Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Gadis 15 Tahun yang Diperkosa 6 Pemuda Sepakat Damai dengan Pelaku, Polisi Tetap Lakukan Penyelidikan

Kompas.com - 17/01/2023, 12:47 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polisi memastikan akan tetap melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait kasus pemerkosaan gadis umur 15 tahun di Brebes, meski ada kesepakatan damai dengan 6 pelaku. 

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudussy mengatakan, saat ini kasus tersebut masih ditangani Satreskrim Polres Brebes. 

"Polres Brebes sudah menerima aduan," jelasnya saat dikonfirmasi, Selasa (17/1/2023). 

Baca juga: Kasus Pemerkosaan Gadis 15 Tahun Oleh 6 Pemuda di Brebes Berakhir Damai

Dia mengatakan Polres Brebes akan mendatangi korban untuk mengumpulkan alat bukti yang akan digunakan pada penanganan selanjutnya. 

"Akan dilakukan visum kepada korban," ujarnya. 

Sampai saat ini, Polres Brebes juga sudah melakukan upaya pemeriksaan kepada beberapa saksi untuk dilaku penyelidikan lebih lanjut. 

Baca juga: Kejagung Buka Suara Usai Nadiem Bilang Pengadaan Chromebook Didampingi Jamdatun

"Update perkembangan kasus akan kami sampaikan," imbuhnya. 

Diberitakan sebelumnya, Gadis berusia 15 tahun di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah menjadi korban pemerkosaan oleh 6 pemuda tetangganya sendiri pada Desember 2022 lalu. 

Ironinya, pihak keluarga justru memilih berdamai dan menerima uang kompensasi dari para pelaku setelah dimediasi salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Brebes.

Keluarga korban akhirnya tidak melanjutkan kasus itu ke ranah kepolisian setelah adanya perjanjian damai tertulis.

Baca juga: Fakta Kasus Pemerkosaan Gadis 15 Tahun di Brebes Berakhir Damai, Keluarga Takut Lapor Polisi

Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) Brebes, Rini Pudjiastuti menyayangkan adanya perjanjian damai itu.

Perjanjian damai antara pelaku dan korban diketahui saat Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) mendatangi kediaman korban baru-baru ini untuk melakukan pendampingan.

"Ada laporan masuk ke kami adanya remaja 15 tahun yang diperkosa 6 orang. Selanjutnya kita datangi keluarga korban untuk melakukan pendampingan. Ternyata keluarga mengaku sudah diselesaikan secara damai," kata Rini, kepada wartawan, di Mapolres Brebes, Senin (16/1/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
damai gimana? :think_face


Terkini Lainnya
Pemilik Hak Ulayat Palang Pulau Wayag, Protes Pencabutan Izin Tambang Nikel
Pemilik Hak Ulayat Palang Pulau Wayag, Protes Pencabutan Izin Tambang Nikel
Regional
Dasco Bertemu Megawati, Aria Bima: Tindak Lanjut Pertemuan dengan Prabowo
Dasco Bertemu Megawati, Aria Bima: Tindak Lanjut Pertemuan dengan Prabowo
Regional
Wali Kota Jambi Berikan Subsidi Gratis untuk PKL Selama 6 Bulan
Wali Kota Jambi Berikan Subsidi Gratis untuk PKL Selama 6 Bulan
Regional
51 Persen Daratan Sumbawa Berpotensi Alami Krisis Air
51 Persen Daratan Sumbawa Berpotensi Alami Krisis Air
Regional
Kisruh di Sawangan Purworejo Rampung, Berawal dari Warga Tuntut Kades dan Ketua TPK Mundur
Kisruh di Sawangan Purworejo Rampung, Berawal dari Warga Tuntut Kades dan Ketua TPK Mundur
Regional
Polda Bangka Belitung Periksa Dugaan Ijazah Palsu Wakil Gubernur Hellyana
Polda Bangka Belitung Periksa Dugaan Ijazah Palsu Wakil Gubernur Hellyana
Regional
Dipaksa Masuk Mobil, Uang dan Perhiasan Pedagang Pasar Salatiga Dirampas 3 Orang
Dipaksa Masuk Mobil, Uang dan Perhiasan Pedagang Pasar Salatiga Dirampas 3 Orang
Regional
Siswi SD di Lombok Hamil dan Melahirkan karena Dijual Kakak, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
Siswi SD di Lombok Hamil dan Melahirkan karena Dijual Kakak, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
Regional
Harimau Terluka di Jambi Mati Setelah 28 Hari Perawatan, Diduga Terkena Virus Mematikan
Harimau Terluka di Jambi Mati Setelah 28 Hari Perawatan, Diduga Terkena Virus Mematikan
Regional
Kerugian Negara akibat Korupsi Perjalanan Dinas Fiktif Setwan DRPD Riau Capai Rp 195 M
Kerugian Negara akibat Korupsi Perjalanan Dinas Fiktif Setwan DRPD Riau Capai Rp 195 M
Regional
Anggota DPRD Cilegon Bantah Tabrak Pendemo, Bakal Laporkan Perekam Video
Anggota DPRD Cilegon Bantah Tabrak Pendemo, Bakal Laporkan Perekam Video
Regional
Kongres PDI-P Mundur, Aria Bima: Karena Pak Hasto Ditahan
Kongres PDI-P Mundur, Aria Bima: Karena Pak Hasto Ditahan
Regional
Muncul Dugaan Dua WNA Vietnam Penganiaya DJ Wanita di Batam Langgar Izin Kerja
Muncul Dugaan Dua WNA Vietnam Penganiaya DJ Wanita di Batam Langgar Izin Kerja
Regional
Dikejar TNI, Speedboat Zig-zag di Laut Dumai, 48 Kg Sabu Dibuang
Dikejar TNI, Speedboat Zig-zag di Laut Dumai, 48 Kg Sabu Dibuang
Regional
PSU Pangkalpinang, PDI Perjuangan Kirim 4 Nama Kandidat ke Megawati
PSU Pangkalpinang, PDI Perjuangan Kirim 4 Nama Kandidat ke Megawati
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau