Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Remaja Putri di Pontianak Dicabuli Ayah Tiri di Depan Dua Adiknya

Kompas.com - 23/11/2022, 20:35 WIB
Hendra Cipta,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Seorang remaja putri berusia 15 tahun, asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) dicabuli ayah tirinya. Bahkan perbuatan tak senonoh tersebut dilakukan pelaku di depan kedua adik korban.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Indra Asrianto mengatakan, dalam perkara tersebut, terduga pelaku berinisial AM (43) telah ditangkap.

Baca juga: Anak Difabel Diperkosa Kakak dan Ayah Tiri hingga Hamil, Pemicunya Video Porno

“Tersangka pencabulan anak tiri telah kita tangkap dan kini menjalani pemeriksaan,” kata Indra kepada wartawan, Rabu (23/11/2022).

Indra menerangkan, peristiwa pertama terjadi pada 2021. Saat itu, malam hari, korban tengah berbaring di kamarnya. Tak lama, tersangka datang dan langsung menindih korban.

Perbuatan cabul tersebut kembali terulang pada April 2022, saat itu korban juga berbaring di kamarnya, kemudian pelaku datang.

“Dalam dua kali perbuatan tersangka, aksinya dilakukan di hadapan dua adik korban,” ucap Indra.

Indra menerangkan, kasus ini pun langsung dilaporkan ke Polresta Pontianak dan Unit Jatanras dan Unit PPA langsung melakukan penyelidikan.

“Atas perbuatannya, tersangka dijerat Undang-undang tentang Perlindundan Anak dan terancam hukuman 15 tahun penjara,” tutup Indra.

Baca juga: Ditangkap, Ayah Tiri yang Bunuh Bayi 3,5 di Banjarmasin Mengaku Khilaf

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Pipa PDAM Jebol Kena Alat Berat, Warga Sapuran Wonosobo Krisis Air Bersih Selama Tiga Hari
Pipa PDAM Jebol Kena Alat Berat, Warga Sapuran Wonosobo Krisis Air Bersih Selama Tiga Hari
Regional
Tarian Ou Balumba, Cetak Rekor Muri di Festival Lakey Dompu
Tarian Ou Balumba, Cetak Rekor Muri di Festival Lakey Dompu
Regional
Insiden di Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, Warga Terinjak saat Berebut Masuk: Anak Saya Engap karena Asma
Insiden di Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, Warga Terinjak saat Berebut Masuk: Anak Saya Engap karena Asma
Regional
Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Male Telenggen di Puncak Jaya
Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Male Telenggen di Puncak Jaya
Regional
Viral Video Pemotor Berseragam TNI Gunakan Jalur Mobil di Suramadu, Ini Kata Polisi
Viral Video Pemotor Berseragam TNI Gunakan Jalur Mobil di Suramadu, Ini Kata Polisi
Regional
Wanita Ditemukan Tewas di Sungai Kusan Tanah Bumbu, Diduga Diserang Buaya
Wanita Ditemukan Tewas di Sungai Kusan Tanah Bumbu, Diduga Diserang Buaya
Regional
Kapal Sembako Karam di Perbatasan RI-Malaysia karena Diterjang Ombak, 2 ABK Hilang
Kapal Sembako Karam di Perbatasan RI-Malaysia karena Diterjang Ombak, 2 ABK Hilang
Regional
Minimarket Tomira Kulon Progo Dibobol Pencuri, Ada Lubang Besar di Dinding
Minimarket Tomira Kulon Progo Dibobol Pencuri, Ada Lubang Besar di Dinding
Regional
Gubernur Riau Abdul Wahid Tepati Janji, Jembatan Sekayan Deras Inhu Tuntas Diperbaiki
Gubernur Riau Abdul Wahid Tepati Janji, Jembatan Sekayan Deras Inhu Tuntas Diperbaiki
Regional
Ruko 3 Lantai di Baubau Terbakar Hebat, 11 Mobil Damkar hingga TNI Dikerahkan
Ruko 3 Lantai di Baubau Terbakar Hebat, 11 Mobil Damkar hingga TNI Dikerahkan
Regional
Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perbatasan RI–Malaysia, Dua Orang Hilang
Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perbatasan RI–Malaysia, Dua Orang Hilang
Regional
Bantuan Beras ke Palestina tuai Sorotan, Dinilai Abaikan Kondisi Dalam Negeri
Bantuan Beras ke Palestina tuai Sorotan, Dinilai Abaikan Kondisi Dalam Negeri
Regional
Gubernur Riau hingga Penyair Cilik Suarakan Kepedulian Lingkungan lewat Pembacaan Puisi di KalaMusika
Gubernur Riau hingga Penyair Cilik Suarakan Kepedulian Lingkungan lewat Pembacaan Puisi di KalaMusika
Regional
Terisak Lihat Guru Madin Didenda Rp 25 Juta, Gus Miftah: Saat Di-bully Es Teh Saya Tak Menangis
Terisak Lihat Guru Madin Didenda Rp 25 Juta, Gus Miftah: Saat Di-bully Es Teh Saya Tak Menangis
Regional
'Kami Sudah Mengabdi, tapi Tak Diakui!' Ratusan Honorer R4 Sumenep Menuju Istana
"Kami Sudah Mengabdi, tapi Tak Diakui!" Ratusan Honorer R4 Sumenep Menuju Istana
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau