Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi di Lampung Dikepung Warga Saat Tangkap Bandar Narkoba, Mobil Digulingkan Massa

Kompas.com - 11/02/2023, 22:28 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sekelompok massa mengepung anggota Satnarkoba Polres Lampung Tengah yang tengah melakukan penangkapan tiga orang bandar narkoba.

Massa bertindak rusuh hingga menggulingkan satu unit mobil polisi dan melemparinya dengan batu.

Kepala Satnarkoba Polres Lampung Tengah AKP Dwi Atma Yofi Wirabrata membenarkan adanya peristiwa itu dialami oleh anggotanya.

Baca juga: 2 Wanita Tunawicara di Dompu Dikepung dan Nyaris Dihakimi Warga, Dikira Pelaku Penculikan Anak

Menurut Dwi, pengepungan ini terjadi saat anggota Satnarkoba menangkap tiga orang bandar narkoba di Kelurahan Buyut Ilir pada Jumat (10/2/2023) malam.

“Kita sedang melakukan penangkapan tiga orang bandar narkoba di lokasi,” kata Dwi saat dihubungi, Sabtu (11/2/2023) sore.

Dalam penangkapan tersebut, polisi juga menemukan barang bukti berupa satu kilogram sabu-sabu.

Awalnya penangkapan itu berjalan lancar. Namun, begitu hendak keluar dari lokasi, ternyata massa sudah berkumpul dan mengepung.

Anggota yang hendak membawa ketiga pelaku ke mapolres dihalangi massa dengan cara dilempari batu.

“Massa lalu melempari dengan batu, bahkan satu kendaraan operasional digulingkan oleh massa,” kata Dwi.

Dwi mengatakan, anggotanya sempat berusaha meredam kemarahan massa dengan mengajak warga berdialog. Namun, upaya itu gagal.

Dari informasi yang didapat, warga mengamuk karena diduga ada provokator yang menyebut tiga orang warga ditangkap polisi tanpa alasan yang jelas. Hal ini membuat warga marah, dan mereka tidak mengetahui bahwa yang ditangkap adalah bandar narkoba.

Baca juga: Cuaca Ekstrem, Purbalingga Dikepung Banjir, Longsor dan Angin Kencang

Agar tidak ada jatuh korban di pihak kepolisian, anggota lalu menghubungi Satreskrim Polres Lampung Tengah untuk mendapatkan bantuan.

Massa berhasil diredam setelah bantuan personel datang bersama Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya ke lokasi.

“Tiga pelaku bandar narkoba ini lalu kita bawa ke mapolres untuk pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut,” kata Dwi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
bandar narkoba bedil ndase rasah mikir ham nek melu2 bedil sisan, sing komen ngewangi bandar narkoba kuwi keluargane gawene adol narkoba


Terkini Lainnya
Gubernur Maluku Beri Bantuan Tenda dan Makanan Siap Saji ke Korban Bencana di Ambon
Gubernur Maluku Beri Bantuan Tenda dan Makanan Siap Saji ke Korban Bencana di Ambon
Regional
Banjir Melanda Halmahera Selatan, 2.430 Jiwa Mengungsi
Banjir Melanda Halmahera Selatan, 2.430 Jiwa Mengungsi
Regional
Jokowi Ulang Tahun, Presiden Prabowo Kirim Anggrek Ungu
Jokowi Ulang Tahun, Presiden Prabowo Kirim Anggrek Ungu
Regional
Banjir Lumpuhkan Kota Labuha, Bupati Minta Perhatian Pemprov dan Pusat
Banjir Lumpuhkan Kota Labuha, Bupati Minta Perhatian Pemprov dan Pusat
Regional
Barak Tanpa AC, Ini Cerita Bupati Aceh Timur Ikut Retret Kepala Daerah di IPDN Jatinangor
Barak Tanpa AC, Ini Cerita Bupati Aceh Timur Ikut Retret Kepala Daerah di IPDN Jatinangor
Regional
6 Rumah di Luwu Ambruk Diterjang Puting Beliung Tengah Malam
6 Rumah di Luwu Ambruk Diterjang Puting Beliung Tengah Malam
Regional
Video Viral Bocah Bermain Arum Jeram di Sungai Banjir di Ambon
Video Viral Bocah Bermain Arum Jeram di Sungai Banjir di Ambon
Regional
Aksi Heroik 2 Polisi Aceh Timur Rebut Jasad Warga yang Diterkam Buaya
Aksi Heroik 2 Polisi Aceh Timur Rebut Jasad Warga yang Diterkam Buaya
Regional
Sosiolog UNP Sebut Satpam Pemutilasi 3 Gadis di Padang Pariaman Psikopat
Sosiolog UNP Sebut Satpam Pemutilasi 3 Gadis di Padang Pariaman Psikopat
Regional
Kasus Mutilasi di Padang Pariaman, Wanda Akui Bunuh Kekasih dan Teman Dekatnya karena Motif Sakit Hati
Kasus Mutilasi di Padang Pariaman, Wanda Akui Bunuh Kekasih dan Teman Dekatnya karena Motif Sakit Hati
Regional
Daftar Korban Tewas dan Luka Akibat Serangan KKB Pimpinan Kalenak Murib di Puncak
Daftar Korban Tewas dan Luka Akibat Serangan KKB Pimpinan Kalenak Murib di Puncak
Regional
EM Ditangkap Usai Antar 8 PMI Ilegal Asal Bau-Bau ke Batam Center
EM Ditangkap Usai Antar 8 PMI Ilegal Asal Bau-Bau ke Batam Center
Regional
Jefendi Ditemukan Selamat di Nunukan Usai Terpeleset Saat Memancing, Begini Kisahnya
Jefendi Ditemukan Selamat di Nunukan Usai Terpeleset Saat Memancing, Begini Kisahnya
Regional
Kasus Mutilasi di Padang Pariaman, Tiga Korban Ternyata Satu Kampus
Kasus Mutilasi di Padang Pariaman, Tiga Korban Ternyata Satu Kampus
Regional
Jatuh di Kedalaman 200 Meter, Evakuasi WN Brasil di Gunung Rinjani Terkendala
Jatuh di Kedalaman 200 Meter, Evakuasi WN Brasil di Gunung Rinjani Terkendala
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau