Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP di Lubunglinggau Diperkosa Bergilir 2 Sepupu, Salah Satu Pelaku Pacar Korban

Kompas.com - 16/02/2023, 18:55 WIB
Aji YK Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LUBUKLINGGAU, KOMPAS.com - Seorang pelajar SMP berinisial S (13) di kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan menjadi korban pemerkosaan dua pemuda berinisial WA (19) dan IYY (19) secara bergiliran.

Dua remaja yang merupakan saudara sepupu itu kini mendekam di sel tahanan Polres Lubuklinggau usai dilaporkan oleh orangtua korban.

Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Robi Sugara mengatakan, IYY dan korban berpacaran. Kemudian, pelaku IYY menjemput korban untuk diajak jalan dengan menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Pria Pengangguran di Seram Bagian Barat Ditangkap, Diduga Berulang Kali Perkosa ABG hingga Hamil

Di tengah jalan, IYY menghubungi sepupunya WA, untuk menanyakan kondisi rumah pelaku kosong atau tidak.

“Pelaku WA ini mengatakan rumahnya kosong, lalu IYY langsung membawa S menuju ke sana,” kata Robi, Kamis (16/2/2023).

Sesampainya di rumah WA, IYY membujuk korban untuk masuk ke dalam kamar. Di sana, S diperkosa kedua pelaku secara bergantian.

Puas melampiaskan hasratnya, pelaku pun mengantarkan korban kembali pulang ke rumah.

“Setelah kejadian, korban menceritakan kejadian itu ke orangtuanya sehingga kedua pelaku ditangkap,” jelas Kasat.

Baca juga: Rampas Ponsel dan Coba Perkosa IRT, Pria di Jembrana Ditangkap Polisi

Dari kejadian tersebut, polisi menyita barang bukti berupa pakaian yang digunakan oleh korban.

Atas perbuatannya, kedua pelaku dikenakan pasal 81 ayat 1 UU Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua Atas UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan hukuman penjara selama 15 tahun.

“Modus tersangka pura-pura mengajak korban jalan, setelah itu korban diperkosa secara bergantian di rumah WA,” jelas Robi.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Oknum Polisi di Riau Jadi Pengedar dan Tampung Uang Hasil Penjualan Narkoba
Oknum Polisi di Riau Jadi Pengedar dan Tampung Uang Hasil Penjualan Narkoba
Regional
Ratusan Warga Desa Lebong Tandai Bengkulu Terjebak Longsor Selama 12 Hari
Ratusan Warga Desa Lebong Tandai Bengkulu Terjebak Longsor Selama 12 Hari
Regional
Kebakaran Hanguskan 2 Warung di Samarinda, Diduga Akibat Ledakan Kompor Gas
Kebakaran Hanguskan 2 Warung di Samarinda, Diduga Akibat Ledakan Kompor Gas
Regional
Oknum Anggota TNI Diduga Pukul Pengemudi Ojek Online di Pontianak, Korban Alami Patah Hidung
Oknum Anggota TNI Diduga Pukul Pengemudi Ojek Online di Pontianak, Korban Alami Patah Hidung
Regional
Koordinasi Lewat WhatsApp, 17 Pelaku Demo Anarkis di Solo Ditangkap Polisi
Koordinasi Lewat WhatsApp, 17 Pelaku Demo Anarkis di Solo Ditangkap Polisi
Regional
Kepala Desa di NTB Otak Kasus Pembakaran Kantor Inspektorat Kabupaten Bima
Kepala Desa di NTB Otak Kasus Pembakaran Kantor Inspektorat Kabupaten Bima
Regional
Pelajar SMK di Majalengka Dikeroyok, Jari Tangan Putus, Polisi Amankan 15 Remaja Pelaku
Pelajar SMK di Majalengka Dikeroyok, Jari Tangan Putus, Polisi Amankan 15 Remaja Pelaku
Regional
Sekolah Rakyat Rintisan di Sragen Direncanakan Mulai Beroperasi 2 Bulan Lagi
Sekolah Rakyat Rintisan di Sragen Direncanakan Mulai Beroperasi 2 Bulan Lagi
Regional
Unsoed Teken Pakta Integritas Anti-Kekerasan, Tegaskan Komitmen Jadi Kampus Aman dan Beretika
Unsoed Teken Pakta Integritas Anti-Kekerasan, Tegaskan Komitmen Jadi Kampus Aman dan Beretika
Regional
Makna Mentari, Varietas Padi Muhammadiyah yang Siap Saingi Padi Unggul Nasional
Makna Mentari, Varietas Padi Muhammadiyah yang Siap Saingi Padi Unggul Nasional
Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi 3 Kali, Lontarkan Abu hingga 3.000 Meter
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi 3 Kali, Lontarkan Abu hingga 3.000 Meter
Regional
Terungkap Sindikat Jual Bayi di Medan, 8 Tersangka Ditangkap
Terungkap Sindikat Jual Bayi di Medan, 8 Tersangka Ditangkap
Regional
Polisi Buru 2 Pelaku Pemberi Miras Oplosan Tewaskan 4 Warga di Mamuju
Polisi Buru 2 Pelaku Pemberi Miras Oplosan Tewaskan 4 Warga di Mamuju
Regional
24 Pasang Sapi Adu Kecepatan di Pamekasan Berebut Tiket Kerapan Sapi Piala Presiden 2025
24 Pasang Sapi Adu Kecepatan di Pamekasan Berebut Tiket Kerapan Sapi Piala Presiden 2025
Regional
Kelangkaan BBM di SPBU Swasta, Herman Khaeron: Bisa Picu Harga Melonjak
Kelangkaan BBM di SPBU Swasta, Herman Khaeron: Bisa Picu Harga Melonjak
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Kompas.com

Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru! Jangan lewatkan update berita dari Kompas.com.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau