sakit, dinyatakan telah meninggal dunia," kata Dwi.

Jumat (18/11/2022) ini, jenazah Muchtar diberangkatkan ke Jakarta dan langsung di bawa ke Kalimantan Selatan untuk dimakamkan.

"Almarhum tadi pagi sudah berangkat ke Jakarta dan langsung dibawa ke Kalimantan Selatan ke rumah keluarga untuk selanjutnya dimakamkan," ujar Dwi.

Almarhum sudah menjalani dinas sebagai Wadir Reskrimum Polda Sumbar lebih dari 4 tahun sejak 2018.

Sebelumnya ia menjabat Kapolres Sampit, Kalimantan Tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
polda sumbar ya.. entah kenapa pikiran saya dipenuhi konspirasi.


Terkini Lainnya
Jokowi Minta Diperiksa di Polresta Solo soal Kasus Ijazah Palsu
Jokowi Minta Diperiksa di Polresta Solo soal Kasus Ijazah Palsu
Regional
Gunung Lewotobi Keluarkan Asap Putih Setinggi 1.000 Meter
Gunung Lewotobi Keluarkan Asap Putih Setinggi 1.000 Meter
Regional
Akademisi Unila Dukung Tuntutan Hukuman Mati untuk Kopda Bazarsah
Akademisi Unila Dukung Tuntutan Hukuman Mati untuk Kopda Bazarsah
Regional
Kasus Malapraktik Balita di Bima, 89 Nakes-Dokter Jalani Sidang Disiplin
Kasus Malapraktik Balita di Bima, 89 Nakes-Dokter Jalani Sidang Disiplin
Regional
Pegawai Toko Emas Palembang Gelapkan Emas Rp 700 Juta untuk Judol, Ditangkap di Garut
Pegawai Toko Emas Palembang Gelapkan Emas Rp 700 Juta untuk Judol, Ditangkap di Garut
Regional
Pencurian 17 Ventilator di RSUD Soekarno Bangka Rugikan Rp 15 M, Teknisi dan Sopir Ambulans Ditahan
Pencurian 17 Ventilator di RSUD Soekarno Bangka Rugikan Rp 15 M, Teknisi dan Sopir Ambulans Ditahan
Regional
9 Anggota Gerombolan Liar yang Serang Juru Parkir Rumah Sakit Tentara Bengkulu Jadi Tersangka
9 Anggota Gerombolan Liar yang Serang Juru Parkir Rumah Sakit Tentara Bengkulu Jadi Tersangka
Regional
Harga Diri Bangsa, BMKG Pastikan Asap Karhutla Riau Tak Lintasi Negara Tetangga
Harga Diri Bangsa, BMKG Pastikan Asap Karhutla Riau Tak Lintasi Negara Tetangga
Regional
Riau Dikepung Karhutla, Kepala BNPB: Kuat Dugaan Ulah Manusia
Riau Dikepung Karhutla, Kepala BNPB: Kuat Dugaan Ulah Manusia
Regional
Dapat Hibah Tanah 10 Hektar, UNY Bakal Buka Prodi Olahraga di Blora
Dapat Hibah Tanah 10 Hektar, UNY Bakal Buka Prodi Olahraga di Blora
Regional
Di MA An-Nawawi Berjan, Orangtua Bisa Pantau Anaknya di Sekolah lewat Aplikasi
Di MA An-Nawawi Berjan, Orangtua Bisa Pantau Anaknya di Sekolah lewat Aplikasi
Regional
Pegawai Bank BUMN Tilap Uang Nasabah Rp 17,9 Miliar, Dipakai Bisnis Kuliner dan Beli Tanah
Pegawai Bank BUMN Tilap Uang Nasabah Rp 17,9 Miliar, Dipakai Bisnis Kuliner dan Beli Tanah
Regional
Derita Pasien di Polewali Mandar, Ditandu 20 Km dan Habiskan Rp 700 Ribu untuk Sampai Rumah Sakit
Derita Pasien di Polewali Mandar, Ditandu 20 Km dan Habiskan Rp 700 Ribu untuk Sampai Rumah Sakit
Regional
Satpol PP Tutup 7 Outlet Miras Tak Berizin di Solo
Satpol PP Tutup 7 Outlet Miras Tak Berizin di Solo
Regional
Jokowi Minta Pemeriksaan Kasus Ijazah Palsu Dijadwal Ulang, Siap Beri Keterangan ke Penyidik
Jokowi Minta Pemeriksaan Kasus Ijazah Palsu Dijadwal Ulang, Siap Beri Keterangan ke Penyidik
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau